Shadow teacher berperan penting untuk mendampingi anak berkebutuhan khusus di sekolah. Ini rekomendasi dan kisaran biayanya.
Sebagai orang tua atau pengasuh anak yang berkebutuhan khusus, Mommies atau Daddies mungkin pernah mendengar profesi shadow teacher sebelumnya. Apakah itu sama seperti guru di sekolah seperti biasanya atau berbeda? Bagaimana mereka akan membantu anak-anak berkebutuhan khusus di sekolah?
Umumnya, shadow teacher dibutuhkan anak berkebutuhan khusus untuk mendampingi mereka selama di sekolah agar lebih mudah mengikuti kegiatan baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Buat para Mommies dan Daddies yang sudah familiar dengan shadow teacher, artikel ini juga bisa jadi referensi untuk memilih shadow teacher yang sesuai dengan kebutuhan anak.
Dikutip dari Open Psychology, shadow teacher adalah tenaga profesional seperti psikolog atau pendidik khusus yang mendampingi anak dengan hambatan belajar, masalah perilaku, atau kebutuhan khusus di kelas reguler. Peran shadow teacher berupa membantu anak agar lebih mudah mengakses kurikulum, mendukung pengelolaan perilaku, juga mendorong perkembangan kemampuan akademik dan sosial sambil menunjang kemandirian mereka.
BACA JUGA: Teknik Belajar Mind Mapping: Kelebihan, Kekurangan, dan Caranya
Lalu, siapa yang membutuhkan shadow teacher? Bagaimana cara Mommies dan Daddies tahu apakah anak butuh shadow teacher atau tidak?
Umumnya, shadow teacher dibutuhkan untuk anak berkebutuhan khusus yang didiagnosis memiliki kesulitan belajar, ADHD, gangguan spektrum autisme (ASD), speech delay, gangguan perilaku, atau kondisi lain yang memengaruhi proses belajar. Shadow teacher dapat memastikan mereka mendapat dukungan yang dibutuhkan untuk berkembang di kelas reguler.
Tak hanya itu, kebutuhan shadow teacher juga bisa direkomendasikan dari profesional seperti terapis, psikolog, atau guru bila mereka menilai anak Mommies dan Daddies membutuhkan perhatian lebih personal daripada yang bisa diberikan oleh guru biasa.
Kini, banyak jasa shadow teacher yang tersedia bila Mommies dan Daddies mencari secara cermat di pencarian Google atau media sosial. Berikut beberapa rekomendasi dan pilihan tempat yang menyediakan jasa shadow teacher yang bisa jadi pertimbangan.
Drisana Center adalah institusi pembelajaran yang menyediakan program terapi anak dengan tantangan perkembangan dan perilaku. Didirikan sejak 2019, Drisana dikembangkan oleh Zavnura yang seorang terapis juga ibu dari anak dengan gangguan spektrum autisme. Terdapat berbagai layanan yang ditawarkan di sini, antara lain terapi wicara, terapi okupasi, terapi bermain, hingga penyediaan shadow teacher atau guru pendamping untuk anak berkebutuhan khusus.
Cikal FOu merupakan lembaga les privat dari TK hingga SMA dan umum. Telah beroperasi sejak 2014, Cikal FOu memiliki banyak pilihan program belajar, salah satunya jasa shadow teacher untuk anak berkebutuhan khusus dengan diagnosis seperti speech delay, autis ringan, ADHD, dan lainnya. Cakupan wilayahnya terdiri dari Jabodetabek, Bandung, Surabaya, dan Bali.
BACA JUGA: 90 Soal Cerita Matematika Kelas 1-6 SD, Lengkap dengan Kunci Jawaban
Gurukita.id adalah platform layanan les privat dan pendamping belajar yang melayani siswa prasekolah, SD, SMP, hingga SMA. Tempat ini juga menyediakan jasa shadow teacher yang kompeten dan terlatih yang sudah mendapat banyak testimoni dari para orang tua.
Mommies dan Daddies bisa konsultasi terlebih dahulu sebelum direkomendasikan shadow teacher. Selanjutnya, akan dilaksanakan trial untuk melihat kecocokan shadow teacher dengan anak, dengan orang tua, dan dengan guru kelas. Melayani wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Susanto Education adalah lembaga les privat tepercaya yang sudah beroperasi sejak 2014. Sampai kini, Susanto Education telah sukses melayani lebih dari 5.000 siswa. Lembaga ini juga menyediakan jasa shadow teacher yang melayani wilayah Jabodetabek, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Bali, Yogyakarta, Makassar, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.
Smart Center ABK adalah lembaga anak berkebutuhan khusus (ABK) yang memberikan pelayanan terapi, pendidikan, pelatihan, dan lainnya untuk ABK yang mencakup ASD, ADD, ADHD, Down Syndrome, Cerebral Palsy, dan seterusnya. Lembaga ini menyediakan layanan shadow teacher untuk wilayah Jabodetabek dan Bandung. Mommies dan Daddies bisa berkonsultasi terlebih dahulu di sini.
Biaya jasa shadow teacher dipengaruhi berbagai faktor dan bisa berbeda-beda tergantung individu atau lembaga penyedia jasa tersebut. Mulai dari kualifikasi dan latar belakang shadow teacher, pengalaman kerja, durasi pendampingan, lokasi dan wilayah layanan, sistem pendidikan yang diikuti anak, bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi, hingga jenis kebutuhan anak.
Informasi dari lembaga les privat Cikal FOu berikut bisa menjadi referensi kisaran biaya shadow teacher. Uniknya, biaya jasa shadow teacher di sini terbagi berdasarkan bahasa komunikasi. Biaya shadow teacher bahasa Indonesia penuh berkisar antara Rp3.100.000–Rp4.000.000 juta per bulan. Biaya shadow teacher bilingual mulai dari Rp3.800.000 sampai Rp4.800.000 per bulan. Terakhir, biaya shadow teacher berbahasa Inggris penuh berkisar antara Rp6.400.000–Rp8.500.000 per bulan.
Meski begitu, tak menutup kemungkinan ada biaya yang lebih terjangkau atau bahkan lebih tinggi di luar sana.
Mommies Daily juga mengumpulkan informasi di berbagai komunitas yang ada di media sosial. Biaya shadow teacher tidak hanya per bulan, tetapi juga bisa per hari dan per jam. Berdasarkan beberapa temuan di luar sana, jasa shadow teacher juga bisa dimulai dari Rp1.300.000–Rp2.000.000 per bulan. Ada pun biaya shadow teacher sebesar Rp125.000–Rp175.000 per hari. Lebih kecil lagi, jasa shadow teacher juga bisa dibayar mulai dari Rp50.000 per jam.
BACA JUGA: 10 Cara Efektif Membantu Anak Cepat Paham Materi Pelajaran, Nomor 4 Paling Efektif
Itu dia informasi mengenai rekomendasi dan pilihan penyedia jasa shadow teacher dan kisaran biayanya untuk para Mommies dan Daddies yang membutuhkan. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi memilih shadow teacher yang pas untuk si kecil.
Penulis: Retno Raminne Nurhaliza Pitoyo
Cover: bearfotos/Freepik