10 Tips Mengencangkan Kulit Wajah di Usia 30 & 40 Tahun

Lifestyle

dewdew・15 Aug 2021

detail-thumb

Biar nanti kulit tetap kencang dan glowing bak kulit JLo di usia 50, berikut ini tips mengencangkan kulit wajah terutama buat mommies berkepala 3 dan 4.

Ya, namanya juga tambah umur, ya. Sudah pasti bagian-bagian tubuh, termasuk kulit, ikut tambah tua. Hiks…Kalau kata Cynthia Cobb, DNP, APRN, WHNP-BC, FAANP, asal Amerika Serikat, kulit pada dasarnya memiliki elastisitas, yaitu kemampuan untuk meregang dan kembali ke bentuknya semula. Hilangnya elastisitas kulit adalah bagian alami dari proses penuaan. Yeah, yeah, we know it. Nah, hilangnya elastisitas kulit dikenal sebagai elastosis. Elastosis inilah yang menyebabkan kulit terlihat kendor, berkerut, atau kasar. Intinya tanda-tanda penuaan, ya. But, don’t worry, Cynthia punya tips mengencangkan kulit wajah buat yang mommies yang sudah kepala 3 dan 4. Biar nanti pas umur 50, kulit tetap paripurna layaknya kulit JLo. 

Melindungi kulit dari sinar UV bukan hanya pakai sunscreen

Sunscreen dengan SPF minimal 50 dan PA+++ memang menjadi satu kebutuhan wajib supaya kulit telanjang terhindar dari bahaya sinar UV. Tapi, pelindung lain seperti topi, sunglasses, dan baju lengan panjang juga bisa melengkapi perlindungan tersebut, lho, karena kulit  bisa terkena solar elastosis. Intinya begini, kulit yang paling sering kena matahari akan terlihat lebih lapuk daripada area kulit yang terlindung dari paparan sinar matahari. Jadi alangkah baiknya kalau banyak berkegiatan di bawah sinar matahari langsung, mommies juga pakai payung. 

Baca juga: Usia Rawan Perselingkuhan, Kapan Harus Khawatir?

Konsumsi makanan kaya antioksidan

Menurut Cynthia, bahan makanan yang kaya antioksidan, seperti vitamin E, karotenoid, dan likopen dapat membantu menjaga elastisitas kulit, dan tentunya kesehatan secara keseluruhan. Jangan lupa juga vitamin C, serta asam amino dapat meningkatkan kadar asam hialuronat dan kolagen dalam tubuh, karena keduanya penting untuk kulit. 

Bila perlu, minum suplemen kolagen

Yang ini pasti sudah tahu, nih, kalau kolagen punya peranan penting menjaga elastisitas kulit. Kolagen pada dasarnya adalah protein yang ditemukan di jaringan ikat kulit. Ada beberapa bukti bahwa kolagen terhidrolisis oral dapat diserap melalui usus dan dikirim ke kulit melalui aliran darah. Jika mommies tertarik untuk minum suplemen kolagen, mungkin mommies bisa berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter spesialis kulit, ya. Karena ternyata suplemen kolagen juga membutuhkan bahan bermanfaat lain agar bisa bekerja dengan optimal dalam menjaga elastisitas kulit. 

Mulai menggunakan retinol

Buat mommies yang sudah mulai kepala 3, rangkaian perawatan kulit mengandung retinol yang dijual bebas, boleh banget digunakan. Ada data yang menunjukkan bahwa retinol topikal yang dikombinasikan dengan vitamin C akan efektif untuk mengembalikan elastisitas kulit.

Usia 40 pertimbangkan menggunakan retinoid yang diresepkan

Nah, buat mommies yang sudah usia 40 tahun, konsultasi dengan dokter spesialis kulit untuk menggunakan retinoid yang diresepkan. Retinoid jenis ini biasanya adalah tretinoin dan retin-A. Keduanya terbukti secara efektif meningkatkan produksi kolagen. Banyak penelitian telah menunjukkan efektivitas resep retinoid untuk mengurangi dan membalikkan efek photoaging pada kulit.

Lakukan perawatan kulit dengan teknologi laser

Teknologi laser untuk menjaga keremajaan kulit sebenarnya bukanlah hal baru. Jadi mommies tak perlu khawatir, selama dilakukan di bawah pengawasan dokter spesialis kulit, ya. Teknologi laser terbukti efektif mengatasi permasalahan kulit terutama pada kulit wajah. Cara kerjanya adalah dengan mengirim sinar kuat yang menembus lapisan kulit luar atau epidermis dan bahkan sampai ke lapisan kulit dalam atau dermis. Beragam jenis laser bisa mommies pilih, meski pada umumnya jenis laser dibagi atas laser ablatif (melukai) dan non-ablatif (tidak melukai). Sekali lagi saya ingatkan, untuk jenis perawatan laser ini harus dilakukan oleh ahlinya, ya. 

Baca juga: Berfantasi Seks Bukan Dengan Pasangan, Boleh atau Tidak?

Rutin chemical peeling

Pengelupasan kimia atau chemical peeling merupakan prosedur yang dilakukan oleh dokter spesialis kulit untuk melapisi kembali dan merevitalisasi kulit. Manfaatnya sendiri adalah mengurangi elastosis dan efek photoaging, serta meningkatkan produksi kolagen. Yang perlu mommies ketahui, chemical peeling ada tiga jenis: ringan, sedang, dan dalam. Untuk itu perlu konsultasi ke dokter spesialis kulit, mana jenis chemical peeling yang paling sesuai untuk kulit mommies saat ini. Hindari melakukan proses ini tanpa supervisi ahlinya.

Pilih rangkaian perawatan kulit mengandung ekstrak witch hazel

Satu studi in vivo menemukan bahwa witch hazel, khususnya hamamelis virginiana, adalah ekstrak efektif yang berguna untuk memperbaiki elastosis, mengurangi kerutan, dan meningkatkan kekencangan kulit secara keseluruhan. Jadi, mommies mungkin bisa memilih rangkaian perawatan kulit yang mengandung ekstrak tersebut sebagai bagian dari perawatan kulit rutin. 

Stop merokok

Gaya hidup merupakan salah satu faktor penting dalam menjaga kesehatan kulit. Sudahlah, stoplah merokok. Mau kulit kencang, dan muda ala Jlo di usia 50 nanti? Perbaiki gaya hidup. Beneran, deh, lebih banyak mudaratnya merokok, tu! Percuma pakai skincare dan laser dengan harga ratusan juta kalau masih tetap merokok. 

Banyak minum air putih, aktif olahraga dan kurangi stres

Bukan cuma buat kulit glowing, kesehatan raga dan jiwa sangat terbantu kalau rutinitas minum air putih, aktif olahraga dan nggak stres ini dilakukan. Oke, meski poin terakhir ini agak susah praktiknya terutama di masa pandemi seperti ini. Paling tidak, 2 poin sebelumnya dipenuhi terlebih dahulu. Nggak perlu sophisticated ala Jlo, yang penting hasilnya mirip-mirip, ya, kan? Jlo mungkin mengundang PT dengan fee jutaan, belajar pole dancing, dan rutin nge-dance. Selama kita bisa berolahraga memenuhi kebutuhan harian, nggak susah, kok! ;)

Baca juga: 5 Akun Rekomendasi Youtube Untuk Olahraga Singkat Untuk Pemula

Oke mommies, 10 tips mengencangkan kulit wajah di atas semoga bisa jadi informasi berguna buat Anda yang sudah berusia 30 tahun dan memasuki usia matang 40 tahun, ya.

Photo by Jennifer Lopez Official Instagram