banner-detik
NEWBORN

Kenalan dengan Vernix Caseosa, Si Selimut Bayi Sejak Dalam Kandungan

author

Sisca Christina24 Sep 2020

Kenalan dengan Vernix Caseosa, Si Selimut Bayi Sejak Dalam Kandungan

Sering disangka kotoran, vernix caseosa ternyata punya banyak manfaat buat bayi baru lahir.

Pernah nggak wondering, mengapa bayi berenang di air ketuban selama itu, tapi kulitnya nggak berkerut ketika lahir? Jawabannya, karena ada lapisan pelindung ajaib yang menempel pada tubuh bayi bernama vernix caseosa. Lapisan ini juga sering disebut selimut bayi. Seajaib apa, sih, lapisan vernix caseosa bagi bayi baru lahir?

Vernix caseosa adalah lapisan pelindung kulit bayi berwarna putih serupa keju yang mulai terbentuk saat janin memasuki usia 20 minggu. Kandungan vernix caseosa terdiri dari air sebanyak 80,5%, protein (10,3%) dan lipid (9,1%). Lapisan ini menjaga kulit bayi yang berenang di cairan ketuban selama dalam kandungan sehingga nggak berkerut. Mendekati persalinan, jumlah vernix caseosa menurun. Saat bayi lahir, lapisan ini masih ada menyelimuti bayi, dan ini adalah hal yang normal.

Manfaat vernix caseosa bagi bayi baru lahir

“Selimut bayi” ini memiliki berbagai manfaat untuk melindungi kulit bayi baru lahir, antara lain:

  • Memiliki kandungan antimikroba, antioksidan, antibiotik dan anti peradangan yang mampu melindungi bayi dari infeksi akibat sistem kekebalan bayi yang masih rapuh.
  • Melembapkan kulit bayi dari cairan ketuban yang bisa membuat kulit jadi kering.
  • Menjaga kulit bayi tetap hangat.
  • Sebagai pelumas yang membantu memudahkan bayi melewati jalan lahir.
  • Menjaga bayi dari berbagai gesekan selama proses persalinan.

Bukan kotoran, jangan buru-buru menghapusnya!

Meski banyak yang menganggapnya seperti selaput menjijikan, vernix caseosa itu bukan kotoran, lho! Ingat, bayi lahir nggak dalam keadaan kotor, ya mommies, kan di rahim nggak ada polusi! Mengingat banyaknya manfaat vernix caseosa bagi bayi, sebaiknya tidak cepat-cepat memandikan bayi sesaat dilahirkan.

Cukup minta perawat untuk melap perlahan tubuh bayi dari sisa cairan ketuban dan darah. WHO menganjurkan agar para ibu membiarkan vernix caseosa menyelimuti bayi selama 24-48 jam untuk memperoleh manfaatnya.  

Vernix caseosa juga bisa hilang dengan sendirinya karena lama-lama akan terserap ke kulit bayi. Sekitar 1 hingga 2 minggu, kulit bayi akan bersih dari vernix caseosa.

Tidak semua bayi lahir dengan vernix caseosa

Bayi lahir cukup bulan dengan persalinan spontan umumnya tetap mempunyai lapisan vernix caseosa ketika dilahirkan.  Sementara bayi yang dilahirkan secara caesar seringkali tidak terdapat lapisan vernix caseosa pada tubuhnya karena lapisan ini banyak hilang akibat tergesek-gesek selama pembedahan. Bayi yang dilahirkan lewat dari hari perkiraan lahir juga memilki lebih sedikit vernix caseosa.

Baca:
6 Fakta Bayi Tabung yang Patut Kita Ketahui
7 Tes Kesehatan Wajib Pada Bayi Baru Lahir
Persiapan Calon Kakak Menyambut Adik Bayi di Masa Pandemi

Share Article

author

Sisca Christina

Ibu dua anak yang berprofesi sebagai digital nomad, yang juga suka menulis. Punya prinsip: antara mengasuh anak, bekerja dan melakukan hobi, harus seimbang.


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan