5 Fakta yang Akan Membuat Kita Tenang Saat Proses Melahirkan

Menjelang proses melahirkan dan detik-detik akan bertemu buah hati, biasanya banyak hal yang membuat kita stress dan khawatir. Nah, lima fakta ini (moga-moga) bisa membuat kita lebih tenang saat proses melahirkan. 

Image: home.bt.com

Sebetulnya wajar merasa takut pas dekat tanggalnya melahirkan. Bayangkan saja, ada jabang bayi yang akan keluar dari perut kita. Baik itu melahirkan normal atau caesar. Nah, untuk mengurangi rasa stress dan hadirnya pikiran yang macam-macam bin ajaib serta menakutkan, mari kita fokus pada lima fakta berikut ini: 

Baca juga: Caesar Hanya Boleh Dua Kali, Kata Siapa?

1. Vagina bisa meregang

Selama ini, sebelum merasakan bagaimana proses melahirkan, mungkin yang kita tahu, vagina itu hanya mampu menampung benda-benda yang relatif kecil, kan? Contohnya tampon dan alat kontrasepsi seperti IUD. Tapi, Tuhan itu memang Maha canggih, lho. Vagina manusia dibuat sedemikian rupa agar bisa merenggang ketika dilalui bayi. Pada proses melahirkan, bayi akan turun perlahan, dan sedikit demi sedikit, hal ini membantu vagina secara bertahap akan terbuka lebih lebar. Dan jangan panik, setelah melahirkan bisa banget kok, vagina kembali ke ukuran sedia kala dengan latihan-latihan tertentu, seperti pilates.

2. Tubuh memproduksi berbagai hormon baik

Salah satu hormon yang kita butuhkan adalah hormon oksitosin atau dikenal dengan hormon cinta. Hormon ini terbentuk ketika kita jatuh cinta pada bayi dalam kandungan, kemudian akan bekerja sama dengan hormon endorfin yang tugasnya mengurangi rasa sakit. Secara bersamaan, tubuh juga akan memproduksi hormon prolaktin untuk membantu memproduksi ASI. Menakjubkan, kan cara tubuh kita bekerja untuk diri sendiri?

3. Melahirkan itu aman!

Normal kok merasa takut menjelang detik-detik melahirkan. Tapi zaman sekarang, arus informasi seputar proses melahirkan dari sumber terpercaya sudah banyak. Kita sudah punya bayangan, secara medis apa yang akan terjadi pada kelahiran normal maupun caesar. Didampingi pula oleh tim medis yang berkompeten, dan semangat kita untuk menghadirkan si jabang bayi ke dunia.

4. Bahkan kita bisa melakukannya tanpa berpikir

Otak kita terdiri dari tiga area: neokorteks, otak limbik, dan otak kecil. Sehari-hari, otak yang paling sibuk bekerja adalah bagian neokorteks. Di antaranya untuk memutuskan satu hal dari sekian banyak pilihan. Misalnya makan siang apa, ya, hari ini di kantor? Pakai baju apa, ya, hari ini? Dan lain-lain. Dalam persalinan, kita tidak membutuhkan peran neokorteks sama sekali!

5. Kepala bayi tidak keras

Kepala bayi didesain sangat cerdas untuk proses melahirkan, ketika melalui vagina ibu. Ia memiliki dua fontanel, atau bintik-bintik lembut, yang tidak dimiliki orang dewasa. Tulang tengkoraknya belum bergabung bersama. Artinya, selama kelahiran, semua tulang tengkorak bisa bergerak, dan bahkan sebagian akan tumpang tindih saat bayi berhasil dilahirkan.

Semoga membantu membuat mommies yang sedang menunggu waktu melahirkan, merasa lebih tenang, ya *group hug.

Baca juga: 35 Pertanyaan & Pernyataan yang “Haram” Dilontarkan pada Ibu yang Baru Melahirkan

*Artikel ini diadaptasi dari motherandbaby.co.uk