11 Tanda Rekan Kerja Iri Pada Anda dan Cara Mengatasinya

Kecemburuan di tempat kerja adakalanya tidak bisa dihindari. Untuk mengetahuinya, ini beberapa tanda rekan kerja iri pada kita dan cara mengatasinya.

Kita memang tidak bisa menyenangkan semua orang dan membuat semua orang menyukai kita. Meski sudah melakukan hal yang baik dan benar, selalu tetap ada saja orang-orang yang akan mengomentari, menilai, bahkan tidak menyukai.

Hal ini bisa terjadi di mana saja, termasuk di lingkungan pekerjaan. Kecemburuan atau rasa iri di tempat kerja memang tidak bisa kita hindari. Sebab kita juga tidak memiliki kendali atas perasaan orang lain. Namun, jika tidak dikelola dengan baik, hal tersebut bisa saja merusak karier yang sudah susah payah dibangun.

Ada beberapa penyebab yang bisa membuat rekan kerja iri dengan kita. Di antaranya seperti saat kita mendapatkan promosi, mendapatkan penghargaan, mendapat perlakuan istimewa dari atasan, pertumbuhan dan perkembangan kerja yang cepat, hingga keahlian kita yang tidak dimilikinya.

Mengutip dari Fasthire, ini beberapa tanda yang bisa dilihat untuk mendeteksi rekan kerja iri pada kita.

1. Tidak menghormati Anda secara terbuka

Ketika merasa ada rekan kerja yang terus tidak menghormati kita di depan umum dan mengecilkan upaya kita, artinya orang tersebut sedang mengirimkan pesan pada kita bahwa ia tidak menyukai kita. Orang yang iri akan menggunakan kesempatan apa pun untuk membuat diri kita terus merasa kurang. Hal tersebut akan dimanfaatkan mereka untuk merasa lebih relevan dari kita. Orang yang iri juga akan selalu menyoroti kesalahan kita dan bisa jadi kesempatannya untuk mengoreksi hal yang kita lakukan.

2. Merayakan kegagalanmu

Rekan kerja yang iri tidak akan tahan dengan kemajuan dan pertumbuhan yang kita lakukan. Mereka akan merasa senang ketika kita melakukan kesalahan dan ketika segala sesuatu tidak berjalan baik bagi kita.

3. Tidak pernah punya waktu untuk membantu

Mereka tidak akan pernah punya waktu untuk membantu kita saat kita membutuhkan mereka, bahkan jika sebelumnya kita pernah membantu mereka. Akan selalu ada alasan untuk tidak membantu, seperti sedang ada deadline yang dikerjaan, tugas sedang banyak-banyaknya, sedang tidak fokus untuk membantu, dan lain-lain.

BACA JUGA: Kenali 8 Ciri Rekan Kerja yang Manipulatif

4. Mengecilkan prestasi Anda

Rekan kerja yang iri lebih suka menghargai pencapaian kita tentang hal apa pun kecuali kerja keras dan keterampilan yang kita miliki. 

5. Naluri akan memberitahu Anda

Saat mulai merasakan gesekan di sekitar rekan kerja dan kita merasa seperti semacam perasaan aneh yang tidak dapat dijelaskan, kemungkinan besar hal tersebut muncul karena adanya energi negatif yang dipancarkan orang tersebut. Sehingga, naluri mencoba memberitahu kita bahwa ada sesuatu yang salah di lingkungan kerja.

6. Hampir tidak pernah melihat Anda

Ada perilaku sosial yang tidak mengizinkan seseorang yang cemburu atau iri pada kita untuk melakukan kontak mata. Hal tersebut bisa ditelusuri lebih dalam dengan bertanya pada ahli, seperti ke psikolog.

7. Selalu tidak setuju dengan Anda

Ide dan pendapat yang kita utarakan akan selalu tidak bagus menurut mereka. Akan selalu ada alasan yang membuat mereka menentang kita, misalnya penelitian yang kita lakukan tidak cukup, kita tidak memberi bukti yang jelas untuk mendukung pernyataan kita, dan lain-lain.

