Sorry, we couldn't find any article matching ''

Bahaya Judi Online: Suami Terlilit Utang Judol, Istri Gantung Diri dan Racuni 2 Anak di Bandung
Judol lagi-lagi menjadi akibat hilangnya nyawa ibu dan dua anak di Bandung. Simak penjelasan kasusnya dan alasan apa bahaya judi online!
Langit Bandung diselimuti berita duka. Mengutip detikNews, seorang ibu berinisial EN (34) ditemukan tewas dalam kondisi tergantung di kontrakannya di Kampung Cae, Desa Kiangroke, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung. Dua anaknya—berusia 9 tahun dan 11 bulan—diracun olehnya dan juga ditemukan meninggal. Tidak ditemukan luka terbuka pada ketiga korban, sementara pintu dan jendela rumah terkunci dari dalam.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat (5/9/2025) dan pertama kali diketahui oleh suaminya, YS, sekitar pukul 04.00 WIB, ketika pulang kerja. Di lokasi kejadian, polisi menemukan secarik surat wasiat berisi curahan hati EN dalam bahasa Sunda.
Foto: X/@el__piji
EN mengungkapkan rasa lelah batin, beban utang suami yang tak kunjung usai, kekecewaan terhadap suaminya yang kerap berbohong, serta permintaan maaf kepada keluarga dan anak-anaknya. Ia menyatakan lebih rela menerima akibat neraka daripada melihat anak-anaknya hidup dalam penderitaan. Setelah dikulik, suaminya ternyata gemar bermain judi online atau judol.
Sang ibu menerima tekanan batin usai dikucilkan dan dimusuhi oleh keluarga dan orang di sekitar atas kesalahan suaminya yang terus berutang sana-sini. Ia bahkan tidak tahu-menahu dari mana dan ke mana uang itu lari.
Peristiwa tragis ini menambah sekian banyak bukti kenapa utang-piutang atau khususnya judol bisa menjerat seseorang hingga memilih mengakhiri hidupnya. Judol tidak hanya merugikan pelakunya, tetapi juga pasangan, anak, keluarga, dan orang-orang di sekitar. Bukan hanya finansial yang hancur, moral dan mental pun ikut tergerus.
BACA JUGA: 5 Penyebab Masalah Keuangan Bisa Mengganggu Hubungan, Jangan Diremehkan!
Bahaya Judi Online dalam Keluarga
Judol bisa menghancurkan rumah tangga. Pada awalnya, judol mungkin akan membuahkan hasil supaya korban ingin tetap terus bermain. Namun, hal tersebut bisa menjebak sebab sistem judol dirancang sedemikian rupa supaya selanjutnya pemain dibuat kalah.
Yang bahaya adalah bagaimana judol membuat seseorang yakin ada kesempatan menang meski sudah kalah terus-menerus. Bila uang sudah habis? Larinya ke pinjaman online atau pinjol. Dua hal ini—judol dan pinjol—kerap bersanding dan berpotensi menghancurkan hidup seseorang.
Melansir laman detikNews, kecanduan judi bisa menyebabkan kerugian fisik dan mental, menghancurkan hubungan pasangan dan keluarga serta orang-orang yang tinggal di sekitar, menghancurkan finansial, hingga meningkatkan risiko bunuh diri. Berkaca dari kasus EN dan dua anaknya, terbukti bahwa utang-piutang akibat judi memberikan dampak serius.
Pasangan Terlilit Judol? Ini yang Bisa Dilakukan
Foto: stockking/Freepik
Nasi sudah menjadi bubur. Bila suami ternyata terlilit judol, Mommies mungkin bingung bagaimana cara membantu mereka keluar dari masalah tersebut. Meski terlanjur kecewa, ada baiknya seseorang bisa mendekat dengan hati-hati dan penuh empati. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan bila pasangan atau teman kecanduan judi seperti dikutip dari American Psychiatric Association:
- Cari tanda-tanda kecanduan judol, misalnya sering menghabiskan waktu bermain HP, sering meminjam uang, menunjukkan gejala stres atau cemas, tampak defensif atau marah saat ditanya.
- Tetap tenang saat berbicara tentang judol, di saat seperti ini Mommies perlu mendinginkan pikiran saat berbicara dengan suami tentang judol.
- Jelaskan kalau judol merugikan keluarga, seseorang yang pasangannya terlilit judol pasti dapat melihat dari luar bagaimana hal itu mempengaruhi keluarga mereka.
- Ajak mereka beraktivitas lain, hal ini dilakukan untuk mengganti perhatian pasangan dari judi dan menyibukkan mereka dengan kegiatan lain.
- Cari bantuan profesional, coba ajak mereka mencari bantuan profesional atau dukungan dari kelompok penyintas judi.
Langkah-langkah Jaga Kesehatan Mental Ibu Bila Suami Terlilit Judol
Mommies, jangan khawatir. Langkah-langkah ini bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mental di kala situasi rumah tangga yang sulit akibat suami terlilit judol—dilansir dari BetterHealth.
- Mommies berhak merasa aman secara emosional dan finansial.
- Jangan menyalahkan diri sendiri bila pasangan punya masalah perjudian.
- Cari nasihat dari pakar keuangan atau hukum yang profesional.
- Jangan merasa sendiri, cerita dengan orang-orang terdekat yang bisa dipercaya.
- Diskusikan dengan anggota keluarga lain supaya bisa saling mendukung.
- Bila belum siap berbicara, tidak perlu membahas kekhawatiran Mommies.
- Jaga pola makan yang sehat, olahraga rutin, dan istirahat yang cukup.
- Jika merasa sedih, cemas, atau marah berlebihan, cari bantuan profesional.
Daftar Sumber Daya dan Hotline Bantuan
Berikut daftar sumber daya dan nomor hotline yang bisa dihubungi sesuai kebutuhan:
- Portal Aduankonten.id yang juga tersedia di WhatsApp (WA) 0811-9224-545 untuk layanan pengaduan kasus judol dan pinjol ilegal.
- WA chatbot Stop Judi Online di 0811-1001-5080.
- Portal Aduannomor.id untuk lapor penyalahgunaan nomor telepon untuk penipuan.
- Portal Cekrekening.id untuk lapor rekening bank atau e-wallet yang diduga terlibat tindak pidana.
- Hubungi kontak darurat 119 untuk pertolongan pertama bagi tindakan percobaan bunuh diri.
- Portal Sejiwa lewat kontak darurat 119 dengan ekstensi 8 untuk layanan kesehatan mental oleh pemerintah Indonesia.
- Portal Yayasan Pulih untuk melayani konseling kesehatan psikologis di sini https://www.yayasanpulih.org/ dan kontak WA yang bisa dihubungi ini 0811-8436-633.
BACA JUGA: Waspada! 10 Ciri Financial Red Flag dari Pasangan, serta Solusinya
Keluarga menjadi tempat yang saling menguatkan agar rumah tetap menjadi tempat pulang yang aman dan penuh kasih. Bahaya bermain judi online bisa merusak masa depan keluarga. Oleh karena itu, dukungan orang-orang terdekat dan tekad untuk berubah bisa membuat siapapun lepas dari jerat judi online.
Penulis: Retno Raminne Nurhaliza Pitoyo
Cover: Tima Miroshnichenko/Pexels
Share Article


POPULAR ARTICLE


COMMENTS