Maraknya kasus obat sirup yang dilarang membuat banyak Mommies kebingungan bagaimana cara mengobati demam dan flu anak. Yuk, coba pakai cara alami!
Demam dan flu jadi salah satu penyakit yang sering menyerang anak, dan jalan cara tercepat mengobatinya adalah dengan minum obat.
Namun di tengah kondisi maraknya kasus gagal gijnal akut yang disebabkan oleh kandungan berbahaya di dalam obat sirup, termasuk yang mengatasi demam dan flu, membuat banyak ibu ketakutan untuk memberikan obat jenis ini kepada anak-anaknya.
Banyak pula yang kebingungan bagaimana cara mudah dan cepat membuat anaknya kembali sehat tanpa minum obat.
BACA JUGA: Gagal Ginjal Akut Misterus pada Anak: Gejala, Penyebab Sampai Obat Sirup yang Dilarang
Para dokter mengatakan bahwa demam dan flu merupakan tanda tubuh anak sedang melakukan perlawanan terhadap infeksi virus, kuman, bakteri atau zat asing lainnya. Mommies tidak perlu terburu-buru memberikan anak obat saat mereka terserang demam dan flu.
Sebaiknya, lakukan beberapa cara mudah di rumah untuk mengobati demam dan flu anak secara alami. Apalagi jika dilakukan dengan cepat ketika Mommies sudah mengenali tanda-tandanya.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), gejala flu bisa termasuk sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, nyeri otot atau tubuh, sakit kepala dan kelelahan, dan diserai demam.
Segera lakukan penangan yang tepat, tentunya tanpa obat.
Berikut beberapa cara yang bisa Mommies lakukan sendiri di rumah untuk atasi penyakit yang rutin menyerang anak ini!
Jaga agar anak tetap terhidrasi untuk membantu mengurangi gejala pilek dan flu serta membuatnya merasa lebih baik.
Demam bisa menyebabkan dehidrasi. Anak mungkin tidak merasa haus seperti biasanya, dan mereka mungkin merasa tidak nyaman saat minum, jadi penting untuk membuat mereka rutin minum banyak cairan.
Namun, seringkali bukan hal yang mudah membuat anak mau banyak minum, terlebih mulutnya seringkali terasa pahit. Jadi berikan beberapa alternatif pemberian cairan, yaitu dengan membuatnya makan kaldu ayam hangat atau jus buah.
Pastikan agar kamar atau area tempat anak berada tetap sejuk dan nyaman. Ini untuk membuat si kecil tidak merasa kegerahan atau pengap. Selain itu, kenakan juga pakaian yang tipis dan menyerap keringat untuknya.
Sangat penting untuk membuat anak mendapatkan tidur yang cukup saat sedang sakit demam dan flu. Namun seringkali kondisi flu membuat anak tidak bisa tidur dengan nyaman karena hidungnya tersumbat. Cobalah untuk meninggikan posisi bantal di kepalanya agar tidurnya lebih nyenyak.
Anak-anak mungkin terlalu lemah untuk bangun dan mandi. Untuk mengatasinya, coba bersihkan tubuh anak dengan waslap hangat untuk meredakan demam. Mengompres anak dengan handuk hangat juga bisa jadi pilihan.
Jika anak bisa mandi sendiri, siapkan air hangat, yang uapnya bisa membantu menghilangkan lendir-lendir di hidung si kecil dan membuat pernapasannya lebih lega.
Ada kondisi di mana Mommies perlu membawa anak ke dokter dan tidak usah memaksakan mengobatinya sendiri di rumah. Ketika demamnya mencapai 40°C atau lebih tinggi maka tidak perlu berpikir untuk mengobatinya sendiri dan langsung saja bawa anak berobat ke dokter. Atau ketika demamnya mencapai 38°C selama lebih dari dua hari dan tidak turun meski sudah dilakukan pengobatan di rumah, maka periksakan ke dokter.
Perlu juga perhatikan kondisi fisik anak. Saat dia terlihat sangat mengantuk atau lesu, tidak mau makan atau minum, serta mengalami mengi atau sesak napas, maka jangan ragu berobat ke dokter, ya, Moms!
BACA JUGA: Waspada Sirup Paracetamol, Penyebab 66 Anak Meninggal di Gambia
Cover: Freepik