Sudah Olahraga, Tapi Tak Kunjung Langsing?

*Gambar dari sini

Suatu ketika, seorang teman bercerita bahwa dirinya mengalami kegagalan dalam menurunkan angka timbangan. Pikirnya, dengan rajin berolahraga setiap hari maka dia akan mendapatkan bentuk tubuh yang dia inginkan. Nyatanya, dia berpendapat bahwa badannya terlihat makin besar dan angka timbangan tak kunjung turun.

Adakah Mommies yang selama tahun 2014 lalu melakukan gaya hidup sehat? Sudah mencoba diet mayo, food combining, clean eating, olahraga terus menerus, tapi angka di timbangan bergeming di angka yang sama?

Satu hal yang tidak disadari teman saya adalah rajin berolahraga dan melakukan diet merupakan dua hal yang berbeda. Keduanya pun memiliki hasil akhir yang berbeda. Jika berdiet kita akan mendapatkan angka timbangan dapat diturunkan sesuai dengan keinginan (namun jangan lupa, dilihat juga angka timbangan ideal untuk badan kita berada di mana), maka dengan berolahraga kita dapat menyehatkan badan dan membentuk badan. Membentuk badan di sini dalam arti kita bisa membuat badan menjadi kencang (gelambir lemak dihilangkan) dan massa otot pun bertambah. Bisa dilihat kan keduanya memiliki hasil akhir yang berbeda.

Lalu, mengapa dengan berolahraga saja, angkat timbangan menjadi susah turun? Pada dasarnya, olahraga itu dapat menambah massa otot dan tujuan utamanya menyehatkan badan. Secara awam, dapat dilihat para atlet yang rajin berolahraga pasti badannya kencang dan sedikit terlihat tonjolan ototnya di beberapa bagian tubuh. Bedanya, para atlet ini telah rutin melakukan olahraga sejak lama, maka wajar saja bentuk tubuh mereka sangat bagus.

Bagaimana dengan kita yang masih memiliki lipatan lemak di sana-sini dan angka timbangan yang harus disesuaikan? Lihat di halaman selanjutnya!

*Gambar dari sini

Tentu saja, kita perlu melakukan diet untuk menurunkan angka timbangan. Tidak ada cara lain, selain mengonsumsi makanan sehat dan melakukan pilah-pilih makanan. Berdasarkan pengalaman saya, semua makanan dan minuman yang berpengawet, mengandung kadar gula yang tinggi, mengandung kadar garam yang tinggi, tinggi kadar lemak jahat dan mengandung perasa tambahan sebaiknya kita hindari dulu. Sementara ini, para pecinta teh kemasan seperti saya dulu, harus bermusuhan sementara dengan minuman favorit.

Tentang lipatan lemak yang harus dikurangi, maka kita harus melakukan olahraga. Hanya olahraga yang bisa membakar cadangan lemak di tubuh kita. selang seling antara cardio dan angkat beban, bisa membantu kita untuk menurunkan angka timbangan hingga maksimal. Tenang saja, sebagai perempuan, tubuh kita tidak akan dengan mudah berotot. Asalkan kita tahu menjadwalkan varian olahraga dengan benar.

Lantas, berapa lama kita bisa mendapatkan tubuh ideal jika sudah melaksanakan diet sehat dan olahraga yang tepat?

Berdasarkan pengalaman saya, 4 minggu pertama setelah menjalani makan yang benar dan olahraga selama 30 menit setiap hari, hasilnya bobot saya berkurang 5 kilogram. Saya sendiri tidak memaksakan diri harus mengurangi sekian kilogram dalam waktu sebulan (meskipun saya berharap bisa berkurang 3-4 kilogram dalam waktu sebulan), walaupun hasilnya jauh lebih baik dari yang saya kira. Memang, dalam 4 minggu tersebut, saya tidak cheating sama sekali. Bahkan saya lebih mengawasi makanan apa saja yang saya konsumsi dan mulai selektif dalam menyiapkan dan mengolah bahan makanan.

Tubuh yang kencang pun tidak dalam waktu sebulan saya dapatkan. Setelah rutin berolahraga setiap hari, hasilnya bisa saya lihat saat memasuki bulan ketiga. Lengan saya lebih kencang meski sisa-sisa lipatan perut masih ada. Paha pun lebih ramping dari sebelumnya. Walaupun perut belum rata benar, tapi saat duduk perut saya lebih enak dilihat ketimbang belum melakukan diet sehat dan olahraga teratur.

Saya akui, melakukan diet saja akan menurunkan angka timbangan kita. namun, jangan berharap bisa membasmi timbunan lemak di badan. Coba bayangkan, angka timbangan kita sudah berada di posisi ideal namun di beberapa bagian tubuh kita masih banyak gelambir lemak. Itulah yang disebut, kita berhasil diet namun tidak berhasil membasmi timbunan lemak.

Dan jika kita hanya mengandalkan olahraga, bisa jadi kita membutuhkan waktu yang lama untuk menurunkan angka timbangan. Karena olahraga itu bukan untuk menurunkan angka timbangan, melainkan menambah massa otot kita dan menyehatkan badan. Itulah sebabnya, ada saja orang yang sudah rajin berolahraga namun angka timbangan tidak berkurang sama sekali. Karena mereka tidak menjaga pola makan.

Jadi, untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan ideal, kita harus menjalankan keduanya. Toh, tidak ada yang dirugikan jika kita lebih sehat nanti. Justru, kita sendiri akan mengeruk keuntungan ganda setelah menjalankan diet sehat dan berolahraga secara teratur : ya badan jadi langsing, angka timbangan pun ideal plus kita lebih sehat!

Mumpung masih awal tahun, yuk ditambahkan di daftar resolusinya tahun ini :)