Tanda kepribadian magnetis ada 15, yang membuat mereka menjadi kesayangan banyak orang. Coba cek apakah Anda memiliki beberapa di antaranya?
Pernah nggak melihat seseorang yang kayaknya kok disayaaaang banget rekan-rekan kerjanya? Atau semua mau dekat dia karena rasanya nyaman dan menyenangkan. Kalau ada rekan kerja kita yang seperti itu, siapa tahu dia memiliki kepribadian magnetis.
Kalau orang dengan kepribadian beracun gemar memanipulasi orang lain dan berbuat baik karena punya niat terselubung, orang dengan kepribadian magnetis selalu bersikap terbuka dan jujur. Dan, ketika secara tidak sengaja menyinggung perasaan orang lain, mereka nggak akan bersikap defensif, sebaliknnya mereka nggak sungkan meminta maaf.
Baca juga: Tipe Rekan Kerja Super Nyebelin dan Cara Menghadapinya
Memiliki kepribadian yang magnetis kelihatannya, (meminjam istilah orang Betawi), adalah bawaan orok. Tapi, kita bisa lho belajar mengamati, menggunakan karakteristiknya, dan menjadi seperti mereka.
Mereka suka tertawa dan menikmati hidup. Menikmati lelucon selama tidak ada yang terluka atau tersinggung akibat guyonan mereka.
Tidak suka mengada-ada. Sikap dan pikiran mereka juga apa adanya. Selalu berbicara yang sebenarnya terlepas dari konsekuensinya. Jika ada yang berbeda pendapat, mereka nggak akan gampang sakit hati.
Mau cari teman yang optimis? Bergaulah dengan orang-orang berkepribadian magnetis. Optimisme mereka yang terukur adalah hal yang dibutuhkan orang lain di masa-masa sulit.
Orang dengan kepribadian magnetis memiliki rasa percaya diri yang kuat, yang mampu menginspirasi orang lain.
Orang-orang berkepribadian magnetis tahu bagaimana menempatkan diri mereka pada posisi orang lain dan memperlihatkan empati.
Tahu cara membaca situasi, tahu hal yang tepat untuk dikatakan, dan waktu yang tepat untuk mengatakannya. Mereka menyadari besarnya pengaruh nada suara dan pemilihan kata-kata terhadap perasaan, pikiran, dan tindakan orang lain.
Saat mengekspresikan pendapat, nilai-nilai, atau keyakinan mereka, kita akan tahu mereka bicara dengan jujur dan merespek kejujuran orang lain.
Kecerdasan emosional adalah sifat vital dari orang-orang dengan kepribadian magnetis. Mereka sadar akan dampak kata-kata dan tindakan mereka sehingga akan berusaha untuk menciptakan hal positif dan menghindari memasukkan energi negatif.
Jika mereka bertanya tentang keadaan kita, ingin tahu siapa kita, berbicara dan mendengarkan kita, yakinlah bahwa mereka melakukan itu karena benar-benar ingin tahu.
Mereka cenderung objektif dan tidak akan menghakimi. Memahami bahwa cita-cita dan minat setiap orang berbeda. Alih-alih menghakimi, mereka cenderung lebih suka menawarkan solusi dan saran.
Karena kemampuan mereka untuk terhubung, mereka tidak punya masalah bekerja dengan dan di sekitar orang lain. Mereka terbuka untuk mendengar dan atau menerima sudut pandang orang lain.
Secara alami, mereka memiliki jiwa kepemimpinan yang alami, positif, dan karismatik, sehingga memiliki kapasitas sebagai pemimpin.
Banyak orang merasa nyaman bersama mereka. Kebaikan, kehangatan, empati, dan tidak hobi menghakimi memudahkan orang lain untuk datang dan membuka diri. Di mata mereka, nggak ada istilah ‘beda kelas’.
Tidak ragu untuk menepuk punggung, menyalami, dan ikut merayakan keberhasilan orang lain. Mereka mampu melihat kelebihan orang dan ikut senang saat orang lain berhasil.
Baca juga: 7 Kategori dan Tanda Lone Worker, Apakah Anda Salah Satunya?
Buat mereka, kesan pertama dari orang lain itu penting. Itu yang membuat mereka selalu berpakaian dengan pantas dan layak, terutama untuk menunjukkan kepercayaan diri, mengekspresikan diri mereka, sekaligus cara untuk menghargai orang lain.