Mommies punya feeling kalau Si Kecil ternyata cerdas musikal melebihi kecerdasan lain? Ini cara menstimulasinya!
Kalau, ya, Mommies mungkin perlu lebih dulu mengenali tanda-tanda kecerdasan musikal dari seorang anak. Menurut Howard Gardner seorang ahli psikologi dari Harvard University, Amerika Serikat, yang dikenal luas dalam dunia pendidikan melalui teorinya tentang Multiple Intelligences (Kecerdasan Majemuk), tanda-tanda cerdas musikal daripada seorang anak meliputi:
Nah, kalau sudah yakin anak Mommies punya kecerdasan musikal, berikut ini adalah stimulasi-stimulasi yang bisa diberikan untuknya berdasarkan teori Kecerdasan Majemuk Howard Gardner. Karena seperti halnya kecerdasan lainnya, kecerdasan musik dapat dipupuk dan dikembangkan.
Cara termudah untuk mengenalkan anak-anak pada musik adalah dengan mendengarkan lagu bersama. Akan lebih baik jika Mommies memperkenalkan berbagai genre musik, mulai dari pop, R&B, bahkan keroncong.
Aktivitas ini akan meningkatkan rasa ingin tahu mereka terhadap musik dan memberi mereka lebih banyak kesempatan untuk menciptakan lagu unik mereka sendiri. Pastikan musik yang dimainkan, ramah untuk usia anak, ya.
Sering-seringlah juga menambahkan lagu baru ke dalam playlist sehingga anak-anak akan terus mendengarkan musik baru yang belum pernah mereka dengar sebelumnya.
Baca juga: 5 Rekomendasi Tempat Kursus Musik Untuk Anak Mengembangkan Bakatnya
Selain bernyanyi dan memainkan musik sebagai kegiatan rutin, anak-anak juga bisa dibantu untuk menanamkan rasa penghargaan terhadap musik.
Mommies bisa membacakan anak buku tentang musisi terkenal, menghadiri konser di daerah Anda, memperlihatkan kepada si Kecil video konser, musikal, atau drama musikal, atau juga memberikan alat musik sederhana untuk dimainkan.
Percayalah, ketika mereka menghargai musik, mereka lebih cenderung untuk memahaminya dengan lebih baik. Entah itu di masa sekarang, maupun di masa depan.
Tentu saja salah satu karakteristik memiliki kecerdasan musikal adalah kemampuan memainkan alat musik. Ada banyak alat musik yang bisa dimainkan sesuai usia anak-anak, jadi yang perlu Mommies lakukan adalah menciptakan ruang dan waktu bagi mereka untuk mengeksplorasi alat musik mereka, baik itu drum, shaker, atau piano. Boleh juga kalau mau memasukkan anak mengikuti kursus musik.
Baca juga: Musik Sebagai Terapi Penyakit, Memang Bisa?
Metronom adalah alat yang digunakan oleh musisi untuk tetap mengacu pada tempo saat memainkan musik. Salah satu cara untuk menghubungkan anak-anak dalam menjaga ritme serta tempo saat menikmati atau memainkan alat musik adalah dengan menggunakan metronom.
Bagaimana? Sudahkah Mommies memainkan, mendengarkan, bahkan ikut bernyanyi bersama anak-anak yang memiliki kecerdasan musik?
Cover Photo by Freepik