Baru di Bulan Mei: Burger King Plant Based Burger, Masker Khusus Anak dari MoMaMi hingga Teknologi Baru dari Sampoerna Academy Untuk Mendukung Program Belajar

Banyak berita baru yang menyenangkan terjadi di bulan Mei. Ada apa saja? Simak selengkapnya di Baru di Bulan Mei. 

AQUA dan Sekolah.mu Menghadirkan Program Belajar “Sampahku, Tanggung Jawabku”

Foto: Dok. AQUA dan Sekolah.mu

Dalam memudahkan tenaga pendidik dan orang tua memberikan pemahaman tentang pentingnya bertanggung jawab atas lingkungan sekitar, AQUA bekerja sama dengan Sekolah.mu meluncurkan program belajar “Sampahku, Tanggung Jawabku” (SAMTAKU) dalam format digital agar materi dapat lebih mudah diakses dan tersedia kapan saja, serta untuk mendukung pembelajaran jarak jauh yang sedang diimplemetasikan selama pandemi ini.

Di dalam program SAMTAKU ini, anak-anak akan mendapatkan materi belajar yang interaktif, baik itu berupa video, buku cerita, aktivitas yang menyenangkan, dan berbagai panduan pengelolaan sampah yang dapat diakses secara gratis. Serunya lagi, pada akhir program anak diminta untuk melakukan aksi nyata serta mempratikkan langsung pengetahuan dan pengalaman yang sudah didapat dari program belajar ini.

Lingkungan Belajar Sehat dan Hybrid Learning di Sampoerna Academy

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat Kementerian Indonesia bahwa proses pembelajaran akan dilakukan dalam dua metode bersamaan atau hybrid learning, yaitu secara daring dan tatap muka. Maka untuk mempersiapkan proses belajar ini, Sampoerna Academy memperkenalkan teknologi Ultra-wide Band di seluruh sekolah untuk mengedepankan keamanan komunitas sekolah dan lingkungan belajar yang sehat, efektif, dan kondusif bagi siswa, jelas Dr. Mustafa Guvercin, School Director Sampoerna Academy.

Teknologi Ultra-wide Band (UWB) ini merupakan perangkat kartu yang dapat membantu mengingatkan siswa, guru, dan seluruh staf kampus untuk menjaga jarak aman minimal 1,5 meter selama berada di lingkungan sekolah. Perangkat ini juga mampu memberikan Real-Time Distance Alert dalam setiap aktivitas belajar mengajar dan alarm akan berbunyi ketika ada siswa yang berjarak terlalu dekat. Selain itu, kemampuan Contact Tracing dapat memberikan informasi mengenai siapa, di mana, dan berapa lama siswa berinteraksi dengan siswa lain.

Sampoerna Academy juga bekerja sama dengan platform healthtech terdepan di Indonesia, Halodoc, dalam menyediakan akses kesehatan dan program inovatif untuk para siswa serta orang tua, mengadakan diskusi bulanan bersama mitra dokter Halodoc untuk menjawab topik-topik kesehatan, serta layanan akses untuk layanan konsultasi dokter virtual kapan saja dan dimana saja.

Burger King Menghadirkan Menu alternatif Nabati, Plant-Based Whopper

Foto: Dok. Burger King

Pada 5 Mei lalu, Burger King Indonesia mengumumkan bahwa Plant-Based Whopper, Whopper dengan patty dari tumbuhan telah hadir di Indonesia. Para konsumen dapat menikmati Whopper tanpa daging yang lezat, cocok sekali untuk konsumen flexitarian yang mendambakan rasa dan struktur daging karena juga didukung oleh The Vegetarian Butcher, perusahaan milik Unilever yang memproduksi bahan pangan pengganti daging yang ada di Belanda.

Bahan utama dari patty yang digunakan adalah berbahan dasar nabati tanpa pewarna sintetis dan tanpa penambah rasa, dari kedelai yang diperoleh dari proses berkelanjutan, gandum, minyak sayur, dan rempah-rempah yang diletakkan di antara roti dengan biji wijen panggang, tomat segar yang baru diiris, selada segarm krim mayones, saus tomat, acar renyah, dan irisan bawang Bombay, serta dimasak dengan panggangan khas Burger King.

Perawatan Kulit Eco & Marine Friendly dari Ullo

Foto: Dok. Eco & Marine Friendly

Brand lokal ini baru saja meluncurkan produk yang Eco & Marine Friendly serta bisa digunakan semua usia, Multipurpose Calming Zinc Cream. Sesuai dengan namanya, krim ini memiliki berbagai fungsi seperti natural sunscreen, natural deodorant, dan dapat meredakan berbagai permasalahan kulit seperti gatal-gatal, lecet, luka, melepuh, dan ruam pada kulit.

