banner-detik
LIFESTYLE

Jangan Asal Buang! Begini 11 Cara Memanfaatkan Minyak Jelantah

author

Fannya Gita Alamanda24 Apr 2021

Jangan Asal Buang! Begini 11 Cara Memanfaatkan Minyak Jelantah

Karena ternyata minyak jelantah nggak bisa dibuang begitu saja di saluran pembuangan air atau ke tanah, berikut cara memanfaatkan minyak jelantah.

Minyak goreng bekas atau minyak jelantah adalah minyak dan lemak yang telah digunakan untuk menggoreng. Bisa berupa minyak nabati seperti minyak jagung, minyak kanola, minyak zaitun, minyak sawit, dan lain-lain termasuk minyak hewani. Aturan praktisnya adalah minyak goreng sisa tidak boleh digunakan berkali-kali. Sebisa mungkin, Mommies cuma boleh menggunakan kembali minyak bekas maksimal dua kali. Mengapa? Karena komposisi kimiawi minyak jelantah mengandung zat karsinogenik (yang mendorong pembentukan kanker), yang dihasilkan dari proses penggorengan. Selain itu, setiap kali Mommies memakainya lagi, kualitasnya menurun dan titik asap (suhu di mana minyak akan terbakar) menurun.

Jangan buang sembarangan

Nah, kalau Mommies belum tahu, informasi ini penting banget. Membuang minyak goreng bekas ke dalam saluran pembuangan adalah ide super buruk karena minyak akan mengeras di saluran pembuangan dan menyebabkan penyumbatan. Di buang ke tanah? Tolong, jangan lakukan itu juga karena dapat mencemari tanah. Di dapur restoran, minyak jelantah harus disimpan di dalam tangki penampungan dan ada tindakan khusus agar tidak mencemari lingkungan.

11 Cara memanfaatkan minyak jelantah

Kabar baiknya, minyak jelantah bisa digunakan kembali dengan berbagai cara, mulai dari digunakan sebagai minyak pelumas hingga dijadikan biodiesel dan menjadi bahan bakar mesin diesel. Begini caranya:

1. Pelumas rumah tangga: minyak jelantah adalah pelumas efektif untuk engsel yang berdecit, slot pintu yang macet, hingga kunci dan gembok yang seret. Juga berguna untuk mencegah karat pada permukaan logam dan benda-benda perkakas.

2. Sumber penerangan: jika Mommies punya lampu minyak di rumah, gunakan saja sebagai bahan bakar lampu.

3. Pelumas dan kondisioner furnitur: kalau furnitur di rumah mulai tampak kusam, jangan buru-buru dibuang. Minyak jelantah bisa dipakai untuk memoles dan membuat tampilan kayu jadi cantik lagi. Buat campuran minyak jelantah dan cuka dengan perbandingan yang sama, lalu gunakan untuk memoles furnitur kesayangan.

4. Pelindung furnitur rotan: Furnitur rotan rentan retak. Mengoleskan sedikit minyak jelantah pada permukan furnitur rotan dengan kain lembut akan melindunginya dari retak.

5. Menghilangkan cat dari tangan: Gosokkan sedikit minyak jelantah ke tangan yang terkena cat, diamkan selama 5 menit, lalu cuci dengan air bersih.

6. Dibikin jadi sabun: Sabun alkali bisa lho dibuat dari minyak jelantah. Petunjuknya bisa dilihat secara online di internet namun harus hati-hati ya, karena ada bagian dicampur dengan soda api yang rentan meledak.

7. Pelindung panci dan wajan: Baru beli wajan dan panci baru? Cuci panci dan wajan sebelum digunakan. Oleskan sedikit minyak jelantah di seluruh permukaan panci dan wajan, lalu cuci bersih.

8. Alat berkebun anti lengket: tanah dan rumput dapat menempel pada alat berkebun. Melapisi alat berkebun dengan minyak jelantah akan mencegah kotoran dan rumput menempel.

BACA JUGA: 10 SEBAB TANAMAN MENDADAK LAYU DAN CARA MENGATASINYA

9. Pembersih mobil: minyak jelantah bisa digunakan untuk menghilangkan kotoran membandel dari semua permukaan mobil, temasuk rem dan bodi. Beri sedikit minyak jelantah di atas lap atau tisu dapur, lalu seka area yang terkena kotoran.

10. Pengomposan: ada tumpukan kompos? Menuangkan minyak sayur bekas pakai ke atasnya akan memberi makan cacing yang membantu proses pengomposan. Pastikan Mommies hanya menggunakan minyak nabati karena minyak hewani malah akan menarik hewan penggganggu dan menyebabkan pembentukan pathogen.

11. Bahan bakar biodiesel: minyak jelantah dapat digunakan untuk memproduksi bahan bakar biodiesel setelah diolah. Tapi biasanya ini hanya dilakukan oleh profesional karena dibutuhkan peralatan khusus.

Untuk poin ke-11, Mommies bisa mengirimkan minyak jelantah yang telah dikumpulkan ke Waste4Change atau jelantah4change melalui program Send Your Waste. Pastikan minyak jelantah yang akan dikirim disimpan di dalam wadah yang aman dan tidak bocor, lalu kirim menggunakan jasa pengiriman yang menerima pengiriman cairan. Mereka akan dengan senang hati memproses minyak goreng bekas menjadi biodiesel. Yuk, buktikan kita memang sayang bumi kita.

BACA JUGA: 7 CARA MEMANFAATKAN AIR BUANGAN AC

Photo by Roberta Sorge on Unsplash

Share Article

author

Fannya Gita Alamanda

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan