Supaya gangguan kesehatan pasca Lebaran nggak terjadi: naik berat badan, naik kolesterol; kuncinya ada di pengendalian diri.
Hanya isi dompet yang turun kayaknya (tarik nafas panjang!). Kalo berat badan, kolesterol, tekanan darah, udah langganan naik pasca Lebaran. Ini dibenarkan oleh Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Prof. Dr. David S. Perdanakusuma, seperti dikutip dari Kompas. Rata-rata, gangguan kesehatan yang muncul pasca Lebaran terkait dengan makanan, minuman dan pola istirahat.
Padahal, selama berpuasa, nggak jarang orang merasa tubuhnya lebih sehat berkat badannya terkontrol. Eh, begitu Lebaran tiba, errr… apa itu pengendalian diri? Menolak hidangan beraneka ragam, enak semua, jarang-jarang pula, adalah tantangan terberat di hari raya. Apalagi kalau sudah disertai alasan: nanti bisa olahraga lagi, nanti bisa diet lagi, ya sudah, kelar! Maka, nggak heran jika pasca Lebaran, berbagai gangguan kesehatan ikutan silaturahmi juga, beberapa di antarany adalah sebagai berikut.
1. Berat badan naik
Padahal, saat berpuasa, berat badan sudah turun. Gara-gara tergoda berbagai hidangan penuh kalori, kaya santan, snack dan minuman manis, sontak berat badan melonjak tajam macam harga saham. Nuruninnya 30 hari, naikkinnya 2 hari. One moment on our lips, forever on our hips banget ya, ini? Hikssss.
2. Kolesterol, tekanan darah, gula darah ikutan naik
Keluhan ini timbul akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kandungan tinggi karbohidrat, tinggi lemak dan tinggi garam. Tubuhpun jadi kaget; pasalnya selama berpuasa, tubuh sudah beradaptasi dengan pola makan baru yang bisa dibilang jumlahnya lebih sedikit dari biasanya.
Baca juga: Tips Praktis Masak Rendang Empuk Hanya 20 Menit
3. Kelelahan
Walau nggak bisa mudik tahun ini, namun tetap masak-masak, bebenah (apalagi nggak ada ART!), jadwal-jadwal video call bersama keluarga di lokasi yang berjauhan, atau mungkin tetap harus bersilaturahmi ke tempat kerabat yang masih di dalam kota akan bikin kurang tidur dan kelelahan. Upayakanlah untuk menjaga stamina dengan mengonsumsi air putih cukup selama Lebaran, batasi minuman manis, dan upayakan makan makanan sehat dengan porsi tak berlebihan.
4. Sakit tenggorokan, batuk, pilek
Gangguan kesehatan pasca Lebaran ini juga erat kaitannya dengan kelelahan yang tidak diimbangi dengan makan makanan sehat. Akibatnya, penyakit yang berhubungan dengan saluran pernapasan mudah menyerang. Selain itu, pergi dari satu tempat ke tempat lainnya menghirup udara kotor juga rentan menyebabkan mommies terkena virus flu dan batuk. Waspadalah jika mommies atau keluarga ada riwayat alergi. Ada baiknya batasi bepergian, dan selalu terapkan protokol kesehatan jika memang harus bersilaturahmi langsung. Sebab, corona masih ada, lho!
5. Gangguan pencernaan
Lagi-lagi hidangan bersantan, berlemak, pedas dan berminyak dapat mengiritasi lambung, terutama bagi mereka yang memang sudah punya riwayat gangguan pencernaan. Selain itu, porsi yang lebih banyak serta jadwal makan yang nggak teratur (alias makan mulu, hahaha), juga bisa menjadi pemicunya. Usai Lebaran, kadang kita masih malas masak dan memilih untuk membeli makanan di luar, yang belum terjamin kebersihannya. Semuanya itu bisa menyebabkan gangguan pencernaan jika kita nggak menjaganya.
Bukan berarti mommies nggak boleh menikmati hidangan hari raya juga, lho, ya. Rugi banget kalau sampai nggak makan makanan yang jarang terhidang di hari-hari biasa. Namun ingat, intinya pengendalian diri. Kalau sampai berlebihan dan kesehatan jadi terganggu, nggak nikmat lagi, kan?
Baca juga: 20 Ide Hidangan Lebaran dan Kue Kering Anti Mainstream