Mulai dari film “The Omen” yang akan tayang April 2024 di bioskop hingga Le Minerale yang luncurkan galon rPET berstandar food grade.
Mommies termasuk pecinta film horror pasti pernah mendengar mengenai film horror legendaris “The Omen”. Kali ini, 20th Century Studios telah merilis secara resmi prekuel dari film horror tersebut. The First Omen,” merupakan film horror-psikologis sekaligus prekuel dari The Omen yang akan tayang perdana pada April 2024 secara eksklusif di bioskop.
The First Omen menceritakan tentang seorang wanita muda dari Amerika yang dikirim ke Roma untuk memulai perjalanannya dan berbakti pada gereja. Tanpa disangka, dia justru harus berhadapan dengan sebuah kegelapan yang membuat ia mempertanyakan kembali imannya sekaligus mengungkap sebuah konspirasi tentang kelahiran kembali iblis ke dunia. “The First Omen” dibintangi oleh Nell Tiger Free (“Servant”), Tawfeek Barhom (“Mary Magdalene”), Sonia Braga (“Kiss of the Spider Woman”), Ralph Ineson (“The Northman”), dan Bill Nighy (“Living”).
Film ini disutradarai oleh Arkasha Stevenson berdasarkan karakter yang diciptakan oleh David Seltzer (“The Omen”), berdasarkan cerita karya Ben Jacoby (“Bleed”) dan naskah dari Tim Smith & Arkasha Stevenson serta Keith Thomas (“Firestarter”). David S. Goyer (“Hellraiser”) dan Keith Levine (“The Night House”) menjadi produser untuk film ini dengan Tim Smith, Whitney Brown (“Rosaline”), dan Gracie Wheelan sebagai produser eksekutif. Mommies bisa menyaksikan trailer The First Omen di sini.
BACA JUGA: 8 Rekomendasi Film dan Serial Januari 2024, Ada Gyeongseong Creature
The Hermitage, a Tribute Portfolio Hotel, Jakarta, dengan bangga mengumumkan pengalaman bersantap “Four Hands” yang menampilkan keahlian kuliner dari Chef Jakarta’s Best Eats 2019, Fernando Sindu, dan Executive Chef The Hermitage Jakarta, Ferdian Tobing. Acara ini, berlangsung pada 26-28 Januari 2024 di 1928 Restaurant, mengundang tamu untuk menikmati Makan Tengah Special Menu dan Sunday Brunch yang disajikan oleh kedua maestro kuliner ini.
Chef Sindu dan Chef Tobing akan memberikan sentuhan modern pada masakan Indonesia di 1928 Restaurant. Menu termasuk Kripik Pisang Gohu, Coconut Sourdough Bread, Kembang Goyang Abon, dan Karoda Kungku sebagai hidangan pembuka yang merepresentasikan masakan tradisional dari Sigi, Sulawesi Tengah. Akan ada juga menu utama mencakup 38 HRS Wagyu Short Ribs Konro, 5 Days Dry Aged Biromaru Chicken dari Sigi, dan Tuna Sambal Manado. Menu pendamping melibatkan Nasi “Lemang” Bambu dan Coconut Uta Kelo, asli dari Suku Kaili, dengan Cendol Duren sebagai hidangan penutup. Menu Spesial “Four Hands” Makan Tengah di 1928 Restaurant tersedia seharga IDR 1.288.000++ per set, ideal untuk 2 tamu, pada tanggal 26 dan 27 Januari 2024 mulai pukul 7 malam.
Selain itu, Chef Sindu akan menciptakan hidangan istimewa untuk menu Sunday Brunch. Tamu akan menikmati Andaliman Pepper Crusted Beef Ribs, Chicken Biromaru, dan berbagai pilihan hidangan pembuka, salad, hingga hidangan penutup khas Chef Ferdian Tobing. “Four Hands” Sunday Brunch di 1928 Restaurant tersedia dengan harga IDR 688.000 per orang pada tanggal 28 Januari 2024, dimulai pukul 12 siang. Untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan, tamu dapat menghubungi 021 3192 6999, mengobrol melalui WhatsApp di +62812 9991 1928, atau mengunjungi situs web makanan hotel di www.hermitagedining.com.
