7 Tanda Anak Sudah Siap Puasa Ramadan

Pastikan tanda anak sudah siap puasa berikut ini ada dalam diri Anda. Hal ini supaya si kecil bisa menjalankan puasa dengan lancar dan nyaman.

Momen Ramadan jadi sangat istimewa bagi para orang tua yang memiliki anak, sebab mereka mulai bisa mengajarkan berpuasa kepada si kecil. Meski anak tidak diwajibkan berpuasa sebelum usia baligh, tetapi sejak usia dini atau sekitar usia 7 tahun mereka sudah bisa diajarkan agar terbiasa.

Namun, sebelum mengajarkan anak puasa Anda harus memastikan bahwa anak sudah siap melakukannya. Karena kesiapan setiap anak berbeda-beda, orang tua wajib untuk melihat tanda anak sudah siap puasa atau belum.

BACA JUGA: Hukum Puasa Ramadan Untuk Anak

Tanda Anak Sudah Siap Puasa

Berikut beberapa tanda anak siap puasa Ramadan yang bisa dilihat oleh orang tua. Anda juga bisa mendampingi dan memberikan bantuan agar mereka semakin siap.

1. Sudah memahami makna puasa

Kebiasaan melihat orang tuanya menahan lapar dan haus di tahun-tahun sebelumnya mungkin meninggalkan kesan pada diri anak. Coba tanyakan pada anak apa makna puasa yang dipahami olehnya. Jika dia sudah tahu bahwa saat puasa tidak boleh makan dan minum dalam waktu tertentu, artinya anak sudah memahami makna dasarnya. Dari sini Anda bisa mulai mengajarkannya puasa secara bertahap.

2. Sudah bisa makan sendiri

Karena saat sahur dan berbuka Anda pasti akan disibukkan dengan kegiatan mempersiapkan makanan untuk keluarga, jika anak sudah diajak puasa tapi dia belum mampu makan sendiri maka hal itu justru akan sedikit menyulitkan Mommies. Namun jika anak sudah mampu makan sendiri dengan rapi, artinya dia sudah satu langkah untuk siap belajar puasa.

3. Kondisi anak sehat

Mengajak anak berpuasa ketika kondisinya sedang sakit atau memiliki kondisi kesehatan tertentu bukanlah hal yang dianjurkan. Meski anak meminta, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter tentang kesiapan tubuhnya dan pengaruh yang bisa dialami.

4. Rasa ingin tahunya besar

Menjelang puasa, anak mulai aktif bertanya tentang makna bulan suci tersebut. Dia juga bertanya kapan waktu sahur dan berbuka, apa saja doa-doa yang harus dibaca, lalu kegiatan pelengkap lain, serta pertanyaan seputar Ramadan lainnya. Ini adalah salah satu tanda anak sudah siap puasa dan bisa Mommies latih.

5. Kondisi emosinya stabil

Bagi orang dewasa menahan lapar dan haus saja bukan hal yang mudah, karena juga memengaruhi kondisi emosi dan mood sepanjang hari. Kalau Anda melihat si kecil masih sering mengamuk atau marah saat lapar, artinya dia belum siap puasa. Namun, Anda bisa melatih anak dengan memberi jeda waktu antara sarapan dan makan siangnya selama 3-4 jam. Bila dia sudah mampu menahan lapar dan haus tanpa cranky, artinya dia sudah siap puasa.

Kenali Tanda Anak Sudah Tidak Kuat Puasa

Ketika tanda anak siap puasa terpenuhi, belum tentu anak mampu menjalankan ibadah setengah hari atau sepanjang hari. Ada beberapa tanda juga yang perlu diperhatikan orang tua ketika mendampingi anak menjalankan puasa Ramadan.

Apabila anak Anda usianya di bawah 9-10 tahun sudah menjalani puasa dan kondisinya telihat pucat dan lemas, jangan dipaksa untuk melanjutkan puasa, terlebih puasa penuh satu hari. Puasa setengah hari bisa jadi pertimbangan demi kesehatannya.

Pertimbangkan juga asupan gizi anak saat puasa. Di usia SD, anak masih butuh banyak asupan nutrisi untuk tumbuh kembangnya. Jadi, pastikan menu sahur dan berbuka anak mengandung gizi yang baik. Juga pastikan jangan sampai anak kurang istirahat karena itu bisa membuatnya tidak kuat puasa dan semakin lemas.

BACA JUGA: Siapkan Anak Agar Tetap Semangat Sekolah di Bulan Puasa

Cover: Pexels