Sorry, we couldn't find any article matching ''

10 Manfaat Konsumsi Jahe Merah, Bisa Jaga Daya Tahan Tubuh
Jahe merah lama dikenal punya manfaat sebagai bahan obat herbal tradisional yang berkhasiat, mulai dari atasi batuk sampai meningkatkan imun tubuh.
Selama ribuan tahun, jahe merah terkenal sebagai tanaman herbal yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Berbeda dengan jahe biasa, rasa dan aroma yang lebih kuat dan lebih pedas bisa ditemui pada jahe merah. Kandungan zat dan senyawa alaminya memiliki banyak manfaat, itulah sebabnya rempah ini sering digunakan sebagai obat herbal tradisional.
Jahe merah memiliki kandungan yang terbukti dapat menjaga kesehatan tubuh dan mengatasi berbagai penyakit. Senyawa bioaktif di dalamnya, seperti gingerol, shogaols, dan paradols, bekerja sebagai antioksidan serta berperan sebagai antibakteri, antijamur, antiradang, bahkan antikanker. Selain itu, jahe merah juga kaya akan minyak atsiri yang bisa meredakan penyakit pernapasan.
BACA JUGA: Resep Puding Tahwa Kuah Jahe
10 Manfaat Jahe Merah
Foto: Freepik
Berkat khasiat jahe merah yang berlimpah, tak heran bila rempah ini banyak dimanfaatkan untuk atasi berbagai masalah kesehatan. Melansir dari beberapa sumber, berikut manfaat jahe merah yang sudah terbukti secara ilmiah:
1. Mengatasi Masalah Pencernaan
Jahe merah mengandung senyawa aktif yang mampu merangsang produksi enzim-enzim pencernaan. Enzim ini berperan dalam mempercepat pengosongan lambung, sehingga membantu mengurangi penumpukan gas penyebab perut kembung dan membuat sistem pencernaan bekerja lebih efisien. Selain itu, sensasi hangat dari jahe turut membantu meredakan rasa tidak nyaman di perut.
2. Meningkatkan Imun Tubuh
Kandungan yang berperan sebagai antioksidan, seperti vitamin C dan selenium, di dalam jahe merah dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Agen ini menjaga tubuh dari radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh dan melemahkan imunitas. Dengan memperkuat imun tubuh, infeksi atau penyakit tidak mudah masuk ke dalam tubuh.
3. Mengatasi Asma
Kandungan minyak atsiri di dalam jahe merah mampu membuat tubuh menjadi lebih rileks sehingga membantu penderita asma. Tidak hanya itu, senyawa aktif seperti gingerol, shagol 6, dan 8-gingerol juga berfungsi untuk mengurangi gejala asma.
4. Mengurangi Demam dan Flu
Kaya akan kandungan antioksidan dan senyawa antiinflamasi, jahe merah dapat membantu tubuh melawan virus dan bakteri serta mendukung proses pemulihan saat sakit, seperti saat demam atau flu.
5. Mengurangi Rasa Mual
Siapa Mommies yang sering merebus jahe untuk meredakan rasa mual dan muntah? Benar, baik jahe biasa ataupun jahe merah sama-sama berkhasiat dalam mengatasi mual dan muntah. Senyawa gingerol dan shogaol dalam rempah ini dipercaya dapat merangsang reseptor lambung yang berperan mengontrol rasa mual. Ini bisa bermanfaat pada situasi-situasi, seperti saat mabuk perjalanan, mual dan muntah selama kehamilan (morning sickness), atau akibat efek samping kemoterapi.
6. Mengatasi Batuk dan Radang Tenggorokan
Minum air rebusan jahe merah hangat dapat membantu meredakan batuk secara alami. Senyawa gingerol dan shogaol dengan peran antiinflamasinya dapat membantu mengurangi peradangan di tenggorokan.
7. Mencegah Radang Usus
Jahe merah bisa menjadi obat alami radang usus. Kandungan di dalam bahan alami ini memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang bermanfaat menjaga kesehatan saluran pencernaan serta membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dalam melawan virus dan bakteri.
8. Menurunkan Berat Badan
Mommies ingin menurunkan berat badan secara alami? Jahe merah adalah solusinya. Senyawa aktif yang terkandung di dalamnya berperan dalam meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga pembakaran kalori berlangsung lebih efisien. Efek termogeniknya juga membantu mempercepat pembakaran lemak. Selain itu, jahe merah dapat menekan nafsu makan, sehingga membantu mengontrol asupan kalori harian dan mendukung diet sehat.
9. Mengatasi Rematik
Kandungan flavonoid dalam jahe merah mampu meredakan rasa nyeri pada bagian tubuh atau sendi yang terkena rematik. Jahe merah bisa menjadi alternatif obat alami untuk mengobati rematik.
10. Meningkatkan Kesuburan Pria
Jahe merah ternyata juga bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan pria. Minyak atsiri dalam jahe merah memiliki efek afrodisiak yang membantu melancarkan sirkulasi darah, termasuk ke area organ reproduksi pria, sehingga mendukung proses ereksi. Kandungan antioksidannya juga diyakini dapat meningkatkan hormon testosteron yang penting untuk kesuburan.
Foto: Freepik
Agar manfaat jahe merah bisa diperoleh secara maksimal, sebaiknya hindari menambahkan gula atau pemanis buatan saat mengonsumsinya. Pemanis tambahan justru bisa mengganggu penyerapan zat antioksidan yang terkandung dalam jahe.
Untuk takaran harian, cukup konsumsi sekitar 1–2 ruas jahe seukuran ibu jari, atau setengah hingga satu sendok makan bubuk jahe merah saja.
Sebelum diolah, bersihkan jahe merah di bawah air mengalir. Bakar sebentar di atas api hingga kulit luarnya tampak sedikit menghitam atau gosong. Setelah itu, kerik bagian kulit yang hangus menggunakan sendok. Selanjutnya, geprek jahe dan rebus hingga aroma khas pedasnya keluar.
BACA JUGA: 7 Minuman Terbaik yang Bantu Mempercepat Turun Berat Badan, Wajib Dikonsumsi di Pagi Hari!
Republish: Retno Raminne Nurhaliza Pitoyo
Cover: Freepik
Share Article

COMMENTS