Sorry, we couldn't find any article matching ''

Candle Massage; Sensasi Hangat Lelehan Lilin Aromaterapi
Di antara kesibukan mengurus keluarga, atau bagi Mommies yang bekerja dan harus berkejaran dengan deadline kantor – rasanya seminggu sekali menjalani “me time” bukanlah dosa besar. Demi mengembalikan energi yang terkuras akibat rutinitas harian.
Apa favorit treatment me time Anda? Spa? Creambath? Massage? Atau hanya sekadar berjalan-jalan ke mal dan window shopping. Semua sah-sah saja untuk dilakukan, asalkan seluruh kewajiban kita sebagai ibu sudah dilaksanakan, jadi Anda bisa melakukan me time tanpa rasa bersalah :) Baru- baru ini untuk memenuhi hasrat menenangkan diri dan sejenak “keluar” dari jadwal aktivitas yang mengular saya mencoba candle massage dari Martha Tilaar. Metode pijat tubuh yang menggunakan hangatnya lelehan lilin aromaterapi sebagai massage.
How Does It Work?
Saat datang, treatment pertama yang saya jalani adalah relaksasi bagian kaki – dicuci menggunakan air hangat yang ditambah dengan garam kasar. Pijatan lembut pada kaki dan basuhan air hangat tadi, langsung terasa hingga ke seluruh badan. Setelah itu saya dipersilahkan untuk masuk ke dalam tempat steam, tahap ini memakan waktu sekitar 15 menit. Di tahap ini, fungsinya untuk membuka pori-pori kulit agar massage oil berupa lelehan lilin aromaterapi tadi bisa menyerap dengan sempurna.
Selanjutnya adalah sesi pemijatan. Pijatan dimulai dari kaki, saat lelehan lilin aromaterapi dituangkan ke beberapa bagian tubuh, seketika itu pula rasa hangat dan aromanya meninggalkan sensasi menenangkan. Secara tekstur, sama saja seperti minyak pijat pada umumnya (licin). Namun lama kelamaan akan mengental dan sangat creamy seperti layaknya butter cream. Candle massage yang saya coba kala itu adalah “Lime Coconut Muse”, fungsinya untuk melembabkan kulit dan menyamarkan stretch mark. Setelah pemijatan therapist akan memberikan pilihan pada Anda – mandi atau tidak. Saya sendiri memilih tidak mandi, karena untuk memaksimalkan candle oil menyerap sempurna ke dalam kulit. Walau pada mulanya kulit terasa sangat lengket, namun setengah jam berjalan kulit akan terasa lembab dan meninggalkan aroma yang sangat khas. Sisa candle oil bisa Mommies bawa pulang loh, dibungkus cantik lengkap dengan wadahnya :) Seperti gambar di bawah ini.
Candle massage diklaim mendatangkan manfaat ganda, pertama relaksasi atau melancarakan peredaran darah dan kedua untuk kesehatan kulit. O, ya setelah semua rangkaian pemijatan selesai ditutup dengan suguhan minuman hangat teh jahe, aaah menurut saya ini salah satu the best part-nya, aroma dan rasa jahe yang hangat seketika itu langsung menjalar ke seluruh tubuh – what a sensation!
New series candle massage yang bisa dicoba terbagi ke dalam dua kategori – herbal (Enchanted Neroli, Indonesian Breakfast Tea dan Fresh White Ginger), dan yang kedua adalah kategori buah (Tropical Green Apple, Pure Seaweed dan Nutty Nut)
Dalam melakukan ritual pemijatan ternyata ada beberapa hal yang harus dipatuhi, cari tahu di halaman selanjutnya ya.
Gambar dari sini
Do's and Don’ts During Massage
Therapist dari Martha Tilaar cabang Prapanca Irma Risnawati yang sudah berpengalaman lebih dari lima tahun memberikan informasi penting yang harus diingat seputar pemijatan:
Rasanya damai dan tenang sekali loh Mommies di saat dan setelah treatment candle massage dari Martha Tilaar ini. Dengan sentuhan bahan-bahan yang serba alami rasanya sesekali Anda harus mencobanya :).
Untuk mengetahui lokasi Martha Tilaar Salon Day Spa, silahkan cek di www.marthatilaarspa.com.
PAGES:
Share Article


POPULAR ARTICLE


COMMENTS