banner-detik
SELF

Gerascophobia, Kondisi Ketika Manusia Takut Tua dan Cara Mengatasinya

author

Dhevita Wulandari10 May 2022

Gerascophobia, Kondisi Ketika Manusia Takut Tua dan Cara Mengatasinya

Seiring bertambahnya usia, tua pasti akan datang. Namun, sejumlah orang merasa takut menjadi tua. Kondisi ini disebut gerascophobia.

Bertambahnya usia seringkali menjadi peristiwa yang bisa memicu kecemasan pada sejumlah orang. Kulit keriput, berkurangnya daya ingat, dan berbagai penyakit kerap muncul di usia yang semakin menua.

Kecemasan menjadi tua sering dialami banyak orang. Namun kecemasan dan ketakutan yang berlebihan terhadap bertambahnya usia justru dapat mengganggu kesehatan fisik dan mental. Ketakutan atau kecemasan berlebihan tentang menjadi tua disebut gerascophobia. Pada umumnya, gejala gerascophobia mirip dengan gejala yang terjadi ketika seseorang mengalami gangguan kecemasan.

Juhee Jhalani, psikolog klinis di New York, menyebutkan beberapa gejala gerascophobia, yaitu palpitasi jantung atau jantung berdebar kencang, gugup, sesak napas, keringat berlebih, pegal-pegal, dan masalah pencernaan.

Selain gejala fisik, pola perilaku tertentu umum terjadi pada orang dengan gangguan kecemasan terkait usia.

Misalnya, menghindari orang atau aktivitas yang dapat memicu ketakutan akan penuaan, menggunakan perawatan anti penuaan secara berlebihan, dan menghindari aktivitas yang dapat membahayakan fisik atau mengurangi daya tahan tubuh.

BACA JUGA: Perubahan dan Tanda Penuaan Kulit di Usia 20, 30, dan 40 Tahun

Apa penyebab seseorang mengalami gerascophobia?

Para ahli belum menemukan penyebab pasti yang bisa menyebabkan seseorang mengalami gerascophobia. Masih belum jelas apakah kondisi ini disebabkan oleh faktor genetik atau lingkungan. Namun, ada beberapa hal diduga menyebabkan gerascophobia.

Memperkenalkan Livestrong, berikut adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang takut jadi tua.

1. Pesan negatif tentang penuaan di media

Masyarakat modern terutama yang menggunakan media sosial, seringkali terlalu merayakan masa muda dan memperingatkan dampak penuaan. Pesan yang terkait dengan penuaan, seperti orang tua yang tidak lagi dicintai atau tidak berguna bagi orang lain sering memicu keyakinan negatif dan rasa tidak aman dalam pikiran seseorang. 

2. Prasangka berbasis usia di tempat kerja

Berdasarkan Royal Society for Public Health, diskriminasi terkait usia masih sering terjadi di tempat kerja dan merugikan orang yang lebih tua. Orang yang tua biasanya diberhentikan karena bos ingin pekerja yang lebih muda.

3. Tekanan dari industri kecantikan

Industri kecantikan sering menawarkan berbagai produk anti penuaan. Pesan yang disampaikan industri kecantikan ini membuat orang semakin yakin bahwa penuaan merupakan hal yang buruk.

4. Ulang tahun atau peringatan kematian

Peristiwa seperti ulang tahun atau peringatan kematian dapat memicu gerascophobia karena mengingatkan tentang bertambahnya usia dan kematian yang terjadi pada semua orang.

5. Pengalaman pribadi dengan orang yang lebih tua

Menyaksikan orang yang lebih tua dalam keluarga atau lingkungan menghadapi situasi sulit bisa membuat seseorang timbul rasa takut pada penuaan. Komunikasi yang tidak baik dengan orang yang lebih tua juga bisa menimbulkan stereotip negatif tentang masa tua.

BACA JUGA: Cegah Penuaan Dini, Ini 9 Rekomendasi Toner untuk Usia 40-an, Mulai Dari 35Ribuan

Gerascophobia ini bisa terjadi pada siapa saja, mulai anak-anak hingga orang dewasa. Menurut Royal Society for Public Health (RSPH), sejak berusia enam tahun, anak dapat memendam sikap negatif tentang usia. Biasanya, anak takut bertambah usia karena khawatir kehilangan pengasuhan dari orang yang disayanginya yang juga akan bertambah tua.

RSPH juga menemukan orang berusia 18 hingga 34 memiliki perspektif paling pesimis mengenai penuaan. Sementara orang dewasa yang memiliki usia lebih tua merasa khawatir pada penyakit yang bisa menyebabkan kematian dan kurangnya kemandirian yang sering kali dikaitkan secara sosial dengan bertambahnya usia.

Rasa takut menjadi tua secara berlebihan bisa memengaruhi kesehatan mental. Riset yang sudah dilakukan RSPH menemukan, persepsi negatif terhadap penuaan bisa meningkatkan risiko depresi dan stres.

Riset tersebut juga menemukan, pandangan buruk tentang penuaan terutama terkait dengan standar kecantikan dapat menyebabkan rasa tidak puas terhadap diri sendiri. Karena hal inilah, tak heran banyak orang yang membeli produk dan melakukan perawatan agar bisa selalu terlihat muda.

Selain itu, gerascophobia juga bisa memengaruhi kesehatan secara menyeluruh. Misalnya, ketika seseorang melakukan diet ketat hingga diet tidak sehat dengan tujuan membuat tubuhnya terlihat muda. 

Riset RSPH bahkan juga menemukan orang yang percaya stereotip negatif berdasarkan usia memiliki kesehatan fisik yang lebih buruk dan hidup rata-rata tujuh setengah tahun lebih sedikit..

Lalu, bagaimana sebenarnya cara untuk mengatasi rasa takut menjadi tua? Mommies bisa baca di halaman selanjutnya, ya.

Cover image: Freepik

Share Article

author

Dhevita Wulandari

-


COMMENTS