Tidak Vaksin, Bayi 11 Bulan Kena Stroke Akibat Cacar

Parenting & Kids

annisast・13 Sep 2018

detail-thumb

Bayi terkena stroke karena tertular cacar? Kok bisa?

Ternyata benar bisa. Bayi berusia 11 bulan yang tidak disebut namanya ini sebelumnya dalam kondisi sehat. Namun suatu hari saat baru bangun tidur siang, sisi kanan tubuhnya tampak berbeda. Tangan dan kaki kanannya melemah.

Cacar Air

Saat duduk pun ia seperti kurang keseimbangan di bagian kanan. Sang ibu kemudian membawanya ke pusat kesehatan di dekat rumah dan dokter memvonis stroke. Kok bisa?

Dilansir Journal of Pediatric, dua bulan lalu, kakak si bayi menderita cacar air (chickenpox), si bayi ternyata tertular namun tidak diketahui dan malah jadi stroke. Kedua anak ini tidak divaksin sehingga cacar yang biasanya tidak parah, menyerang pembuluh darah.

“Intinya, virus cacar menginfeksi pembuluh darah di otak dan menyebabkan radang. Pembuluh darahnya bisa rusak dan asupan darah ke otak pun jadi berkurang, inilah yang bisa menyebabkan stroke,” ujar spesialis anak dan penyakit menulai Prof. Dr. Tina Tan dari Northwestern University’s Feinberg School of Medicine.

Biasanya, ada jeda dari anak tertular cacar hingga terkena stroke. Beberapa riset menunjukkan risiko stroke sangat tinggi di 6 bulan pertama setelah tertular cacar.

Selain stroke, cacar juga bisa menyebabkan meningitis, radang otak, pneumonia, dan dehidrasi parah. Ini sebabnya vaksin sangat penting ya, moms!

Vaksin, selain melindungi anak, juga melindungi lingkungan. Anak yang vaksin dan sehat tidak akan menularkan penyakit sehingga semua anak akan sehat. Vaksin juga membentuk herd immunity, jadi ketika ada anak yang belum vaksin karena usianya belum cukup, ia tidak akan tertular karena anak-anak di sekitanya vaksin dan sehat.