Sorry, we couldn't find any article matching ''
Pandemi Covid-19 Bisa Pengaruhi Siklus Haid? Benarkah?
Banyak perempuan mengeluhkan siklus haid menjadi tidak teratur dan terganggu semenjak pandemi Covid-19. Benarkah? Simak penjelasan dari dokter di sini.
Kebiasaan hidup di masa pandemi Covid-19 terpaksa harus berubah. Setiap orang juga harus lebih banyak menghabiskan waktu di rumah karena adanya pembatasan di area publik. Ternyata, aktivitas yang berubah ini bisa memengaruhi kondisi tubuh, lho. Bahkan pada perempuan, masa pandemi Covid-19 ini dapat memengaruhi siklus haid.
BACA JUGA: 60 Asuransi Corona Ini Bisa Cover Risiko COVID-19, Berikut Daftarnya
dr. Alexander Mukti, Sp.OG, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Eka Hospital Cibubur menjelaskan, siklus haid biasanya bervariasi pada setiap orang, tapi normalnya adalah 21-35 hari. Siklus haid dapat terjadi karena banyak faktor, seperti stres, makanan, dan hormon.
Ketiga faktor tersebut juga bisa menyebabkan pola haid menjadi tidak teratur dan kacau di masa pandemi ini. Covid-19 dapat menyebabkan seseorang stres hingga memengaruhi pola makan.
Dokter Alex mengatakan, “COVID-19 itu seringkali membuat kita lebih stres dan lebih depresi, itu akan memengaruhi haid. Kemudian juga dari perubahan pola makan dan aktivitas selama Covid, kita banyak mengurangi aktivitas.”
Karena lebih sering tinggal di rumah, pola makan yang dan kurangnya aktivitas ini juga bisa menyebabkan naiknya berat badan selama Covid-19. Angka obesitas pun meningkat pada pandemi Covid-19 ini.
Dokter Alex juga menambahkan, obesitas yang dialami ini banyak menimbun lemak di tubuh, sehingga dapat mengganggu keseimbangan hormon yang mengakibatkan pola haid terganggu dan kacau. Haid bisa menjadi lebih jarang atau mundur dari siklus biasanya. Sudah banyak juga laporan yang menunjukkan haid menjadi lebih tertunda dan kuantitas lebih banyak.
Tidak hanya pandemi Covid-19, vaksinasi Covid-19 juga bisa memengaruhi siklus haid pada beberapa wanita. Namun, sampai sejauh manakah pengaruhnya?
Selengkapnya bisa Mommies baca di halaman selanjutnya, ya.
BACA JUGA: 7 Makanan untuk Atasi Nyeri Haid dan Cegah Kanker
Cover image: Photo by Sora Shimazaki on Pexels
Share Article
COMMENTS