Sorry, we couldn't find any article matching ''
Jarang Melakukan Hubungan Seks, Tubuh Pasutri Bisa Mengalami 5 Hal Ini!
Kehidupan seks yang kurang aktif bisa memengaruhi kesehatan, lho. Ini dampak yang mungkin terjadi pada tubuh pasutri jika sudah lama tak melakukannya.
Hubungan seks yang aktif memiliki peran penting dalam memelihara keintiman dan kesehatan hubungan suami istri. Namun, terkadang kesibukan dan tekanan hidup dapat membuat aktivitas seksual menjadi terabaikan.
Ada kalanya suami dan istri memutuskan untuk tidak bercinta dalam waktu yang lama. Rupanya ada beberapa hal yang dialami tubuh jika pasangan mengurangi kegiatan bercinta atau bahkan tidak melakukannya sama sekali.
BACA JUGA: 5 Gaya Seks Paling Disukai Para Suami, Jadi Bumbu Kehidupan Seksual Anda
Efek Jarang Melakukan Hubungan Seks pada Tubuh
Dilansir dari HealthShots, Jika jarang melakukan hubungan seks, maka deretan hal ini bisa dialami oleh pasangan suami istri. Waspada, ya!
1. Penurunan Libido dan Gairah
Aktivitas seksual yang terjadwal memiliki peran vital dalam menjaga tingkat gairah seks yang optimal. Maka itu, waktu jeda yang terlalu lama dalam hubungan seks bisa menyebabkan penurunan libido. Hal ini dapat menyebabkan seseorang sulit merasa terangsang dan menunjukkan hasrat seksual.
Keadaan penurunan hasrat seksual ini dapat semakin kompleks seiring berjalannya waktu. Orang dengan libido rendah umumnya sulit meningkatkan kembali hasrat seksualnya.
2. Masalah Disfungsi Ereksi dan Kecemasan Performa
Bagi laki-laki, periode lama tanpa melakukan hubungan seks dapat meningkatkan risiko terjadinya disfungsi ereksi (DE) atau bahkan memperburuk kondisi yang sudah ada. Kurangnya rangsangan seksual yang minim secara berkala dapat mempengaruhi aliran darah ke organ vital pria, serta kemampuan untuk mencapai dan mempertahankan ereksi.
Di samping itu, kekhawatiran akan performa seksual juga dapat meningkat. Setelah lama tidak terlibat dalam hubungan seks, seorang laki-laki mungkin merasa cemas terkait kemampuannya di ranjang. Hal ini dapat membuat parah masalah kesehatan seksual.
3. Vagina Kering dan Rasa Sakit Saat Berhubungan Seksual
Pada wanita, kurangnya aktivitas seksual dapat menyebabkan kekeringan vagina. Gairah seksual dan hubungan seks yang teratur membantu meningkatkan produksi pelumas alami, sehingga memiliki peran penting dalam memfasilitasi penetrasi dan membuat hubungan seksual lebih nyaman.
Tanpa rangsangan seksual yang teratur, jaringan vagina dapat menjadi kering dan kurang elastis. Hal ini berpotensi menyebabkan ketidaknyamanan, rasa sakit, bahkan robekan kecil selama berhubungan seksual.
Foto: Freepik
Kira-kira, apa lagi yang terjadi dengan tubuh suami dan istri jika tidak melakukan hubungan seks dalam waktu lama? Mommies dan Daddies yang penasaran bisa langsung cek di sini, ya!
Ditulis oleh: Azahra Syifa
BACA JUGA: 7 Posisi Berhubungan Seks Ini Aman Dilakukan Saat Sedang Hamil
Cover: Pexels
Share Article
POPULAR ARTICLE
COMMENTS