Apa itu fase genital? Apa perlunya orang tua paham perkembangan seksual anak? Yuk, cari jawabannya bersama pakar di sini!
Perkembangan seksual anak merupakan aspek penting dalam tumbuh kembang mereka. Salah satu tahapan utama dalam teori psikoseksual Sigmund Freud adalah fase genital, yang terjadi saat anak memasuki masa pubertas dan berlangsung hingga dewasa.
Pemahaman orang tua terhadap fase ini sangat penting agar anak dapat berkembang dengan sehat, baik secara fisik maupun emosional. Dengan komunikasi yang terbuka, edukasi yang sesuai usia, serta pendekatan yang penuh pengertian, orang tua dapat membantu anak mereka menghadapi tahapan perubahan ini dengan lebih baik. Artikel ini akan membahas fase genital, tanda-tanda perkembangannya, serta membantu bagaimana orang tua dapat memberikan bimbingan yang tepat.
BACA JUGA: Perkembangan Psikoseksual Anak Fase Laten: Pentingnya Ajari Anak Cara Berelasi yang Sehat
Menurut Febrizky Yahya, S.Psi, M.Si, Konselor & Seks Edukator @relasidiri, “Fase genital adalah salah satu fase perkembangan psikoseksual dari teori yang dikemukakan tokoh Psikologi terkenal yaitu Sigmund Freud. Setiap manusia dari lahir sampai meninggal punya fase perkembangan seksual yang harus dipenuhi. Jika tidak (dipenuhi), maka akan timbul fiksasi, yaitu adanya gangguan pada perkembangan sosial, seksual, bahkan bisa sampai kepada kepribadian. Nah, fase genital ini adalah fase perkembangan paling akhir manusia, yang dimulai dari usia 12 tahun atau saat masa pubertas hingga dewasa.”
“Pada fase ini (dimulai dari usia 12 tahun), remaja sudah mulai tertarik secara seksual terhadap lawan jenis, lalu sudah mulai mengeksplori area kelamin (masturbasi) untuk mendapatkan kepuasan seksual, tertarik untuk mencari tahu hal-hal yang berhubungan dengan aktivitas seksual dan lawan jenis, mulai mencari-cari cara memuaskan dorongan seksualnya,” lanjut Psikolog Ebi.
Ketika anak memasuki masa pubertas, tubuh mereka mengalami berbagai perubahan yang menandai kematangan seksual. Berikut adalah beberapa tanda yang umumnya muncul.
Tanda-tanda pada perempuan:
Tanda-tanda pada laki-laki:
Selain perubahan fisik, remaja juga mengalami perubahan emosional yang signifikan. Mereka mungkin menghadapi naik-turun emosi yang berkaitan dengan perkembangan seksual dan sosial mereka. Ini tidak hanya tentang ketertarikan seksual, tetapi juga tentang membangun hubungan emosional yang lebih mendalam dengan orang lain.
Sebagai orang tua, Mommies perlu memahami perkembangan seksual anak. Ini adalah langkah penting untuk memastikan mereka tumbuh dengan sehat dan mencegah terjadinya perilaku menyimpang. Beberapa hal yang perlu diperhatikan orang tua meliputi:
Ketika anak menunjukkan tanda-tanda perkembangan seksual, orang tua perlu memberikan bimbingan dengan cara yang tenang dan terbuka. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan.
Orang tua mungkin akan menghadapi beberapa situasi membingungkan terkait perkembangan seksual anak. Alih-alih bereaksi berlebihan dan negatif, tanggapi dengan bijak dan tenang. Ini akan mebantu mencegah tumbuhnya bibit perilaku menyimpang, Beberapa situasi tersebut misalnya:
Apa yang terjadi jika fase genital tidak berkembang dengan baik? Psikolog Ebi menjelaskan, “Jika orang tua tidak memfasilitasi fase ini dengan benar, misalnya anak tidak diajak ngobrol soal edukasi seksual, cuma melarang-larang tanpa kasih konsekuensi logis yang jelas, anak tidak akan mau terbuka kepada orang tua.” Dorongan seksual pada anak tetap ada walaupun dilarang, tetapi karena tidak mau bertanya ke orang tua, akhirnya anak Mommies malah cari tahu sendiri dan melakukan pelampiasan di luar sana. Dampaknya anak dapat terlibat dalam perilaku seksual berisiko, yang meningkatkan risiko kehamilan dini dan penularan infeksi menular seksual.
Jika orang tua juga terlalu mengekang dan membatasi anak bergaul dengan lawan jenis, ini juga dapat menyebabkan fiksasi genital seperti kecemasan dan frustrasi sehingga anak tidak bisa mengembangkan relasi yang sehat dengan lawan jenis, dan kelak, sebagai orang dewasa, ia tidak mampu mengembangkan hubungan dengan lawan jenis.
Berikut ini adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Mommies perlu meminta bantuan professional.
BACA JUGA: Kenali Fase Phalic: Ketika Anak Punya Kebiasaan Pegang Alat Kelamin
Cover: Freepik