Tips Agar Si Kecil Bertahan Sekolah Online Tanpa Rasa Bosan

Semoga tips berikut ini bisa membantu mommies dan anak-anak melalui proses sekolah online dengan baik dan bebas rasa bosan, ya.

Pas banget saya menulis ini, pengumuman PPKM diperpanjang. Yang artinya, sekolah tatap muka semakin jauh rasanya untuk dimulai. Nggak apa-apa, ya, mommies. Yang penting anak-anak selamat, terutama buat yang belum ada vaksinnya. So, online school, here we go again. Dengan segala dramanya, berikut ini tips supaya anak-anak bisa bertahan sekolah online tanpa rasa bosan. Oke, deh, mungkin akan ada bosan sedikit, tapi kita yang pintar-pintar cari celahnya, ya, biar mereka tetap semangat belajar di rumah saja. 

Carikan posisi nyaman untuk sekolah online

Mungkin kita juga bisa sedikit lebih fleksibel, ya, mommies. Selama sekolah online, nggak musti saklek anak-anak belajar di meja belajar. Bisa dicarikan spot atau pojok yang nyaman, selama sikap duduknya masih benar. Mungkin untuk jam pelajaran yang nggak terlalu lama, bolehlah, ia diizinkan untuk duduk sedikit santai di sofa. Yang punya teras, balkon, atau taman terbuka, bisa juga sesekali anak mengikuti zoom class di sana, agar suasana nggak monoton dan dia bisa menghirup udara segar. Posisi belajar nggak mesti sama tiap hari, bisa banget, kok, pindah-pindah.

Baca juga: 5 Rekomendasi Headphone Anak Tergemas Untuk Menemani Belajar di Rumah

Beri kebebasan anak memilih metode belajar yang sesuai

Selama mommies masih bisa kontrol, beri kebebasan anak memilih metode belajar yang sesuai dengan dirinya. Ada yang lebih suka melihat rekaman video, ada yang lebih suka baca materi dari gawai dibanding buku paket, ada juga yang lebih suka mencatat kembali, melibatkan gambar, atau bahkan merekam suara. Metode yang tepat dan merupakan pilihannya sendiri bisa bikin anak lebih mudah memahami materi dan juga terhindar dari rasa bosan. 

Kasih kesempatan bergaul

Meski belajar dari rumah, kebutuhan anak bersosialisasi selalu ada. Kasih anak kesempatan ngobrol sama teman-teman melalui whatsapp group atau sesekali main game online. Karena mereka sudah nggak ketemu di sekolah, grup chat jadi satu-satunya alat komunikasi mereka. Batasi saja screen timenya, dan secara berkala pantau pembicaraan mereka di grup, terutama buat anak-anak pre-teen, ya. 

Siapkan snack favorit

Kalau sudah dalam kondisi seperti ini, terkadang anak-anak jadi aji mumpung, deh. Ngakunya biar nggak bosan, maunya camilan tinggi natrium seperti kripik kentang dalam kemasan, atau yang tinggi gula macam coklat, minuman berkarbonasi, dan sejenisnya. Ya, boleh-boleh saja, sih, sekali-sekali. Tapi usahakan lebih banyak snack sehat macam buah, ya, mommies. Kalau saya, disiasati dengan membuat frozen smoothies. Jadi tampilan snack macam es krim, tapi sumbernya dari buah yang kaya vitamin dan mineral. Pisang, mangga, hingga berry-berryan pas banget dijadiin smoothies. 

Baca juga: Rekomendasi Laptop Harga 4 Jutaan Untuk School From Home

Jaga mood anak

Kerap kali anak jadi tidur lebih malam selama sekolah online. "Berangkat ke sekolah" tanpa perlu bangun terlalu pagi, bikin mereka (terutama pra remaja) merasa punya waktu lebih di malam hari. Padahal, ya, tetap saja nggak boleh tidur terlalu malam.  We know exactly, tidur berperan penting dalam menjaga kesehatan fisik dan juga mental anak. Ajak anak untuk konsisten tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Termasuk akhir pekan, jika memungkinkan. 

Menjaga mood anak juga bisa dengan mendorong anak untuk beraktivitas fisik seperti berolahraga. Olahraga jelas dapat membantu meningkatkan hormon endorfin sehingga suasana hati lebih bahagia. 

Semoga proses sekolah online yang entah kapan berakhir ini bisa dilalui dengan baik, ya, mommies. Baik untuk anaknya, baik juga untuk orangtuanya. Karena saya tahu pasti, ada kalanya bukan cuma anaknya, ibunya juga udah super bosan dengan kondisi saat ini. 

Photo by Thomas Park on Unsplash