MD New Parents 101: Sleep Training untuk Bayi 0-2 Tahun, Perlukah?

Menerapkan sleep training untuk bayi sejak dini memiliki banyak manfaat untuk bukan hanya si bayi, tapi juga orang tua. Bagaimana metodenya? Tonton di sini!

Para orang tua yang memiliki bayi pasti tahu dan pernah merasakan betapa sulitnya tidur di malam hari karena bayi menangis dan tidak bisa tidur. Tentu saja kondisi ini juga mengganggu jam tidur Mommies dan Daddies. Belum lagi kalau paginya harus berangkat kerja ke kantor, menjalankan bisnis di rumah, atau sepenuhnya menjalankan peran sebagai orang tua di rumah.Bukan hanya lelah, tapi rasa kantuk pun jadi sulit untuk ditahan ketika beraktivitas dari pagi hingga malam.

Ternyata, ada solusi dan cara untuk membuat si bayi bisa tidur tanpa terbangun di tengah malam, yaitu dengan sleep training.  Sleep training pada bayi merupakan metode untuk membiasakan bayi tidur tanpa bantuan orang tua. Salah satu manfaat terpenting dari metode ini adalah untuk membuat bayi belajar dan mandiri tidur sendiri sejak dini, serta membantu meningkatkan kualitas tidurnya.

BACA JUGA: MPASI Bisa Mencegah Stunting? Ini Bahan Makanan yang Harus Ada!

Bukan hanya bermanfaat pada bayi saja. Jika Mommies dan Daddies secara rutin dan konsisten melakukan hal ini, pasti kualitas tidur Mommies dan Daddies juga terbantu dan bisa tidur nyenyak sepanjang malam, deh!

Lalu, bagaimana kalau ternyata anak. Mommies dan Daddies sudah melewati usia 0-2 tahun dan belum menerapkan sleep training? Apakah tetap bisa dilakukan? Adakah kondisi-kondisi tertentu yang dibutuhkan dan harus dilakukan untuk mendukung suksesnya sleep training pada bayi usia 0-24 bulan?

Nah, Mommies Daily kali ini sudah bersama ahli, Elvina Yahya, seorang Certified Pediatric Sleep Consultant dan Founder dari Happy Little Sleeper, yang sudah berpengalaman menangani banyak bayi yang sukses melakukan sleep training. Semua jawaban yang Mommies dan Daddies butuhkan ada di video YouTube Mommies Daily berikut ini. Klik video di bawah untuk menonton. Pastikan tonton sampai habis, ya!

BACA JUGA: Battle Review Baby Carrier vs Baby Wrap, Mommies Pakai yang Mana?

Cover: Mommies Daily