Ingin Ikut Pertukaran Pelajar? Ini 5 Daftar Program untuk Murid SMA ke Luar Negeri

Mau ikut program pertukaran pelajar ke luar negeri? Simak program-program yang masih buka sampai tips sukses ikut pertukaran pelajar di sini.

Program pertukaran pelajar adalah program yang membuka kesempatan bagi siswa atau mahasiswa untuk belajar di institusi pendidikan tempat lain (bisa di dalam dan luar negeri) dalam jangka waktu tertentu. Program ini umumnya bertujuan untuk bertukar dan mengembangkan wawasan, keterampilan, serta pemahaman dan pengalaman yang lebih luas.

Tentunya, ada banyak keuntungan bila anak Mommies ikut program pertukaran pelajar. Yuk, simak!

BACA JUGA: Remaja Mommies Ingin Melamar Beasiswa ke Luar Negeri? Siapkan 7 Hal Ini!

Keuntungan Ikut Pertukaran Pelajar

Foto: Freepik

Berikut keuntungan dan manfaat bila seseorang mengikuti program pertukaran pelajar ke luar negeri:

• Meningkatkan keterampilan personal, dengan bersekolah di luar negeri seseorang bisa menjadi lebih adaptif, punya ketahanan mental yang kuat, mandiri, dan belajar toleransi serta empati.
• Mengembangkan kemampuan berbahasa asing, bisa meningkatkan kemampuan berbahasa asing (misalnya bahasa Inggris) karena dipakai sehari-hari.
• Membentuk relasi dan jejaring internasional, seperti teman-teman dari berbagai negara dan keluarga angka serta alumni yang bisa berguna untuk jenjang kuliah, karier, atau kehidupan sosial.
• Memperluas wawasan kultural, bertemu dengan banyak orang dari latar belakang yang berbeda membuka kesempatan untuk saling bertukar wawasan budaya.
• Pengalaman tak tergantikan, tentunya pengalaman pertukaran pelajar ke luar negeri memberikan pengalaman baru dan bermakna.

5 Program Pertukaran Pelajar ke Luar Negeri untuk Murid SMA

Program pertukaran pelajar ternyata memberikan banyak keuntungan bagi pelajar SMA. Selain membuka kesempatan berkembang di luar negeri, anak Mommies juga bisa meraih pengalaman baru yang mungkin tak bisa didapatkan di dalam negeri. Nah, ini sekian program pertukaran pelajar ke luar negeri yang bisa diikuti murid SMA.

1. AFS (American Field Service) Intercultural Program 2026/2027

AFS Intercultural Program adalah salah satu program pertukaran pelajar terbesar dan tertua di dunia. Program ini dikenal sebagai program pertukaran pelajar SMA paling prestisius di Indonesia. Peserta program ini bisa tinggal bersama keluarga angkat dan bersekolah di negara lain selama 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun. Dengan mengikuti program ini, peserta dapat berinteraksi dengan beragam budaya dan mendapatkan pengalaman hidup nyata di luar negeri.

Syarat:

• Pelajar SMA/SMK/MA kelas 10 dan 11
• Lahir pada 1 Agustus 2008–1 Agustus 2010
• Persetujuan tertulis dan tanda tangan orang tua dan sekolah
• WNI dengan bukti akta kelahiran

Registrasi: afsindonesia.org/payment
Biaya Registrasi: Rp150.000
Tenggat Pendaftaran: 30 September 2025

2. United World College (UWC) Indonesia

United World College (UWC) adalah jaringan sekolah internasional yang bertujuan mempertemukan dan menyatukan orang-orang lintas budaya dan negara. Sampai saat ini, ada 18 sekolah UWC yang beroperasi di seluruh dunia, seperti di Kanada, Cina, Amerika, Britania Raya, dan sebagainya. UWC Indonesia sudah berdiri sejak 2004 dan telah mengirim lebih dari 200 pelajar Indonesia ke sekolah dan kampus UWC.

