Sorry, we couldn't find any article matching ''
Apakah Menstrual Cup Bisa Merusak Selaput Dara? Ini Jawaban Pakar!
Penggunaan menstrual cup banyak dibilang bisa merusak selaput dara. Benarkah? Mommies Daily pun bertanya langsung pada pakarnya!
Kini sudah ada banyak pilihan menstrual cup di pasaran yang hadir dengan beragam merek dan harga. Alternatif pembalut sekali pakai ini jadi penyelamat saat datang bulan yang anti ribet, terlebih untuk ibu bekerja.
Namun, bagi perempuan yang belum menikah, banyak yang masih ragu untuk memakai alat yang satu ini. Salah salah satu alasannya karena banyak yang bilang kalau penggunaannya bisa merusak selaput dara. Akhirnya Mommies Daily berbincang dengan dr. Stella Shirley Mansur, SpOG dan bertanya seputar kebenaran hal tersebut. Ini jawaban beliau!
BACA JUGA: Rekomendasi Menstrual Cup Untuk Ibu Bekerja
Benarkan Menstrual Cup Bisa Merusak Selaput Dara?
“Memakai menstrual cup tidak merusak selaput dara,” tegas dr. Stella Shirley Mansur, SpOG. Menurutnya, selama digunakan dengan ukuran dan cara yang tepat maka tidak akan menyebabkan masalah apapun.
Supaya penggunaannya maksimal, dr. Stella pun membagikan beberapa hal penting yang perlu diperhatikan ketika Anda memutuskan untuk memakai alat ini. Hal paling pertama adalah memastikan alat yang dipakai itu higienis dan selalu dibersihkan secara rutin.
“Masukkan alatnya dalam kondisi rileks,” tambahnya. Untuk yang baru berencana memakai menstrual cup, disarankan untuk sering latihan dan mempelajari teknik melipat yang tepat. Ada beberapa teknik melipatnya yang bisa Anda coba untuk melihat lipatan yang paling aman dan nyaman untuk diri sendiri.
Selain itu, pastikan juga ada pada posisi yang paling nyaman ketika digunakan. Kalau takut posisinya salah dan menyebabkan kebocoran, tak ada salahnya untuk selalu mengeceknya ke toilet. Menstrual cup itu bisa digunakan dalam jangka waktu 6-12 jam, tetapi semua tergantung dari derasnya darah menstruasi Anda.
Pastikan pula untuk mengosongkan dan membersihkannya setiap kali penuh. Terakhir, dr. Stella menyarankan Anda untuk berkonsultasi jika ada keraguan atau kondisi medis tertentu ketika menggunakannya.
BACA JUGA: MD Review Head to Head: Menstrual Cup Organicup VS Perfecup
Efek Samping yang Bisa Ditimbulkan
Di balik kelebihannya, ternyata menurut dr. Stella ada beberapa efek samping dari penggunaan alat ini yang perlu diwaspadai.
1. Iritasi vagina
Efek samping ini bisa terjadi jika Anda memasukkannya ke vagina tanpa menggunakan pelumas yang tepat. Akhirnya area vagina jadi tidak nyaman, kering, dan kemudian timbullah iritasi.
2. Gangguan saat buang air
Kalau efek samping yang satu ini seringkali disebabkan karena ukuran yang digunakan tidak pas. Bisa lebih besar atau lebih kecil sehingga akhirnya menekan kandung kemih.
3. Infeksi
Ketika Anda menggunakan menstrual cup tanpa memerhatikan kebersihan, baik dari alat atau kondisi tangan Anda saat memakai, maka itu bisa memicu infeksi. Oleh karena itu, dr. Stella menyarankan untuk selalu cuci tangan Anda hingga bersih sebelum memasangnya. Rutin juga bersihkannya setelah dipakai dengan seksama.
4. Toxic Shock Syndrome (TSS)
Penyakit TSS diakibatkan karena adanya infeksi bakteri Staphylococcus atau Streptococcus. Biasanya kondisi ini dikaitkan dengan pemakaian yang terlalu lama dan tidak diganti meski belum penuh. TSS terjadi karena terdapat abrasi atau luka atau goresan kecil di bagian dalam saluran vagina. Abrasi itu kemudian membuat bakteri Staphylococcus masuk ke aliran darah dan menyebar ke seluruh tubuh hingga akhirnya terjadi infeksi sistemik.
Jika terjadi aneka efek samping di atas, dr. Stella memberikan beberapa penanganan yang tepat. Untuk kondisi komplikasi ringan, seperti iritasi, bisa diatasi dengan penggunaan pelumas. Sedangkan untuk penyakit TSS, sebaiknya Anda dirawat atau diberikan terapi antibiotik yang sesuai.
Apakah Memakai Menstrual Cup Bisa Membuat IUD copot?
Untuk para ibu, ternyata ada pertimbangan juga sebelum menggunakan alternatif pembalut yang satu ini. Ada yang mengatakan bahwa penggunaannya bisa membuat IUD copot. Namun menurut dr. Stella itu adalah pemikiran yang salah.
“Karena menstrual cup itu dipasang di dalam vagina, sedangkan IUD di dalam rahim. Memang ada anggapan, karena benang IUD menjulur ke dalam vagina, maka, bisa rancu dan malah mencabut IUD. Namun harus diingat, bahwa benang IUD tidak menjulur sampai kebagian bawah vagina sehingga sulit diraba apalagi ditarik keluar. Oleh karena itu, tidak benar kalau penggunaan menstrual cup akan membuat IUD lepas,” jawabnya.
BACA JUGA: MD Social Experiment: Fakta dan Cara Pakai Menstrual Cup
Cover: Pexels
Share Article
COMMENTS