10 Training yang Wajib diikuti Manager dan Superisor, Apa Saja?

Untuk bisa update dengan perubahan, ada banyak training yang harus dipelajari oleh level manager dan supervisor. Cek daftarnya di Bawah ini!

Menghadapi tantangan dalam dunia kerja yang terus berkembang, penting bagi kita untuk selalu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, terutama jika Mommies memegang peran sebagai manager atau supervisor. Mengikuti training khusus untuk level ini dapat memberikan berbagai manfaat yang signifikan, baik untuk perkembangan karir pribadi maupun untuk kinerja tim dan perusahaan.

Sebagai manager atau supervisor, kemampuan kepemimpinan adalah kunci sukses. Melalui training kepemimpinan, Mommies akan belajar bagaimana menginspirasi dan memotivasi tim, mengelola konflik, dan membuat keputusan yang tepat. Kemampuan ini tidak hanya membantu Mommies memimpin tim dengan lebih efektif, tetapi juga membangun kepercayaan dari anggota tim.

BACA JUGA: 10 Tips Efektif Menghadapi Gen-Z di Tempat Kerja, Pimpinan Wajib Tahu!

10 Training yang Wajib diikuti Manager dan Superisor

Mommies, pelatihan adalah investasi yang sangat berharga dalam karier dan perkembangan profesional kita. Manfaat mengikuti training yang tepat adalah Mommies akan memperoleh keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk memimpin dengan lebih efektif, mengelola tim dengan baik, dan mencapai tujuan perusahaan.

Berikut beberapa jenis training yang wajib diikuti oleh manajer dan supervisor agar dapat memberikan hasil yang maksimal dan menciptakan lingkungan kerja yang produktif.

1. Pelatihan Kepemimpinan (Leadership Training)

Pelatihan kepemimpinan adalah dasar dari semua pelatihan manajerial. Dalam training ini, Mommies akan belajar bagaimana menjadi pemimpin yang efektif, memotivasi tim, dan mengelola konflik. Kepemimpinan yang baik bukan hanya soal mengarahkan tim, tetapi juga tentang membangun hubungan yang saling menghargai dan mendorong pertumbuhan profesional anggotanya.

Pelatihan tersebut akan membantu Mommies memahami berbagai gaya kepemimpinan dan bagaimana menyesuaikannya dengan kebutuhan tim. Sebuah studi yang berjudul The Effectiveness of Leadership Management Training menemukan bahwa pelatihan Manajemen Kepemimpinan efektif dalam mengembangkan kemampuan peserta di tingkat manajemen atas, yang berdampak positif pada pencapaian tujuan perusahaan dan peningkatan kualitas SDM.

2. Pelatihan Komunikasi (Communication Skills Training)

Komunikasi yang efektif adalah kunci untuk menjalankan tim yang sukses. Mommies akan belajar cara berkomunikasi dengan jelas, mendengarkan secara aktif, dan menyampaikan pesan dengan cara yang memotivasi serta membangun kepercayaan. Dalam training ini, Mommies juga akan diajarkan teknik untuk mengatasi komunikasi yang sulit atau konflik, serta bagaimana memberikan umpan balik yang konstruktif.

Dalam jurnal yang berjudul Effective Leadership is all about Communicating Effectively: Connecting Leadership and Communication dijelaskan bahwa keterampilan komunikasi yang baik dianggap sebagai keterampilan paling penting yang harus dimiliki seorang manajer.

Manajer yang efektif harus memastikan adanya persuasi, tanggung jawab, hubungan strategis, penciptaan dan pengelolaan sistem nilai, serta memberikan dukungan dan motivasi kepada timnya. Seorang manajer dapat mencapai semua ini melalui kepemimpinan yang efektif, perencanaan yang baik, pemantauan, dan komunikasi. Di antara faktor-faktor tersebut, komunikasi yang sempurna dan tepat adalah yang paling penting.

3. Pelatihan Manajemen Waktu (Time Management Training)

Sebagai manajer atau supervisor, Mommies seringkali dihadapkan pada banyak tugas dan tanggung jawab. Pelatihan manajemen waktu akan membantu Mommies mengatur prioritas, menetapkan tujuan yang realistis, dan mengelola waktu dengan efisien.