Syarat:

• Minimal berusia 16 tahun dan maksimal berusia 19 tahun
• Pelajar kelas 10, 11, atau 12 SMA/sederajat
• Rerata nilai per semester 8.0/10, 80/100, 4/7 (bila menggunakan kurikulum IB), B (bila menggunakan nilai abjad), dan 3.33 (bila
• menggunakan poin nilai 0–4).
• WNI yang minimal sudah tinggal di Indonesia selama 8 tahun

Website: id.uwc.org
Perkiraan Pendaftaran: November–Desember

Foto: benzoix/Freepik

Itu dia program yang pendaftarannya masih dan akan buka dalam waktu yang dekat. Meski begitu, masih banyak program pertukaran pelajar SMA lainnya yang sayang kalau dilewatkan. Meski pendaftarannya sudah tutup dan program sudah dimulai, Mommies dan anak bisa mempersiapkan diri lebih baik untuk tahun selanjutnya.

3. Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study (YES)

Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study (YES) adalah program beasiswa penuh yang didanai oleh Departemen Luar Negeri AS kepada pelajar SMA dari negara-negara muslim untuk bertukar ilmu, budaya, serta memperkuat persahabatan antarnegara. Peserta akan tinggal bersama keluarga angkat dan belajar di sekolah AS selama setahun. Mulai dari tiket pesawat hingga pengeluaran sehari-hari ditanggung penuh oleh penyelenggara.

Syarat:

• Berusia 16–17,7 tahun
• SMA/sederajat kelas 10 dan 11 (tidak akselerasi)
• Rerata nilai adalah B atau 80 untuk semua mata pelajaran
• Berprestasi di bidang akademik dan nonakademik dalam 5 tahun terakhir atau anggota OSIS/MPK (ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara)
• Persetujuan orang tua dan sekolah

Website: afsindonesia.org/programs/yes-program/
Perkiraan Pendaftaran: Akhir 2025 atau awal 2026

4. Asia Kakehashi Project

Punya impian belajar di Jepang? Asia Kakehashi Project adalah program beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Jepang kepada pelajar SMA/sederajat dengan tujuan menjembatani murid-murid lintas budaya dan negara. Dimulai pada 2018, Indonesia telah mengirimkan 40 siswa ke Jepang sampai saat ini.

Syarat:

• Siswa SMA/sederajat kelas 10 dan 11
• Memiliki nilai akademik yang baik
• Punya ketertarikan dan minat yang tinggi pada budaya Jepang

Website: https://bina-antarbudaya.or.id/asia-kakeshi-project/
Perkiraan Pendaftaran: Agustus–Oktober

5. Tokyo Metropolitan Board of Education

Direktorat SMK Kemendikdasmen membuka lagi program Tokyo Metropolitan Board of Education pada tahun ini. Program ini merupakan pertukaran pelajar khusus SMK ke Jepang tanpa memungut biaya apapun kepada peserta alias gratis.

Syarat:

• Murid SMK kelas 10, 11, atau 12 (minimal umur 15 tahun)
• WNI
• Memiliki nilai akademik yang baik
• Punya minat tinggi terhadap budaya Jepang
• Minimal skor TOEFL ITP 500/ IELTS 5,5/TOEIC 785

Website: https://formulir.kemdikbud.go.id/view.php?id=4681767
Perkiraan Pendaftaran: September

Tips Sukses Ikut Program Pertukaran Pelajar

Tentunya persiapan yang matang bisa menjadi fondasi agar sukses mengikuti program pertukaran pelajar ke luar negeri. Beberapa tips lainnya meliputi:

• Melakukan riset setiap program dan mencari yang sesuai keinginan atau kebutuhan.
• Memahami syarat dan jadwal program yang ingin diikuti.
• Menjaga nilai akademik yang baik dari awal semester.
• Prestasi akademik dan nonakademik menjadi nilai plus.
• Berlatih bahasa asing terutama bahasa Inggris atau sesuai negara tujuan.
• Latihan wawancara.

BACA JUGA: Beasiswa Garuda Pengganti BIM, Siapa yang Bisa Daftar?

Ditulis oleh: Retno Raminne Nurhaliza Pitoyo

Cover: jcomp/Freepik