Yuk, segera lengkapi jadwal imunisasi anak dan balita sesuai rekomendasi IDAI di bawah ini! Intip juga daftar vaksin anak dan kisaran harga masing-masing.
Menjaga kesehatan anak dan balita tentu menjadi prioritas utama setiap orang tua. Dalam mewujudkannya, ada banyak cara yang bisa dilakukan, salah satunya adalah pemberian vaksinasi sedini mungkin. Vaksinasi bertujuan untuk memberikan perlindungan yang optimal terhadap berbagai virus ataupun infeksi serius yang bisa menyerang anak, seperti polio, campak, hingga hepatitis.
Usia balita merupakan masa yang cukup rentan karena sistem kekebalan tubuh anak belum sepenuhnya berkembang dengan optimal. Dengan demikian, imunisasi penting dilakukan untuk mengurangi risiko terkena masalah kesehatan. Di Indonesia sendiri, pemerintah telah menyediakan jadwal imunisasi wajib untuk anak, terkhusus balita.
BACA JUGA: Jangan Termakan Mitos, Ini 10 Fakta tentang Vaksin HPV
Untuk memudahkan Mommies dalam mengetahui jenis vaksin yang diberikan beserta manfaatnya, berikut Mommies Daily membagikan daftar vaksin untuk balita sekaligus harganya.
Vaksin Japanese Encephalitis (JE) disuntikkan subkutan. Untuk anak yang tinggal di daerah endemis atau yang akan bepergian ke daerah endemis selama satu bulan atau lebih, dosis pertama mulai usia 9 bulan, booster (untuk yang tinggal di daerah endemis) diberikan 1-2 tahun kemudian untuk perlindungan jangka panjang. Vaksin ini bertujuan untuk mencegah penyakit radang otak atau yang disebabkan oleh virus Japanese Encephalitis.
Kisaran harga vaksin: Rp665.000
Vaksin MR atau MMR disuntikkan subkutan mulai umur 9 bulan, dosis kedua umur 15-18 bulan, dan dosis ketiga pada umur 5-7 tahun. Bila sampai usia 12 bulan belum mendapat vaksin MR/MMR, maka dosis kedua dengan interval 6 bulan dan dosis ketiga usia 5-7 tahun. Vaksin MR/MMR merupakan vaksin yang diberikan kepada anak untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus campak dan rubella.
Kisaran harga vaksin: Rp606.000 – Rp842.000
Vaksin Hepatitis A disuntikkan mulai usia 12 bulan, diberikan dalam dua dosis dengan interval 6-18 bulan. Hepatitis A merupakan penyakit yang menyerang hati atau liver yang disebabkan oleh virus Hepatitis A. Penyakit Hepatitis A umumnya bergejala, seperti flu, diare, demam, lemas, kurang nafsu makan, hingga warna kuning pada mata dan kulit.
Kisaran harga vaksin: Rp350.000 – Rp550.000
Vaksin Varisela disuntikkan subkutan mulai usia 12 bulan. Pada usia 1-12 tahun diberikan dua dosis dengan interval 6 minggu hingga 3 bulan, usia 13 tahun atau lebih interval 4 sampai 6 minggu. Sedangkan untuk anak berusia 2 tahun atau lebih yang belum mendapat MR/MMR dan varisela dapat diberikan vaksin MMRV sebagai dosis primer. Untuk anak kurang dari 2 tahun yang sudah mendapat MR/MMR atau varisela sebelumnya, maka MMRV dapat diberikan sebagai booster.
Kisaran harga vaksin: Rp400.000 – Rp630.000
Vaksin Tifoid Polisakarida disuntikkan intramuskular mulai usia 2 tahun, diulang setiap 3 tahun. Vaksin Tifoid merupakan jenis vaksin yang digunakan untuk mencegah penyakit tifus atau demam tifoid. Penyakit ini dapat ditularkan melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi oleh bakteri salmonella typhi serta sering terjadi pada lingkungan yang kurang higienis.
Kisaran harga vaksin: Rp400.000 – Rp552.000
Vaksin HPV disuntikkan intramuskular pada anak perempuan berusia 9-14 tahun dengan dua dosis interval 6-12 bulan, atau pada BIAS SD dosis pertama kelas 5 dan dosis kedua kelas 6. Mulai usia 15 tahun sama dengan dosis dewasa yakni tiga dosis dengan jadwal vaksin bivalen 0,1,6 bulan, quadrivalent atau nonavalent 0,2,6 bulan. Vaksin HPV berfungsi untuk mengurangi risiko terinfeksi kanker leher rahim atau serviks, yang menjadi kanker tertinggi kedua setelah kanker payudara pada perempuan.
Kisaran harga vaksin: Rp1.194.000 – Rp3.325.000
Vaksin PCV disuntikkan intramuskular pada usia 2, 4, dan 6 bulan dengan booster pada usia 12-15 bulan. Jika belum mendapatkan vaksin ini pada usia 7-12 bulan, berikan PCV dua kali dengan jarak minimal 1 bulan dan booster pada usia 12-15 bulan dengan jarak dua bulan dari dosis sebelumnya.
Jika belum diberikan usia 1-2 tahun maka berikan PCV dua kali dengan jarak minimal 2 bulan. Jika belum diberikan pada usia 2-5 tahun, PCV10 diberikan dua kali dengan jarak 2 bulan, PCV 13 atau PCV15 diberikan satu kali.
Kisaran harga vaksin: Rp500.000 – Rp1.200.000
Vaksin DTPw atau DTPa disuntikkan intramuskular, dapat diberikan mulai usia 6 minggu. DTPa dapat diberikan pada usia 2,3,6 bulan atau 2,4,6 bulan. Booster pertama pada usia 18 bulan dan booster berikutnya pada usia 5-7 tahun serta 10-18 tahun. Vaksin DTP bertujuan untuk melindungi tubuh dari infeksi bakteri penyebab penyakit difteri, tetanus, dan pertusis.
Kisaran harga: Rp352.000 – Rp791.000
Vaksin Influenza disuntikkan intramuskular mulai usia 6 bulan. Untuk suntikkan seri pertama pada usia 6 bulan – 8 tahun, berikan dua dosis vaksin dengan interval 4 minggu, untuk usia 9 tahun ke atas cukup satu kali dan pengulangan setiap tahun satu kali menggunakan vaksin yang tersedia. Vaksin Influenza merupakan salah satu langkah preventif untuk meminimalkan risiko munculnya gejala berat hingga komplikasi flu pada anak.
Kisaran harga vaksin: Rp350.000 – Rp558.000
Vaksin HiB disuntikkan intramuskular dalam bentuk kombinasi sesuai jadwal vaksin pentavalen atau heksavalen DTPw atau DTPa diberikan pada usia 2,4,6 bulan atau 2,3,6 bulan dan booster pada usia 18 bulan. Vaksin HiB merupakan jenis vaksin yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari infeksi bakteri Haemophilus Type yang biasa dialami oleh anak berusia di bawah 5 tahun.
Selain itu, vaksin jenis ini juga bermanfaat untuk mengurangi risiko terjadinya pneumonia, meminimalkan risiko epiglotitis, septikemia, dan penyakit lainnya.
Kisaran harga vaksin: Rp230.000 – Rp550.000
Itu dia daftar vaksin untuk anak balita yang sudah Mommies Daily rangkum berdasarkan rekomendasi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDAI) Tahun 2024. Semoga bermanfaat!
BACA JUGA: Cegah Penularan Mpox, Ini 4 Kelompok Berisiko Tinggi yang Wajib Menerima Vaksin
Ditulis oleh: Nariko Christabel
Cover: Freepik