Pada 28 Desember 2023, Pemegang Saham PT Bank DBS Indonesia secara resmi menunjuk Ahmad Hidayat sebagai Komisaris Independen baru melalui Keputusan Sirkuler Pemegang Saham PT Bank DBS Indonesia. Bergabungnya Ahmad Hidayat sebagai anggota Dewan Komisaris dapat memperkokoh kinerja Dewan Komisaris, Direksi, dan manajemen PT Bank DBS Indonesia dalam memberikan layanan perbankan berkualitas esuai dengan prinsip ‘Live more, Bank Less’. President Director PT Bank DBS Indonesia, Lim Chu Chong menyambut Ahmad Hidayat sebagai Komisaris Independen PT Bank DBS Indonesia dan percaya bahwa pengalaman dan wawasan yang dimilikinya akan membangun dan memperkuat Bank DBS Indonesia
Ahmad Hidayat telah berkontribusi pada industri keuangan melalui pengalamannya di Bank Bali, Bank Indonesia, dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pada jabatan terakhirnya di Bank Indonesia, beliau menjabat sebagai Direktur Eksekutif – Staf Ahli Dewan Gubernur bidang keuangan. Ahmad Hidayat dikenal atas kontribusinya sebagai Ketua Dewan Audit di OJK, mendapatkan penghargaan seperti Best Gratification Control System dan Implementasi LHKPN Terbaik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Latar belakang pendidikan Ahmad Hidayat memperkuat keahliannya dalam industri ini. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Airlangga pada tahun 1988 dan gelar Master of Business Administration dengan jurusan Keuangan dari University of Illinois, Urbana-Champaign pada tahun 2000.
Le Minerale baru-baru ini meluncurkan galon inovatif yang terbuat dari recycled PET (rPET) dan memenuhi standar food grade. Inovasi ini menegaskan komitmen Le Minerale terhadap Gerakan Sirkular Ekonomi Nasional, dimana mereka mengubah sisa konsumsi konsumen menjadi bahan baku untuk galon baru. Bahan baku rPET diproduksi oleh perusahaan afiliasi Le Minerale untuk menjaga kualitas dan keamanan produk. Dengan melibatkan proses modern seperti Super Clean Washing dan Sistem Polimerisasi dalam Keadaan Padat (SPP), galon ini memastikan standar keselamatan makanan dan ramah lingkungan. Langkah ini sejalan dengan upaya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam mengurangi limbah plastik.
“Komitmen Le Minerale adalah menghadirkan kemasan galon dengan kualitas tinggi, baik dari sisi higienis maupun keamanan. Oleh karena itu, tentunya galon rPET ini tidak mengubah standard kualitas tinggi yang telah dimiliki Le Minerale sebelumnya. Galon rPET ini dibuat melalui proses dan teknologi modern yang menghasilkan standar galon ramah lingkungan yang food grade, atau aman untuk kemasan pangan. Di sisi lain, galon ini memiliki nilai tambah untuk konsumen karena memaksimalkan nilai guna kemasan, guna menjaga kebersihan lingkungan.” jelas Ronald Atmadja, Director of Sustainability Le Minerale.
Galon Le Minerale rPET telah melalui proses penelitian dan pengembangan yang ketat dan terkontrol. Le Minerale memastikan bahwa produk yang dihasilkan tidak terkena kontaminasi silang atau kontaminasi secara tidak langsung dengan menggunakan dua proses yang dikenal sebagai Super Clean Washing dan SPP (Sistem Polimerisasi dalam Keadaan Padat), sehingga menghasilkan produk rPET yang memenuhi standar keselamatan makanan. Setelah pengujian di fasilitas Le Minerale, galon rPET juga mengikuti proses verifikasi eksternal dengan diuji di laboratorium terakreditasi untuk memastikan bahwa rPET memenuhi peraturan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
BACA JUGA: 5 Resep Jus Penurun Kolesterol yang Sehat dan Enak
Ditulis oleh: Azahra Syifa
Cover: The Omen