Ini 7 Standar Pakaian yang Bisa Melindungi Kulit dari Sinar Matahari

Lifestyle

Mommies Daily・25 Oct 2023

detail-thumb

Mommies yang ingin kulitnya tetap terlindungi wajib tahu baju macam apa yang tahan sinar matahari! Lihat daftarnya di bawah ini!

Pakaian tidak hanya berperan dalam mempercantik penampilan, tetapi juga dapat berfungsi sebagai perlindungan dari sinar matahari yang berbahaya. Mengenakan pakaian yang tepat bisa menjadi cara aman dan efektif untuk menghindari resiko kerusakan kulit, termasuk kanker kulit.

Pemilihan pakaian yang sekaligus sebagai pelindung sinar UV juga memberikan kemudahan karena Mommies tidak perlu banyak memakai zat pelindung kulit, seperti sunscreen dan sunblock.

Sayangnya, tidak semua pakaian mampu memberikan perlindungan maksimal terhadap sinar matahari. Ada beberapa faktor, seperti warna dan jenis bahan kain, yang dapat mempengaruhi kemampuan pakaian dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV.

BACA JUGA: Rekomendasi Sunscreen yang Bagus untuk Jenis Kulit Kering di Usia 40-an

Standar Pakaian yang Bisa Melindungi Kulit dari Sinar Matahari

Melansir dari Skin Cancer Foundation, ada beberapa standar pakaian yang dapat melindungi kulit dari paparan sinar UV dengan baik.

1. Warna Pekat

Warna-warna gelap seperti hitam, biru navy, dan merah tua mampu menyerap sinar UV sehingga dapat mencegah pancaran sinarnya meresap ke dalam kulit. Warna-warna ini tidak silau di mata, juga memiliki kemampuan untuk menyerap radiasi UV daripada membiarkannya merembes melalui permukaan pakaian.

Sebaliknya, warna-warna pastel tidak efektif dalam memberikan perlindungan terhadap paparan sinar matahari. Penggunaan warna pekat untuk menangkal sinar matahari tak hanya bisa digunakan pada baju, melainkan juga dalam penggunakan kerai atau gorden.

2. Bahan Kain Tebal

Kain dengan tenunan yang padat atau tebal memiliki sifat melindungi yang lebih tinggi dibandingkan kain yang memiliki tenunan tipis. Jenis kain seperti denim, kanvas, wol, dan serat sintetis sulit ditembus oleh cahaya. Ketika dikenakan, jenis kain ini dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari secara efektif.

Selain perlindungan terhadap sinar UV, kain yang tebal juga memberikan ketahanan tambahan terhadap gesekan dan kerusakan, sehingga cocok dikenakan untuk aktivitas di luar ruangan yang intens.

3. Material Kain Rapat

Komposisi kain juga mempengaruhi seberapa besar perlindungan yang diberikan terhadap sinar matahari. Katun yang tidak dijemur di bawah sinar memiliki lignin alami yang berfungsi sebagai penyerap sinar UV. Sebaliknya, bahan seperti poliester yang mengkilap dan sutra satin yang ringan dapat memberikan perlindungan yang baik karena mampu memantulkan radiasi.

Namun, kain dengan tenunan yang rapat cenderung tidak memiliki sirkulasi udara yang baik, sehingga dapat membuat penggunanya merasa panas ketika memakainya. Sebaliknya, kain linen yang ringan tidak mudah ditembus sinar.

4. Baju Longgar

Pakaian dengan potongan yang longgar juga efektif mengurangi dampak buruk sinar matahari. Sebaliknya, baju yang terlalu ketat memiliki serat kain saling meregang, sehingga memungkinkan sinar UV lebih mudah melewati pakaian dan mencapai kulit. Oleh karena itu, pilihlah pakaian dengan ukuran yang lebih longgar agar kulit terlindungi dari radiasi sinar matahari.

Pakaian macam apa lagi sih yang bisa melindungi kulit dari bahaya sinar UV? Mommies yang penasaran bisa klik di sini, ya!

Ditulis oleh: Azahra Syifa

BACA JUGA: Rekomendasi Sunscreen Untuk Bayi dan Anak yang Aman, Tahun 2023

Cover: Freepik