5 Fakta Film The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes

Film The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes menampilkan kisah masa lalu President Snow yang kompleks dan penuh tantangan. 

Franchise The Hunger Games kembali menyapa penggemar dalam film terbarunya, The Ballad of Songbirds and Snakes, yang baru saja rilis di Indonesia pada 15 November lalu.

The Ballad of Songbirds and Snakes adalah film adaptasi dari novel dengan judul yang sama karya Suzanne Collins, yang juga penulis trilogi The Hunger Games. Film ini mengangkat kisah prekuel dari seri The Hunger Games dan fokus pada tokoh Coriolanus Snow, yang kelak akan dikenal sebagai pemimpin panem.

Foto: IMDb

BACA JUGA: 6 Hal Menarik di Film The Marvels Terbaru, Post Creditnya Bikin Kaget

Fakta The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes

Berikut adalah beberapa fakta film The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes yang wajib banget ditonton!

1. Latar Belakang Antagonis Utama

The Ballad of Songbirds and Snakes membuka lembaran baru dari sejarah negara Panem. Penonton akan dibawa kembali ke masa lalu Panem, tepatnya 64 tahun sebelum peristiwa The Hunger Games yang diikuti Katniss Everdeen.

Cerita akan berfokus pada seorang pemuda bernama Coriolanus Snow, yang kelak akan menjadi Sang antagonis, Presiden Snow. Film yang disutradarai oleh Francis Lawrence ini akan mengulik bagaimana masa muda Snow sampai dia bisa menjadi pemimpin Panem yang dikenal dingin dan tak kenal belas kasih.

2. Mengangkat Sejarah Panem

Dalam film prekuel ini, penonton akan menyaksikan banyak poin penting dalam sejarah Panem. The Ballad of Songbirds and Snakes juga mengangkat kisah saat periode Dark Days.

Dark Days adalah masa sepuluh tahun setelah First Rebellion atau yang dikenal sebagai pemberontakan masyarakat Panem. Perang kejam ini menghancurkan struktur sosial dan politik di negara tersebut. Tentunya, penonton akan lebih mengerti asal usul semua konflik di dunia Hunger Games.

3. Kisah Cinta Presiden Snow

Salah satu aspek yang paling menarik dari film ini adalah kisah romansa Presiden Snow di tengah lingkungan yang penuh kekejaman. Dalam Hunger Games ke-10, Snow dipilih sebagai mentor untuk peserta dari Distrik 12 yang dikenal miskin. Peserta itu adalah Lucy Gray, gadis kharismatik yang berhasil menarik hati Snow.

Romansa antara Snow dan Lucy menjadi sorotan utama film ini, sekaligus menjadi aspek yang ditunggu oleh para penggemar franchise film ini. The Ballad of Songbirds and Snakes akan menunjukan sisi manusiawi Presiden Snow sebelum pada akhirnya menjadi seorang presiden tirani.

Foto: The Today Show

4. Menjawab Pertanyaan dari Film Sebelumnya

Film The Ballad of Songbirds and Snakes juga akan mengungkap berbagai pertanyaan yang belum terjawab sebelum film-film sebelumnya. Misal, asal-usul rinci Hunger Games, serta mekanisme pelaksanaanya kala itu.

Selain itu, prekuel ini juga akan mengulas arti dari elemen simbolis pada Hunger Games, seperti burung Mockingjay dan mawar putih milik Presiden Snow. Tak hanya Presiden Snow, film in juga akan menyoroti masa lalu tokoh lain, salah satunya Caesar Flickerman, pembawa acara Hunger Games.

5. Penuh Bintang-bintang Hollywood

Film The Ballad of Songbirds and Snakes juga akan menghadirkan para aktor dan aktris yang terkenal. Rachel Zegler yang dikenal lewat West Side Story akan berperan sebagai Lucy, sementara Tom Blyth akan menjadi si tokoh utama, Coriolanus Snow.

Selain itu, ada juga Hunter Schafer bersama Josh Andrés Rivera. Disusul oleh Jason Schwartzman, Peter Dinklage, Viola Davis, dan bintang-bintang lainnya.

Jadi, jangan sampai kelewatan untuk menyaksikan film The Ballad of Songbirds and Snakes di bioskop kesayangan Mommies dan Daddies.

Ditulis oleh: Azahra Syifa

BACA JUGA: 5 Fakta Film Budi Pekerti, Angkat Isu Serius yang “Ngena” di Masyarakat

Cover: Variety