Sudah tahu kalau MPASI bisa mencegah stunting pada anak? Ini nutrisi esensial yang harus ada dalam makanan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal.
Makanan Pendamping ASI (MPASI) memegang peranan penting dalam pembentukan kesehatan dan pertumbuhan anak. Terutama, kandungan nutrisi yang terdapat dalam MPASI memiliki dampak yang signifikan dalam mencegah stunting. Berdasarkan Kementrian Kesehatan, stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih pendek dari standar usianya.
Memahami kandungan yang tepat dan nutrisi esensial yang harus hadir dalam makanan bayi adalah kunci untuk memberikan fondasi yang kuat bagi pertumbuhan dan perkembangan optimal anak-anak kita. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi kandungan dalam MPASI yang krusial untuk mencegah stunting serta pentingnya nutrisi dalam memastikan anak-anak tumbuh menjadi generasi yang sehat dan tangguh.
Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional 2024 setiap 25 Januari, berikut adalah syarat pemberian MPASI, serta kandungan yang penting ada di dalam MPASI.
Pada 2003 WHO merilis rekomendasi tentang pemberian MP ASI yang dimulai pada usia genap 6 bulan sambil melanjutkan ASI sampai 24 bulan. WHO pada tahun 2003 merekomendasikan agar pemberian MPASI memenuhi 4 syarat agar bisa efektif mencegah stunting, yaitu :
BACA JUGA: Kumpulan Resep MPASI Penambah Berat Badan Anak, Lezat dan Praktis
Menurut Kementrian Kesehatan, ada beberapa bahan yang mudah didapat Mommies untuk diolah menjadi MPASI pencegah stunting:
Makanan berbahan dasar kedelai seperti telur dan tempe dikenal bisa mencegah stunting. Tempe memiliki kandungan protein kurang lebih sebesar 14 gram dalam setiap 100 gram, sedangkan tahu memiliki protein sebesar 10,9 gram dalam setiap 100 gram. Protein dalam kedelai membantu dalam pembentukan otot dan jaringan tubuh, sedangkan serat membantu pencernaan dan kesehatan usus. Kalsium dan zat besi penting untuk pertumbuhan tulang dan sistem peredaran darah untuk anak, bahkan orang dewasa.
Kacang-kacangan seringkali dilupakan dalam resep MPASI. Padahal, setiap 100 gram kacang, seperti kacang hijau, memiliki kandungan protein sebesar 8,7 gram. Protein nabati membantu pertumbuhan dan perbaikan sel, sedangkan serat membantu dalam pencernaan dan menjaga kesehatan usus. Kacang-kacangan juga kaya akan vitamin B kompleks, yang penting untuk energi dan metabolisme, serta mineral seperti zat besi dan magnesium yang mendukung fungsi tubuh anak yang sehat, sehingga bisa mencegah stunting.
Rupanya, telur juga dapat mencegah stunting. Menambahkan 1 butir telur ke dalam menu harian, baik untuk ibu hamil, ibu menyusui, maupun balita, dapat memberikan asupan protein yang penting untuk pertumbuhan. Telur merupakan sumber protein hewani berkualitas tinggi yang mengandung semua asam amino esensial yang diperlukan tubuh anak. Selain itu, telur juga mengandung lemak sehat, vitamin B kompleks, vitamin D, vitamin E, dan mineral seperti selenium. Nutrisi dalam telur mendukung pertumbuhan otot, sistem saraf, dan tulang, serta menjaga kesehatan kulit, rambut, dan mata.
Hati ayam adalah sumber protein hewani yang lama dikenal sebagai bahan MPASI. Setiap 100 gram hati ayam mentah memiliki protein sebesar 27,4 gram. Lebih tinggi proteinnya jika dibandingkan dengan daging ayam yang proteinnya sebesar 18,2 gram. Hati ayam juga dipenuhi zat besi, vitamin A, dan vitamin B12 yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Zat besi dan vitamin B12 mendukung pembentukan sel darah merah dan fungsi sistem saraf yang sehat, sementara vitamin A penting untuk penglihatan, sistem kekebalan tubuh, dan pertumbuhan sel-sel tubuh.
Ikan adalah salah satu kandungan MPASI yang mudah didapatkan di pasar maupun supermarket. Ada banyak ikan yang bisa diolah menjadi MPASI lezat yang efektif mencegah stunting. Sebagai negara penghasil ikan, Indonesia memiliki berbagai pilihan ikan untuk MPASI. Misalnya, ikan lele, ikan gabus, ikan tuna, ikan kembung dan ikan dori. Sebagai MPASI, ikan mengandung asam amino esensial lengkap yang dapat membantu untuk pertumbuhan, serta omega-3 yang penting untuk perkembangan otak.
BACA JUGA: Bernutrisi dan Nggak Ribet, Ini 4 Rekomendasi MPASI Instan
Ditulis oleh: Azahra Syifa
Cover: Photo by cottonbro studio on Pexels