Hal ini senada dengan yang ditemukan di studi yang berjudul Time management: skills to learn and put into practice. Penelitian ini menekankan pentingnya pengembangan keterampilan manajemen waktu yang esensial dalam kinerja profesional. Studi ini merekomendasikan agar sistem pendidikan mengintegrasikan pelatihan manajemen waktu untuk sukses di lingkungan profesional.

Dengan keterampilan itu, Mommies dapat memastikan bahwa semua tugas dan proyek berjalan dengan lancar tanpa merasa kewalahan.

4. Pelatihan Pengelolaan Proyek (Project Management Training)

Pelatihan ini sangat penting bagi Mommies yang terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan proyek. Mommies akan belajar bagaimana merencanakan proyek dari awal hingga akhir, mengelola anggaran, dan memastikan proyek diselesaikan tepat waktu. Pelatihan ini juga mencakup penggunaan alat dan teknik manajemen proyek yang dapat membantu memantau kemajuan dan mengatasi tantangan yang mungkin muncul.

Foto: Freepik

5. Pelatihan Keterampilan Interpersonal (Interpersonal Skills Training)

Keterampilan interpersonal melibatkan kemampuan untuk berinteraksi dengan baik dengan orang lain, termasuk membangun hubungan yang positif dan bekerja dalam tim. Dalam pelatihan ini, Mommies akan mempelajari teknik-teknik untuk meningkatkan empati, kesadaran sosial, dan kemampuan bernegosiasi. Keterampilan ini sangat penting untuk menciptakan suasana kerja yang harmonis dan efektif.

6. Pelatihan Manajemen Konflik (Conflict Management Training)

Konflik di tempat kerja tidak dapat dihindari, tetapi bagaimana Mommies menanganinya dapat mempengaruhi dinamika tim secara signifikan. Pelatihan manajemen konflik akan mengajarkan Mommies strategi untuk mengidentifikasi, mengatasi, dan menyelesaikan konflik dengan cara yang konstruktif. Dengan keterampilan ini, Mommies dapat menjaga hubungan kerja yang sehat dan mencegah masalah yang lebih besar di masa depan.

7. Pelatihan Pengambilan Keputusan (Decision-Making Training)

Kemampuan membuat keputusan yang tepat dan cepat adalah keterampilan penting bagi manajer dan supervisor. Pelatihan ini akan membantu Mommies memahami berbagai metode pengambilan keputusan, analisis risiko, dan cara menilai opsi secara efektif. Dengan keterampilan ini, Mommies dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk kepentingan tim dan perusahaan.

8. Pelatihan Pengembangan Tim (Team Development Training)

Pelatihan ini fokus pada cara membangun dan mengembangkan tim yang solid dan berfungsi dengan baik. Mommies akan mempelajari teknik-teknik untuk meningkatkan kerjasama tim, membangun kepercayaan, dan memotivasi anggota tim. Pelatihan ini juga mencakup strategi untuk mengenali dan memanfaatkan kekuatan individu dalam tim.

9. Pelatihan Manajemen Perubahan (Change Management Training)

Perubahan adalah bagian tak terhindarkan dari dunia kerja modern. Pelatihan manajemen perubahan membantu Mommies memahami bagaimana merencanakan dan mengelola perubahan dalam organisasi, serta bagaimana membantu tim beradaptasi dengan perubahan tersebut. Keterampilan ini penting untuk memastikan bahwa perubahan berlangsung mulus dan diterima dengan baik oleh semua anggota tim.

10. Pelatihan Kesehatan Mental di Tempat Kerja (Workplace Mental Health Training)

Kesehatan mental adalah aspek penting dari kesejahteraan karyawan. Pelatihan ini mengajarkan Mommies cara mendukung kesehatan mental tim, mengenali tanda-tanda stres atau burnout, dan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesejahteraan emosional. Dengan perhatian yang tepat terhadap kesehatan mental, Mommies dapat membantu menciptakan tempat kerja yang lebih positif dan produktif.

Jangan ragu untuk mencari pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi, serta selalu terbuka untuk belajar dan berkembang. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Mommies dalam perjalanan profesional.

BACA JUGA: 7 Ciri Lowongan Palsu yang Harus Diwaspadai, Jangan Sampai Tertipu!

Ditulis oleh: Kalamula Sachi

Cover: Freepik