Tantangan Menjadi Ayah Tunggal: Cerita dan Pengakuan Para Ayah

Parenting & Kids

Sisca Christina・in 3 hours

detail-thumb

Di balik sosok tangguh seorang ayah tunggal, tersimpan kehangatan dan perjuangan untuk mampu mengatasi berbagai tantangan pengasuhan yang dihadapi.

Tidak banyak yang benar-benar tahu seperti apa rasanya menjadi ayah tunggal. Karena biasanya para ayah tak terlalu banyak bercerita. Ketika diperhadapkan dengan kenyataan untuk menyandang status sebagai ayah tunggal, mereka hanya melakukan satu hal: menjalaninya.

Di balik kuatnya sosok ayah, mereka pun bisa letih atau rapuh juga. Namun, mereka tak pernah berhenti berjuang, demi membesarkan anak secara optimal di dalam kondisi yang tak ideal. Beberapa pria telah membuktikan, bahwa menjadi ayah tunggal tak berarti tak bisa memberikan kasih sayang dan rasa aman yang utuh bagi anaknya.

Ini cerita para ayah tunggal dan tantangan mereka dalam membesarkan anak.

Rinaldi Herdianto: Hal Terberat Saat Menjadi Ayah Tunggal yaitu Mengatasi Keterbatasan Ruang dan Waktu Bersama Anak

Rinaldi Herdianto yang akrab disapa Aldi telah menjalani peran sebagai ayah tunggal selama enam tahun terakhir ini, sejak berpisah dengan sang istri. Kala itu, Callie, sang putri, berusia 3 tahun. Bagi Aldi, rasanya sangat berat ketika menyadari harus hidup jauh dari anak. Setelah melewati banyak hal, akhirnya Aldi dan mantan istri berdiskusi dan sepakat untuk menjalani co-parenting.

“Dari situ, tercapai kesepakatan yaitu anak tinggal bersama saya selama 2 minggu, lalu bergantian dengan ibunya selama 2 minggu. Namun, saat anak sedang tinggal dengan ibunya, saya juga tetap bisa bertemu anak misalnya saat antar jemput anak sekolah atau kegiatan lainnya.”

Aldi dan mantan istri saling berusaha membagi dan memberi waktu dan energi untuk mengurus anak, dengan jadwal yang disesuaikan. Walau secara kuantitas, anak lebih sering bersama ibunya dibanding dengan dirinya.

Foto: Dokumentasi pribadi Rinaldi Herdianto (@aldipapanyacallie)

Bagi Aldi, “Tantangan terberat saat menjalani peran ayah tunggal yaitu ketika rindu dan sangat ingin bertemu anak. Misalnya, ingin mengajaknya jalan-jalan atau eksplorasi, namun terkendala ruang dan waktu. Ada keterbatasan. Tidak selalu bisa bertemu kapan saja saya ingin. Salah satu pengalaman terberat yaitu ketika pandemi Covid melanda beberapa tahun silam. Kondisi yang tidak menentu membuat saya tidak dapt bertemu langsung dengan anak selama setahun, walau kami tetap berkomunikasi secara virtual. Saya sempat mengalami depresi berat karenanya. Namun akhirnya saya bisa melewati itu semua.”

Walau frekuensi bertemu menjadi salah satu tantangan Aldi untuk bisa mengoptimalkan perannya sebagai ayah, namun ia berusaha membuat setiap momen bersama anak menjadi berarti bagi anak. “Saya berusaha untuk selalu hadir dalam berbagai kegiatan dia dan memberinya dukungan semampu saya.”

Aldi berprinsip, meskipun orang tua dan anak tidak tinggal di bawah atap yang sama, tidak berarti anak mengalami broken home. Selama anak tersebut diberi kasih sayang dan dukungan positif untuk meraih cita-citanya, orang tua tetap bisa berupaya untuk menciptakan suasana kondusif untuk anak berkembang.

Baca juga: Jangan Biarkan Anak Tumbuh Tanpa Figur Ayah: Begini Cara Memutus Rantai Fatherless

Dari Menjaga Keseimbangan Karir, Hingga Keseimbangan Emosional Anak

Seperti yang kita tahu, beberapa selebriti tanah air juga ada yang menjalani peran ayah tanpa pendamping. Antara lain Nicky Tirta, Samuel Rizal dan Marcelino Lefrandt. Ketiganya tinggal bersama anak dan mengasuhnya pasca perpisahan dengan sang istri.

Dilansir dari halaman media sosial masing-masing, ketiga ayah tunggal tersebut tampak sangat dekat dengan sang anak dan mengurusi segala kebutuhan anak. Tentunya semua dijalani dengan penuh tantangan.

Marcelino misalnya, yang memiliki hak asuh anak sejak bercerai dari Dewi Rezer, bertutur di YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo bahwa ia ingin merawat anaknya sendiri pasca bercerai. Mulai dari mengurus sarapan anak-anak, seragam, antar jemput sendiri dan berbagai keperluan anak lainnya. Akhirnya, itu membuatnya merasa punya rutinitas yang padat setiap harinya, tanpa henti, hingga kehilangan waktu pribadi. Namun, ia mengisi waktu luangnya dengan berolahraga agar hidupnya tetap seimbang. Tantangan lainnya yang ia hadapi yaitu menjaga keseimbangan antara disiplin dan empati dalam mengasuh anak-anak, tanpa kehadiran ibu di rumah.

ayah tunggal

Foto: Instagram @nickytirta

Sementara Nicky Tirta, tampak bahwa dirinya berupaya untuk hadir penuh bagi anak semata wayangnya, melalui kebersamaan yang dibagikan di laman Instagramnya. Walau ia menjalani co-parenting dengan mantan istri, namun sang anak lebih sering tinggal bersamanya. Ia tampak begitu telaten merawat sang putri. Di sela-sela kesibukannya sebagai pengusaha kuliner dan selebriti, Nicky berusaha untuk mampu mengatasi tantangan sebagai ayah tunggal yang bisa menjaga keseimbangan emosional anak agar tidak merasa kehilangan figur ibu.

Lain hal dengan Samuel Rizal. Ketika ibu dari sang anak masih ada, mereka disinyalir tidak terlalu lancar dalam menjalani co-parenting. Namun, kini ibu dari sang anak telah tiada, ia merasa tantangan sebagai ayah tunggal semakin sulit karena tidak ada lagi figur ibu di keseharian anaknya. Setelah melewati banyak pergumulan, Samuel menyadari bahwa anak membutuhkan figur orang tua yang hadir penuh, dan Samuel berupaya untuk menjadi sosok tersebut. Menjadi sosok ayah sekaligus ibu bagi sang anak.

Baca juga: 10 Pesan Ayah untuk Calon Suami Anak Perempuan Kelak, Menyentuh Hati!

Cover: dokumentasi pribadi Rinaldi Hredianto