Sorry, we couldn't find any article matching ''
Biaya Sekolah Dasar, It's Real!
Investasi untuk dana pendidikan? Wah, saya udah tau banget bahwa ini perlu. Mulai dari ikut seminarnya sampai beragam artikel tentang hal ini sudah saya lahap. Pun dengan diskusi forum, paham saya!
Beberapa tahun lalu, dana pendidikan SD rasanya masih jauh di awang-awang. Demikian juga saat membaca berbagai artikel hasil survei ke beberapa SD. Anak saya masih balita kok! Tapi tahun ini, tepatnya sejak akhir tahun lalu, saya mulai mencari SD idaman yang sesuai dengan visi misi saya dan suami.
Biayanya, jangan ditanya. Beberapa tahun yang lalu Hani pernah menulis hasil surveinya ke beberapa SD, dan sangat fantastis! Ini juga terbukti setelah saya mendatangi beberapa sekolah satu per satu. Dari yang SDN sampai yang UP-nya bisa DP rumah juga ada. Saat itu saya berasa seperti dibangunkan dari mimpi. "Its real, Lita. Anak lo dah mau masuk SD!"
Karena telat berinvestasi di reksadana untuk SD (yang saya mulai sekitar 3 tahun yang lalu), sudah pasti dananya belum mencukupi dong. Terus cari dari mana coba?
Beruntung, sejak sebelum menikah, kalau ada uang nganggur saya poskan menjadi yang nggak bisa diutak-atik. Bukan, bukan dana darurat, untungnya. Itu lain lagi. Tapi memang sengaja dibekukan *halah* jika sewaktu-waktu butuh. Dan setelah dilihat, ternyata cukup untuk UP. Alhamdulillah, ya.
Masalah UP, beres.
Ternyata, mulai tahun ini di SD yang saya incar ada uang kegiatan yang dibayarkan per tahun ajaran. Jumlahnya nggak terlalu besar, nggak sampe 4 juta untuk setahun. Cuma kalau dibayarkan sekaligus menurut saya bisa ganggu cash flow, ya.
Untuk yang satu ini, saya kemudian memutuskan untuk buka tabungan pendidikan di CIMB Niaga. Eh, ini bukan promo, ya. Karena jauh sebelum menikah, saya biasa bikin tabungan pendidikan yang cairnya tiap tahun. Lumayan, anggap saja arisan tapi ada bunganya walaupun nggak gede.
Sementara untuk pendidikan setelahnya yaitu SMP, saya bisa bernafas cukup panjang. Ada waktu 6 tahun untuk menyiapkannya. Ya, sekarang sih rasanya masih panjang, ya. Seiring waktu berjalan, tau-tau nanti Langit sudah kelas 5 SD saja, nih! Haha.
Setelah menjalani proses hitung-hitungan biaya masuk SD, saya jadi deg-degan, apa kabar pas masuk kuliah nanti, ya? Kira-kira dana pendidikan yang saya investasikan di reksadana saat ini, sudah cukup apa belum?
Nah, buat Mommies yang merasa bahwa dana pendidikan anak itu masih jauh, sebaiknya dipikirkan lagi dari sekarang, deh. Di laman ini, ada kalkulator dana pendidikan dari My Live Olive yang bisa menghitung berapa biaya dana pendidikan yang dibutuhkan.
Di atas adalah trik saya mengenai dana pendidikan SD. Kata siapa dana pendidikan itu masih jauh? Kalau nggak disiapkan dari sekarang, nanti pas sudah tiba saatnya malah bingung, lho!
Share Article
COMMENTS