Tanda-tanda pernikahan langgeng dan bahagia memangnya seperti apa? Coba cek 12 tanda ini,siapa tahu ada di dalam pernikahan Anda dan pasangan.
Sejujurnya, menemukan the love of your life dan menikahinya adalah bagian termudah. Yang tersulit justru menjaga pernikahan bahagia dengan senantiasa seiya sekata, saling cinta, dan sama-sama tak pernah punya niat buat mendua. Pernikahan yang langgeng tanpa rasa bahagia banyak terjadi. Tapi bukan perkawinan model itu yang Anda impi-impikan bukan?
Baca juga: Ini Tips Wajib Agar Pernikahan Tetap Harmonis Setelah Punya Anak
Tak ada manusia sempurna; pasangan Anda pasti melakukan kesalahan. Namun kesediaan untuk menerima pasangan apa adanya dan menerima kekurangannya akan membuat pernikahan menjadi sangat sehat dan bahagia.
Pasangan adalah orang pertama yang ingin Anda hubungi ketika merasa senang atau susah hati. Kalian berdua tidak menyimpan rahasia gelap karena rasa saling percaya yang kuat.
Anda menikmati waktu bersamanya. Dia pun begitu. Kalian bisa berdebat sengit soal politik, atau dalam diam saling tatap penuh cinta, kadang asyik ngegibahin tetangga sebelah. Apa pun yang terjadi, nggak penting apa kegiatannya, nggak ada yang bisa bikin Anda menolak menghabiskan waktu bersama.
Kalian saling menjaga, melindungi baik secara fisik maupun mental.
Jika kalian tahu cara berdebat atau berbeda pendapat dengan cara yang sehat, itu pertanda bahwa pernikahan akan langgeng. “Mungkin ada saatnya Anda perlu berkompromi, mengalah, atau sepakat setuju untuk tidak setuju,” jelas pakar hubungan dan konselor spiritual Davida Rappaport. Jika kalian bisa mengungkapkan perasaan tanpa membuatnya marah atau menyalahkannya, kalian sudah berada di jalur yang benar.
Ketika ada sesuatu yang mengganjal di hati, Kalian bisa saling mengutarakan tanpa khawatir bakal dihakimi. Sama-sama tidak merasa takut terlihat rapuh, atau di lain waktu menjadi bahu tempat pasangan bersandar.
Kita semua punya kesibukan tapi menjadikan pasangan sebagai prioritas bukan berarti Anda mengorbankan segalanya demi dia.
Jika karier Anda jalan di tempat, sementara karier pasangan terus melesat, Anda nggak bakal iri. Pernikahan yang bahagia adalah ketika sepasang suami dan istri bisa bahagia melihat pasangannya mendapatkan apa yang ia cita-citakan dan menikmati hidupnya. Bahkan ketika pasangan ingin sekadar menikmati ‘me time’-nya.
Uang adalah salah satu alasan terbesar banyak perkawinan berakhir. Jadi jika Anda dan pasangan memiliki pemikiran yang sama secara finansial, itu pertanda pernikahan akan bertahan lama. “Pasangan suami istri harus secara teratur memeriksa pendapatan dan pengeluaran mereka, membuat anggaran yang masuk akal (dan memodifikasi bila diperlukan), yang memungkinkan mereka membayar kewajiban, merencanakan masa depan, menabung dan memiliki kualitas hidup yang baik, ” kata Rappaport. Pernikahan dengan keuangan yang stabil akan langgeng.
Keintiman yang dimaksud adalah keintiman yang lebih dari sekadar seks. Ini adalah hubungan yang kuat, perekat yang menjaga hubungan Anda untuk waktu yang lama. Meskipun tingkat keintiman dapat berubah setelah bertahun-tahun, salah satu tanda pernikahan yang langgeng, pasangan suami dan istri akan selalu berusaha memelihara ikatan emosional dan fisik mereka.
Tak sedikit pernikahan hancur karena diempas badai kecil. Tapi jika Anda berhasil melewati gelombang tsunami besar bersama-sama tanpa saling membenci, Christine Scott-Hudson, psikoterapis berlisensi dan pemilik Create Your Life Studio, meyakinkan Anda bahwa pernikahan akan bertahan lama. “Pasangan yang bisa melewati masalah serius, peristiwa traumatis, atau kehilangan yang besar tanpa saling menyalahkan, saling menjauh, dan meninggalkan, telah membuktikan bahwa mereka memiliki apa yang dibutuhkan untuk pernikahan yang langgeng dan bahagia.
Bertahun-tahun berlalu, waktu mengubah segalanya. Tapi setiap kali Anda melihatnya, bahkan ketika Anda berdua berdiri terpisah di tengah keramaian, mata Anda tetap hanya tertuju kepadanya.