Asian Para Games merupakan ajang olahraga yang diikuti atlet difabel, diselenggarakan 6-16 Oktober 2018. Sebelum mengikuti perjuangan para atletnya, simak dulu yuk, fakta menarik apa saja seputar Asian Para Games 2018.
Tema yang diangkat untuk upacara pembukaan Asian Para Games 2018 adalah “We Are One”. Dikutip dari website resmi Asian Para Games, tema tersebut merupakan perwujudan Bhinneka Tunggal Ika. Keberagaman Indonesia akan jadi elemen utama dalam pertunjukan selama dua jam tersebut.
Asian Para Games berawal dari FESPIC (Far East and South Pacific Games for Disabled), merupakan multisporting event untuk atlet difabel pertama yang diselenggarakan di Oita, Jepang 1975. Sebelumnya, Asian Para Games dilaksanakan di Gaungzhoun pada 2010 dan China pada 2014.
Tak jauh berbeda, ya, mommies slogannya dengan Asian Games 2018. Slogan ini dibuat berdasarkan empat nilai dari Paralympic yang mencakup tekad, keberanian, kesetaraan, dan inspirasi. Tujuannya menyatukan Asia dan memotivasi orang menjadi berpikir lebih positif, dan mendukung kesetaraan social
Elang Bondol dipilih untuk menjadi maskot. Panggilannya Momo, merupakan singkatan dari Motivation dan Mobility. Selain itu Elang Bondol dikenal sebagai burung pemberani dan kuat.
Dilansir dari Antara News, Humas PT Transjakarta, Wibiwo menyatakan akan menyediakan bus Transjakarta yang ramah disabilitas untuk atlet difabel.
Berbeda dengan Asian Games yang diikuti tak kuran dari 11.000 atelt. Asian Para Games hanya diikuti 3.000 atlet dari 42 negara, dengan 18 cabang olahraga yang diperlombakan. Di antaranya bulu tangkis, bowling, basket, panahan, catur, balap sepeda, dan renang.
Dikutip dari website resmi Asian Para Games 2018, medali terbuat dari bahan besi solid dan dilapisi emas dengan teknik semport. Jika digoyang medali akan menghasilkan suara. Suara tersebut berasal dari bola-bola kecil yang terdapat di dalam kepingan medali. Medali emas berisikan 26 bola-bola kecil, sedangkan perak 20 dan perunggu 16.
Medali sengaja diciptakan seperti itu untuk memudahkan atlet tuna netra dalam mengenali medali yang dia raih.
Bagian belakang ada logo Asian Paralympic Committee (APC) serta kode yang menggunakan huruf braille (huruf dengan sistem tulisan sentuh untuk penyandang tuna netra).
Kita patut berbangga hati mommies. Karena Indonesia menjadi negara di Asia Tenggara yang pertama menjadi tuan rumah Asian Para Games.
Setidaknya ada 43 perusahaan yang terlibat dalam pendanaan Asian Para Games 2018. 200 miliar. Terdiri dari Rp 10-15 miliar dalam bentuk uang tunai dari Bank. Dan sisanya produk untuk mendukung kebutuhan atlet.
Kumpulan kurva berbentuk lingkaran:
Mewakili bentuk stadion gelora bung karno tampak dari atas. Dimana stadion gelora bung karno adalah venue utama dari Asian Para Games 2018.
Bentuk siluet orang bergerak di tengak lingkaran:
Merepresentasikan “The Energy of Asia”, dalam bentuk gerak, yaitu gerakam atlet Asian Para Games 201u meraih prestasi
Bentuk 3 kurva dalam 3 warna yang melingkar mengelilingi siluet orang:
Merepresentasikan keberagaman bangsa-bangsa di Asia yang bergerak bersama dalam kesatuan untuk kemajuan bersama.