8. Mengkritik atau menghina Anda

Rekan kerja yang iri selalu mencari peluang untuk mengurangi nilai kita di mata orang lain. Misalnya dengan membicarakan kelemahan kita diam-diam pada rekan kerja lainnya.

9. Tidak pernah melibatkan Anda

Jika mereka ingin pergi makan malam bersama atau kumpul di coffee shop setelah jam kerja, mereka jelas tidak akan mengajak atau melibatkan kita. Jika kita bertanya kenapa tidak ajak, mereka bisa membuat alasan seperti lupa, atau berpikir kita tidak akan bisa ikut. Apabila hal ini terjadi lebih dari sekali, maka pertimbangkanlah baik-baik.

10. Nama Anda selalu ada dalam percakapan mereka untuk alasan yang salah

Jika nama kita terus terdengar dalam gosip dan melibatkan orang lain untuk alasan yang bahkan tidak kita ketahui, artinya mereka mengatakan hal-hal yang tidak ingin mereka katakan kepada kita secara terbuka atau langsung.

11. Memberi Anda rasa tidak bersahabat

Terkadang, cara yang baik untuk mengetahui seseorang iri pada kita adalah dengan membaca bahasa tubuh mereka ketika kita sedang berada dekat dengan mereka. Mereka selalu tidak merasa nyaman setiap kali ada kita di sekitar dan mereka selalu tidak sabar menunggu kita untuk pergi dari situ.

BACA JUGA: 7 Cara Bijak Menghormati Batasan Antara Rekan Kerja Pria dan Wanita

Sebenarnya, masih banyak lagi tanda-tanda lain yang bisa kita lihat ketika rekan kerja iri dengan kita. Contohnya seperti mengabaikan kita ketika kita sedang berbicara dengan mereka, berpura-pura menyukai kita, mengatakan pujian palsu atau tidak tulus, dan sebagainya.

Lalu apa yang harus dilakukan untuk mengatasi situasi seperti ini? Mungkin sebagian orang akan merasa sedih dan kehilangan semangat untuk bekerja. Namun, jangan dulu patah semangat hanya karena rekan kerja iri pada kita. Ini beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

• Selalu bersikap rendah hati.
• Jangan berharap semua orang bisa menyukai diri kita.
• Jangan menawarkan bantuan jika tidak diminta.
• Pisahkan kehidupan pekerjaan dari kehidupan pribadi.
• Abaikan rasa iri.
• Temukan atau cari support system, misalnya pasangan, sahabat, atau anggota keluarga yang dipercayai untuk cerita dan bisa mendapatkan nasihat yang baik dari orang tersebut.
• Bicarakan dengan bos di kantor. Jika berbagai upaya gagal dilakukan untuk menghadapi rekan kerja yang iri, cobalah meminta bantuan bos untuk mengatasi situasi tersebut.
• Terus berkinerja dengan baik.
• Dengarkan perkataan mereka dengan baik. Tunjukkan bahwa kita benar-benar memperhatikan apa yang mereka katakan, menghargai pikiran dan ide mereka. Dengan begitu, mereka akan membalas yang serupa terhadap kita.
• Pahami atasan dan lingkungan kerja. Yang terpenting adalah atasan menyukai kinerja kita, jika ada orang lain yang iri terhadap hal tersebut, sebaiknya tidak usah dimasukkan ke hati dan perasaan.
• Akui jika memang melakukan kesalahan dan meminta maaf.
• Ucapkan selamat kepada orang lain.
• Dekati orang tersebut secara langsung. Tanyakan apa hal yang membuat mereka tidak bersikap baik pada diri kita dan beritahukan bahwa kita menghargai mereka.
• Bicarakan dengan senior yang dapat dipercaya. Mintalah nasihat jika mungkin mereka pernah berada di dalam situasi yang sama. Cari tahu juga bagaimana mereka menangani situasi seperti ini.
• Pertimbangkan pilihan. Jika memang semua cara sudah dilakukan dan gagal, coba pertimbangkan apakah lingkungan kerja tersebut bermanfaat atau merugikan diri kita.

Cover image: Freepik