Sorry, we couldn't find any article matching ''
Benarkah Perempuan yang Kembali Bekerja di Indonesia, Belum Diberdayakan?
Hasil survei dari Understanding Employers’ Attitudes Towards Women Returning To Work, menyebutkan 44% manajer perekrutan di Indonesia memilih tidak mempekerjakan perempuan yang kembali bekerja.
Masih ingat nggak mommies dengan artikel CEO Female Daily Network, Hanifa Hambadar, yang berjudul Dibutuhkan, Para Ibu Muda Untuk Kembali Bekerja. Alasan perempuan untuk bekerja emang beragam, ya. Ada yang didorong karena kebutuhan finansial, ada pula yang dari zaman muda sudah terbiasa bekerja, atau merealisasikan passion-nya di bidang tertentu.
Semua menurut saya, sah-sah saja. Asalkan senang menjalankannya dan nggak setengah hati, hihihi. Jadi ingat deh, waktu saya memutuskan kembali bekerja usai melahirkan. Pertanyaan yang paling sering muncul, adalah “Nanti anaknya sama siapa, dong?” Awal-awal sempet baper, sih, tapi lama-lama cuekin aja sist, kan saya yang ngejalanin. Ketika balik lagi ngantor, dari cuti bersalin penerimaan kantor nggak ada masalah. Diterima dengan baik, dan bekerja seperti sediakala.
Di sisi lain ada juga yang berhenti mengejar kariernya karena berbagai macam alasan – mengurus keluarga atau melanjutkan pendidikan. Sayangnya, ketika ada sebagian perempuan yang berniat kembali bekerja, justru penerimaan perusahaan yang dituju tidak sesuai harapan. Emangnya ada, ya, yang begitu? Ada banget, mommies!
Jadiii, mommies, baru-baru ini saya membaca hasil survei resmi dari Understanding Employers’ Attitudes Towards Women Returning To Work. Data menunjukkan 44% manajer perekrutan di Indonesia memilih tidak mempekerjakan perempaun yang kembali bekerja beberapa tahun belakangan ini. Alasannya, karena kemungkinan tidak memiliki pengetahuan seputar tren industri terbaru. Selain itu, pihak manajemen takut, perempuan yang sudah lama berhenti bekerja dan memutuskan kembali kerja, tidak akan berkomitmen penuh terhadap tanggung jawab yang diberikan.
Tapi tidak semua hasil survei bernada tidak menyenangkan. Ada 4 bunyi survei lainnya, yang bisa bikin mommies optimis (jika) berpikir kembali untuk bekerja:
Jadi, mommies yang punya mimpi kembali kerja, nggak usah ragu, sikaaat aja :)
Share Article
COMMENTS