Produk ini terinspirasi dari pengalaman sang Founder Ullo, Welly Ng, yang merasa tidak praktis ketika membawa banyak perawatan kulit saat travelling serta concern-nya terhadap limbah dari kemasan produk dan zat kimia dari bahan produk perawatan kulit yang bisa berdampak buruk pada lingkungan dan ekosistem laut, sehingga terciptalah produk multipurpose yang ramah lingkungan dan bisa digunakan oleh semua usia.

Uniknya lagi, ada sistem refilling atau isi ulang apabila mengembalikan produk empties Ullo. Konsumen juga bisa mendapatkan 30% diskon dari harga normal Ullo.

Sedekah Senyuman Hasil Kolaborasi Smile Train Indonesia dan Snack Video

Aplikasi sosial media berbasis video pendek yang sedang populer saat ini, SnackVideo, bekerja sama dengan Smile Train sebuah organisasi nirlaba terbesar di dunia, melakukan CSR perbaikan celah bibir serta celah langit-langit dan mengumpulkan donasi senilai 1,5 Miliar rupiah. Donasi yang terkumpul dapat membantu 300 anak-anak penderita bibir sumbing dan celah langit-langit dari seluruh Indonesia.

Dalam program ini, SnackVideo mengajak pengguna untuk membagikan video mereka ke media sosial masing-masing dengan menggunakan tagar #SenyummuSedekahmu yang mendapat banyak respon positif dari pengguna. Ada lebih dari 503.000 kreator SnackVideo yang bergabung dengan total hingga 104,6 juta pengguna yang membagikan video dalam program ini. Dengan mengunggah video beserta tagar tersebut para pengguna telah berdonasi sebesar Rp 1.000 per video yang diunggah.

Masker Sekali Pakai yang Dirancang Khusus Untuk Si Buah Hati dari Momami

Foto: Momami

Pada masa pandemi seperti sekarang ini, masker tentunya menjadi hal yang sangat penting untuk membantu menangkal perkembangan virus atau bakteri. Penggunaan masker pada anak pun disarankan untuk anak berusia 6 tahun ke atas saat sedang berada di luar rumah. Pada anak usia 2-5 tahun tidak disarankan menggunakan masker dengan pertimbangan kesehatan dan keselamatan anak, tapi sudah bisa mulai diajarkan untuk menggunakan masker dengan tepat dalam pengawasan orang tua.

Dengan alasan inilah, Momami menghadirkan masker anak sekali pakai yang dirancang khusus untuk anak usia 2 tahun ke atas. Layaknya masker yang dipakai orang dewasa, masker anak ini pun mempunya 4-ply lapisan pelindung, 99% fitrasi mikroparikel, dan bagian kawat hidung yang mudah disesuaikan. Selama bulan Mei 2021, setiap pembelanjaan 1 box masker, Momami akan menyumbangkan sebanyak 5 lembar kepada Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) sebagai bentuk dari kepedulian Momami pada anak-anak Indonesia.

”Ayo Cegah Stunting” dengan PT Sasa Inti dan Rotary Indonesia District 3410

Foto: Dok. PT Sasa Inti

Stunting merupakan salah satu gangguan tumbuh kembang pada anak yang terjadi karena kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu yang panjang. Menurut jurnal WHO pada 2014 lalu, Indonesia menjadi negara urutan ke-4 dengan angka stunting tertinggi di dunia. Dengan alasan tersebut, PT Sasa Inti Indonesia bekerja sama dengan Rotary Indonesia District 3410 dengan gerakan “Ayo Cegah Stunting” menggelar pelatihan untuk kader posyandu di 7 desa Sekecamatan Tengah, kabupaten Minahasa Selatan

Salah satu bentuk gerakan “Ayo Cegah Stunting”dilakukan dengan memberikan pengetahuan tentang pencegahan stunting, dasar-dasar konseling, dan penggunaan alat peraga ACS berupa kalendar gizi dan mistar pengukur tinggi badan kepada para konselor supaya mereka dapat menduplikasikan ilmu yang di dapat dari Team F2H (Frontiers for Heatlh) kepada kader-kader posyandu daerah masing-masing dengan menghadirkan pelatih dari tenaga ahli medis dan psikolog sebagai pelatih.