Kapan Bayi Boleh Diajak Berenang?

Ditulis oleh: Lariza Puteri

Coba perhatikan syarat-syaratnya kapan bayi boleh diajak berenang sebelum keburu mencemplungkan bayi ke dalam kolam.

Gemas sih ya melihat baju-baju renang buat bayi yang lucu-lucu. Apalagi ngebayangin dipakai sama bayi yang montok ginuk-ginuk :D. Dulu, waktu belanja barang-barang bayi, saya selalu ‘ngiler’ dengan baju-baju renang bayi, yang gemeeesss luar biasa. Apalagi sekarang kan kayak trend gitu tuh bayi udah berenang di usia muda banget.

Ngomongin tentang mengajak bayi berenang, sebenarnya bagaimana dengan aturan mainnya? Meskipun secara alami bayi akan menyukai air, tapi kalau cara mengajarkan berenangnya tidak tepat, bisa aja ia trauma.

Menurut dr. Marissa Pudjiadi, SpA dari Klinik APAP Kuningan dan RS Archa Medika BSD, salah satu hal yang perlu diperhatikan saat akan mengajak bayi berenang adalah kekuatan lehernya. Pada umumnya leher bayi akan mulai kuat pada usia 4 bulan. Inilah saat yang tepat untuk mengajak bayi mulai berenang. Untuk mencoba pertama kali, sebaiknya lakukan di kolam renang kecil.

Setelah itu, kalau kita sebagai orangtuanya sudah pede, mulailah diajak berenang di kolam renang umum. Syaratnya, menurut dokter Marissa, antara lain:

1. Tidak sedang sakit

Pastikan keadaan bayi dalam kondisi yang sehat sebelum memutuskan untuk mengajaknya berenang. Selain itu, untuk berjaga-jaga, tetap bawa peralatan P3K saat berenang.

2. Bayi tidak sedang dalam keadaan lapar

Bayi yang sedang lapar akan lebih mudah rewel dan merasa tak nyaman. Susui atau beri makan bayi sekitar setengah jam sampai satu jam sebelum berenang.

Baca juga:

7 Alasan Umum Bayi Menangis dan Cara Menenangkannya

3. Bayi tidak sedang mengantuk

Lihat kembali jam berenang bayi. Jangan sampai mommies mengajak bayi berenang saat jam tidurnya.

4. Melihat suhu air

Suhu air dingin di kolam renang umum perlu menjadi perhatian mommies. Agar bayi dapat beradaptasi terlebih dahulu, basuhkan air ke wajah dan badan bayi secara perlahan. Setelah ia terlihat nyaman, baru secara perlahan masukkan bayi ke dalam kolam renang.

5. Buat bayi merasa nyaman

Senyuman hangat, bermain bersama, kontak mata antara kita dan bayi menjadi cara untuk membuat pengalaman berenangnya menyenangkan. Selain itu, agar ia lebih nyaman, begitu selesai berenang, segera bungkus tubuh bayi menggunakan handuk kering. Pengalaman ini akan membuat bayi merasa nyaman setelah berenang.

6. Perhatikan durasi berenang

Dokter Marissa menyarankan untuk bayi usia 4 bulan, sebaiknya hanya berenang selama 15-30 menit. Untuk usia sudah lebih besar, berenang mungkin menjadi aktivitas yang sangat menyenangkan, sehingga membujuk bayi untuk selesai berenang, bisa saja menjadi sangat sulit. “Jadi, kalau 30 menit tidak cukup, perhatikan saja keriput di tangannya. Bila berlebihan, sebaiknya kegiatan berenang disudahi,” jelas dr. Marissa.

Mumpung mau weekend, mungkin bisa mengajak bayi kita berenang di kolam renang yang ramah untuk anak-anak?