Merasa saat pertambahan usia yang semakin tua, tubuh menjadi semakin gemuk? Intip faktor penyebabnya di sini. Ternyata, nggak melulu karena makanan, lho!
Seiring bertambahnya usia, sebagian orang merasa sulit untuk mengontrol berat badan agar tetap ideal, bahkan cenderung mudah mengalami penambahan berat badan. Memang tidak semua orang mengalami kondisi ini tapi nyatanya banyak yang lebih gemuk ketika memasuki usia tua. Pada dasarnya, tubuh manusia memiliki lemak serta jaringan ikat (otot, tulang, dan air).
Namun, setelah menginjak usia 30 tahun, tubuh mulai kehilangan jaringan ikat tersebut. Selain itu, setiap tahunnya berat badan seseorang juga akan mengalami kenaikan sampai 1 kg. Meskipun hal ini sering dianggap sepele tapi pertambahan berat badan juga bisa memicu risiko obesitas.
“Kejadian obesitas mulai meningkat pada usia dua puluhan dan mencapai puncaknya pada usia 40 hingga 59 tahun, lalu sedikit menurun setelah usia 60 tahun,” ungkap Craig Primack, MD, dokter spesialis obesitas Scottsdale Weight Loss Center di Arizona, mengutip dari Everyday Health.
Terdapat beberapa alasan ilmiah di balik fakta seseorang yang semakin tua makin mudah gemuk. Penasaran apa saja fakta itu? Baca penjelasan lengkapnya berikut ini yuk, Mommies!
BACA JUGA: Buah yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan Penderita Diabetes
Pada usia 30 tahun ke atas, massa otot umumnya akan mengalami penurunan 3-8% per dekade, sehingga hal ini bisa mengakibatkan seseorang mengalami sarcopenia. Melansir dari Cleveland Clinic, sarcopenia merupakan kondisi hilangnya massa dan kekuatan otot secara progresif karena terkait usia. Sarcopenia sendiri adalah jenis atrofi otot yang disebabkan oleh proses penuaan alami.
Apabila massa otot berkurang, tubuh akan mengurangi kebutuhan kalori tanpa disadari. Hal inilah yang menyebabkan sebagian orang memilih untuk mengonsumsi kebutuhan kalori ketika masih muda tanpa mengetahui bahwa tubuh telah mengurangi kebutuhan kalori. Akibatnya, berat badan pun kian bertambah tanpa disadari karena massa otot untuk membakar kalori juga terbilang sedikit.
Pada proses penuaan, baik itu pada laki-laki maupun perempuan tentu akan mengalami perubahan kadar hormon. Pada perempuan, menopause yang terjadi pada rentang usia 45-55 tahun menyebabkan penurunan estrogen yang signifikan sehingga mendorong lemak yang berlebihan ke area perut. Kondisi inilah yang bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, hingga penyakit jantung.
Sedangkan laki-laki akan mengalami penurunan testosteron yang signifikan seiring bertambahnya usia sekitar 1-2% per tahunnya. Sehingga dalam kata lain, umur laki-laki yang semakin menua maka produksi testosteron pun akan berkurang akibat tubuh sulit untuk membakar kalori dan berakibat pada kenaikan berat badan.
Alasan berikutnya seseorang yang semakin bertambah tua makin mudah gemuk adalah karena proses metabolisme yang semakin melambat. Metabolisme yang lambat bisa disebabkan oleh penurunan massa otot. Pada saat seseorang memiliki lebih banyak lemak dibandingkan otot maka kondisi ini dapat mengurangi pembakaran kalori.
Terutama ketika seseorang tersebut kurang aktif seiring bertambahnya usia. Namun, perlu diketahui bahwa usia bukanlah alasan utama metabolisme dapat melambat. Ada penyebab lainnya yang mempengaruhi metabolisme tubuh, seperti bentuk badan, jenis kelamin, serta penyakit hipotiroid.
BACA JUGA: Hindari 10 Bahan Makanan Tinggi Gula Ini, Termasuk Tepung dan Saus Salad
Itulah sekian alasan yang menjadi penyebab tubuh semakin gemuk seiring bertambahnya usia. Jika Mommies mau cek alasan lainnya serta tips untuk menjaga tubuh tetap ramping bisa lanjut membaca 5 Penyebab Makin Tua Makin Mudah Gemuk dan Susah Turun Berat Badan.
Penulis: Nariko Christabel
Cover: shurkin_son on Freepik