banner-detik
EDUCATION

Teknik Belajar SQ3R: Cara Efektif Bikin Anak Lebih Paham Bacaan

author

Mommies Dailyin 4 hours

Teknik Belajar SQ3R: Cara Efektif Bikin Anak Lebih Paham Bacaan

Yuk, kenalan dengan teknik belajar SQ3R mendorong anak-anak untuk mencari bagian penting dari bacaan sehingga lebih memahaminya.

Membantu anak-anak membangun kebiasaan belajar yang baik bisa menjadi tantangan, terutama ketika mereka sepertinya lupa apa yang baru saja mereka baca atau kesulitan memahami paragraf yang panjang. Salah satu metode sederhana yang dapat membuat perbedaan besar adalah teknik belajar SQ3R.

Teknik ini membantu mengubah membaca dari tugas pasif menjadi aktif. Hasilnya anak-anak tidak hanya sekadar membaca kata per kata, tetapi juga diajak untuk berpikir, bertanya, dan benar-benar memahami apa yang mereka baca. Ini tentu membuat mereka lebih mudah mengingat.

Misalnya, saat membaca mata pelajaran tentang gunung berapi, mereka mungkin terlebih dahulu melihat judul dan gambar untuk mendapatkan gambaran umum, lalu mencatat pertanyaan seperti “Apa yang menyebabkan gunung berapi meletus?” sebelum membaca untuk menemukan jawabannya.

Yang membuat SQ3R begitu berguna adalah teknik ini mendorong anak-anak untuk membaca efektif, bukan hanya membaca setiap kata secara harfiah. Penasaran dengan teknik belajar ini? Berikut penjelasannya.

BACA JUGA: Kenalan dengan Teknik Belajar Active Recall, Latih Ingatan Anak Lebih Kuat!

Apa Itu Teknik SQ3R?

Foto: Unsplash

Definisi dari teknik SQ3R adalah metode belajar terstruktur yang diciptakan oleh psikolog pendidikan Francis P. Robinson pada tahun 1940-an. Nama SQ3R merupakan singkatan dari Survey, Question, Read, Recite, dan Review. Semuanya merupakan lima langkah yang dirancang untuk membantu siswa membaca intensif.

Alih-alih hanya membaca dan berharap isi teks terserap, SQ3R mendorong anak-anak untuk berinteraksi dengan teks sebelum, selama, dan setelah membaca. Metode ini terbukti meningkatkan pemahaman dan ingatan, terutama saat membaca materi yang menantang seperti cerita panjang.

Berikut cara kerja lima langkah tersebut:

1. Survey

Anak-anak membaca sekilas teks terlebih dahulu, seperti melihat judul, subjudul, kata-kata tebal, gambar, grafik, dan ringkasan. Hal ini memberi mereka gambaran umum dan mempersiapkan otak mereka untuk apa yang akan datang.

2. Question

Sebelum membaca, mereka mengubah subjudul menjadi pertanyaan. Misalnya, “Apa itu gunung berapi?” atau “Bagaimana jantung bekerja?”. Hal ini memberi mereka tujuan saat membaca.

3. Read

Anak membaca bagian tersebut dengan cermat untuk menemukan jawaban atas pertanyaan mereka dan membuat catatan kecil.

4. Recite

Setelah membaca, anak akan menutup buku dan mencoba mengulang atau menjawab pertanyaan yang mereka buat sebelumnya.

5. Review

Akhirnya, anak bisa dengan cepat meninjau poin-poin utama dalam 24 jam untuk memperkuat ingatan mereka.

Teknik SQ3R Cocok Untuk Anak Seperti Apa?

Teknik belajar SQ3R sangat berguna untuk semua anak.

Metode ini efektif untuk siswa sekolah dasar atas dan menengah yang diharapkan dapat memahami dan mengingat teks yang lebih panjang, seperti bab-bab ilmu pengetahuan, sejarah, atau geografi.

Metode ini juga bermanfaat untuk anak-anak yang sering lupa apa yang telah mereka baca, karena langkah-langkah bertanya dan mengulang memaksa mereka untuk berpikir lebih dalam dan mengingat lebih lama.

Namun anak-anak yang lebih muda seperti kelas 1-3 SD mungkin memerlukan dukungan tambahan dari orang tua. Mommies dapat membacakan bagian-bagian teks secara lantang dan membimbing mereka dalam mengajukan pertanyaan sederhana serta mengulang jawaban secara lisan, bukan tertulis.

Kelebihan dan Kekurangan Teknik SQ3R

Foto: Unsplash

Kelebihan

  • Meningkatkan pemahaman: SQ3R membantu anak-anak memahami makna dari apa yang mereka baca, bukan hanya kata-katanya.
  • Memperkuat memori: Bagian Recite dan Review membantu mempertahankan informasi dalam jangka panjang.
  • Mendorong pemikiran aktif: Mengubah judul menjadi pertanyaan membuat anak penasaran dan lebih fokus.

Kekurangan

  • Memakan waktu lebih lama: Melalui semua lima langkah dapat lebih lambat daripada sekadar membaca.
  • Membutuhkan bimbingan awal: Anak-anak yang lebih kecil mungkin kesulitan membuat pertanyaan sendiri atau merangkum ide tanpa bantuan.
  • Dapat terasa melelahkan: Karena ini adalah pembelajaran aktif, SQ3R membutuhkan usaha mental lebih banyak daripada sekadar membaca secara pasif.

Namun, dengan latihan dan bimbingan yang lembut, tantangan-tantangan ini biasanya berkurang.

Tips Melakukan Teknik Belajar SQ3R di Rumah

Berikut adalah cara sederhana untuk membantu anak berlatih metode belajar SQ3R di rumah:

  1. Mulailah dengan bagian yang pendek. Pilih 1–2 halaman atau satu topik saja daripada satu bab penuh untuk menghindari kebingungan.
  2. Contohkan langkah-langkah bersama. Lakukan putaran pertama sebagai tim: Mommies membaca sekilas, membuat pertanyaan, membaca, lalu minta mereka menjawab. Secara bertahap biarkan mereka mengambil alih setiap langkah.
  3. Gunakan buku catatan. Minta mereka menulis pertanyaan sebelum membaca, lalu jawab setelah membaca. Ini membantu menjaga pikiran mereka tetap terorganisir.
  4. Jadikan pengulangan menyenangkan. Biarkan anak menjelaskan topik kepada Mommies, saudara kandung, atau bahkan mainan favorit.
  5. Review keesokan harinya. Luangkan 5–10 menit untuk meninjau catatan mereka keesokan harinya setelah belajar untuk membantu informasi terserap.

SQ3R adalah metode sederhana tapi powerful untuk membantu anak-anak terlibat aktif dengan apa yang mereka baca. Dengan membimbing mereka untuk bertanya, mengingat, dan meninjau daripada hanya membaca ulang, Mommies dapat mendukung anak-anak menjadi siswa yang lebih percaya diri.

BACA JUGA: Belajar Jadi Lebih Nempel, Cukup 25 Menit dengan Teknik Pomodoro

Ditulis oleh: Imelda Rahma

Cover: Freepik

Share Article

author

Mommies Daily

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan