Lakeisha, Penulis Cilik yang Sukses Menulis Buku Superhero Remaja

Menjadi penulis fiksi di usianya yang masih remaja, Sosok Lakeisha menjadi inspirasi bagi remaja-remaja seusianya yang ingin berkarya lewat menulis.

Bagi sebagian orang, menulis bukan hanya sebuah hobi, melainkan cara mengekspresikan diri. Maka itu, berhasil membuat karya tulis tentu bisa menjadi suatu kebanggan, termasuk bagi Putri Lakeisha Desiree atau Lakeisha. Murid SMA Cikal Lebak Bulus ini telah mempublikasikan novel fiksi pertamanya, The Chosen Souls, yang menceritakan superhero remaja yang berusaha melindungi Indonesia dari kekuatan jahat. 

Dengan konsistensi menulis dan imajinasi yang menakjubkan, Lakeisha mampu menciptakan dunia fantastis di setiap halaman bukunya. Tulisannya tidak hanya sekadar menghibur, tetapi juga membawa pesan moral yang mendalam. Siapa sangka, ternyata keseriusan Lakeisha dalam berkarya berawal dari hobi masa kecil, lho. Mommies Daily berkesempatan untuk berkenalan dengan sosoknya dan sharing bersama, mengenai dirinya maupun kepenulisan. Yuk, kenal lebih dekat dengan Lakeisha.

BACA JUGA: 9 Sekolah yang Punya Program Akselerasi di Pulau Jawa, Ada Sekolahmu?

Kenapa Lakeisha memilih menulis fiksi dibandingkan hobi lainnya? Apa yang disukai Lakeisha dari menulis fiksi?

Foto: Dok. Istimewa

Dengan menulis, aku bisa menjelajahi cerita di pikiran dan membuatnya nyata lewat kata. Cerita fiksi itu bisa membuat yang enggak nyata menjadi nyata. Menulis juga membuatku merasakan berbagai wujud kehidupan, tak terikat oleh tempat dan waktu. Bagi aku, menulis itu bukan hanya hiburan, melainkan juga caraku buat melatih imajinasi.

Siapa support system terbesar Lakeisha dalam menggeluti bidang kepenulisan?

Support system terbesar aku adalah Ibuku sendiri. Aku dan Ibu sama-sama suka membaca. Ibu juga suka membacakanku buku sejak kecil. Jadi, minatku dalam menulis memang sudah dipupuk sejak kecil oleh sosok orang tua. Bahkan, saat menulis The Chosen Souls, Ibu aktif memberikanku saran dan kritik agar tulisanku jadi lebih baik. 

Kenapa Lakeisha memilih genre action superhero di novel The Chosen Souls? 

Aku memilih genre action karena pastinya aku suka genre superhero. Kecintaan itu menjadi sumber inspirasi utama dalam menulis The Chosen Souls. Selain itu, aku juga fans dari franchise Marvel, termasuk film-filmnya. Sejak kecil, aku memang suka buku atau media yang mengangkat kisa superhero dan bertema fantasi. Menurutku, superhero itu keren karena punya kekuatan yang manusia biasa tidak punya. 

Foto: Dok. Istimewa

Selain itu, representasi itu hal yang penting diangkat dalam media. Lewat representasi, penonton bisa merasa terhubung dengan suatu karakter. Kadang, aku juga bisa merasa relate dengan superhero. tidak selalu dalam hal fisik, tapi juga secara emosional. Makanya, aku tertarik menulis dengan tema superhero.

BACA JUGA: 10 Sekolah yang Menerapkan Kurikulum Cambridge, dari SD hingga SMA

Gimana cara Lakeisha membagi waktu antara menulis fiksi dan belajar di sekolah?

Sebenarnya, novel The Chosen Souls adalah proyek sekolah. Sekolah Cikal aktif mengadakan program Creative Writing sebagai bagian dari pembelajaran. Saat itu, aku mulai menemukan passion dalam menulis fiksi.

Bagi aku, membagi waktu antara menulis fiksi dan belajar di sekolah itu cukup menantang. Namun, di hari libur atau waktu senggang, aku biasanya menulis. Kebiasaan itu menjadi rutinitas untuk menulis The Chosen Souls. Saat mengalami writer blocks pun, aku selalu santai dan enggak mau anggap pusing. Bagi aku, menulis adalah hal yang menyenangkan, jadi aku selalu enjoy menulis dalam setiap prosesnya.

Foto: Dok. Istimewa

Apa cita-cita Lakeisha di masa depan?

Pastinya, aku ingin menulis buku yang lebih banyak. Setelah lulus, aku juga ingin bekerja di industri film dan media. Terutama, aku mau terlibat dalam pengerjaan film atau project bertema superhero karena itu kesukaan aku. Harapannya, aku juga mau ikut terlibat dalam franchise Marvel.

Terakhir, aku Ingin memperluas genre superhero, Aku ingin lebih banyak representasi superhero Indonesia di media. Entah dalam bentuk film maupun buku.

BACA JUGA: Daftar 9 Universitas Terbaik di Luar Jawa Versi QS AUR 2024

Ditulis oleh: Azahra Syifa

Cover: Dok. Istimewa