banner-detik
TRAVEL

Menghemat Biaya Tiket Pesawat, Pakai 4 Kiat Ini, Yuk!

author

?author?10 Dec 2019

Menghemat Biaya Tiket Pesawat, Pakai 4 Kiat Ini, Yuk!

Kalau ada pilihan liburan dengan budget bersahabat, kenapa nggak? Salah satunya menghemat biaya tiket pesawat. Coba deh pakai panduan di bawah ini.

Menghemat Biaya Tiket Pesawat - Mommies DailySemua pasti satu suara, kalau saya bilang tiket pesawat itu jadi komponen signifikan dalam mengatur budget liburan – ya kan, ya kan? Tiket pulang pergi, dikali tiga untuk keluarga yang baru beranak satu, dan seterusnya sesuai jumlah anggota keluarga. Kecuali kalau usia anaknya, kurang dari dua tahun, ya.

Sambil pegang kalkulator, sementara mata dengan jeli menyaring harga tiket yang paling murah. Biasanya yang paling mudah, langsung menentukan maskapai penerbangan low-cost terpercaya, yang punya harga tiket bersahabat di kantong. Atau empat cara lainnya, yang MD dapatkan dari mascapai Scoot berikut ini.

 1. Bayar hanya yang jadi kebutuhan

Di Scoot, maskapai low-cost milik Singapore Airlines, memungkinkan mommies untuk menentukan apa yang mau dibayar sesuai dengan kebutuhan masing-masing keluarga. Seperti makanan preorder maupun on-board (vaian makanan halal dan snack untuk si kecil juga tersedia), ruang kaki ekstra, bagasi check-in. Contohnya memilih untuk tidak menggunakan selimut ketika penerbangan. Sebagai gantinya memastikan seluruh anggota keluarga memakai pakaian hangat yang mumpuni untuk menghangatkan tubuh. Jangan khawatir mommies, setiap penumpang dapat jatah bagasi 10 kg, lho.

2. Destinasi liburan anti mainstream

Jadi mommies salah satu yang berpengaruh terhadap harga tiket pesawat mahal, karena destinasinya juga populer, contohnya seperti Sydney, Bangkok, dan Bali, karena harga tiket tergantung suppy dan deman. Padahal faktanya, masih banyak lho destinasi liburan anti mainstream tapi tetap menyenangkan dan layak dipertimbangkan untuk liburan keluarga. Bonusnya? karena tidak terlalu banyak turis, destinasi-destinasi ini juga lebih tidak ramai dan menyediakan pengalaman yang lebih otentik.

Saya kasih referensi tempatnya, nih, mommies. Mommies bisa mengunjungi taman hiburan terkenal Dreamworld di Gold Coast, Australia. Atau yang haus dengan petualangan, ada suaka gajah di Chaing Mai, Thailand. Untuk anak mommies yang sudah lebih besar, ajak deh menjelajah tempat-temapt bersejarah di Berlin, seperti Berlin Wall. Scoot terbang ke hampir 70 destinasi, jadi masih banyak pilihan tempat liburan, kan?

3. Bijak dengan muatan bagasi

Salah satu the moment of truth saat liburan, adalah pas nimbang koper, hahaha. Baik itu berangkat atau pulang. Jadi emang benar, sih, salah satu kuncinya ada di strategi packing. Buat daftarnya dari jauh-jauh hari untuk masing-masing anggota keluarga. Dalam proses nyicil packing itu, nanti ada aja yang bisa mommies coret. Selain itu, untuk kebutuhan toiletries keluarga, sangat sangat membantu membawa produk travel size, atau dipindahkan ke botol atau wadah mini. Apalagi mommies yang punya rangkaian skincare yang aduhai banyaknya, hihihi.

Setelah rapih packing, sempatkan timbang ya, mommies. Biasanya saya nimbangnya pakai timbangan gantung manual, ini juga bisa dibawa pas traveling. Daripada terjebak di counter check-in dan harus membayar kelebihan bagasi (yang bisa jadi lebih mahal daripada beli di muka) atau harus berkemas ulang di bandara, aaaak night mare nggak, sih? Yang punya kebiasaan bawa oleh-oleh, shopping (eheeeem :D), kosongkan ruang di koper, atau beli jatah bagasi jika benar-benar membutuhkan. Di penerbangan Scoot, tambahan bagasi dapat dibeli hingga empat jam sebelum keberangkatan.

4. Datang lebih awal ke bandara

Beberapa maskapai low-cost mengharuskan mommies membayar biaya tambahan untuk memilih kursi, biasanya pada saat check-in. Staf counter check-in biasanya akan berusaha untuk mencarikan kursi yang berdekatan untuk keluarga, terutama yang membawa anak. Untuk memastikan kursi tersedia, orangtua disarankan untuk datang lebih awal ke bandara, sekitar 2-3 jam sebelum keberangkatan. Hal ini, kan, juga menjauhkan kemungkinan mommies ketinggalan pesawat. Lebih baik nunggu di bandara agak lama, daripada degdegan menuju bandara.

-

Jadi sudah siap, dong, ya, berburu tiket untuk liburan?

 

Share Article

author

-

Panggil saya Thatha. I’m a mother of my son - Jordy. And the precious one for my spouse. Menjadi ibu dan isteri adalah komitmen terindah dan proses pembelajaran seumur hidup. Menjadi working mom adalah pilihan dan usaha atas asa yang membumbung tinggi. Menjadi jurnalis dan penulis adalah panggilan hati, saat deretan kata menjadi media doa.


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan