Banyak hal menarik yang perlu perempuan tahu soal orgasme, apa saja itu? Cek di sini!
Orgasme itu penting, tapi tidak semua perempuan bisa membicarakannya dengan leluasa. Padahal, perempuan butuh pengalaman dalam bereksplorasi, bahkan tips untuk bisa mencapainya bersama dengan pasangan. Namun, hal ini akan sulit dicapai tanpa kita mengetahui bagaimana sebenarnya orgasme itu terjadi pada tubuh.
#1 Orgasme: Pengalaman dari kepala hingga ujung kaki
Dilansir everydayhealth.com, ketika wanita mencapai klimaks (orgasme), “Ada perubahan di seluruh tubuh, pengalaman dari kepala hingga ujung kaki,” kata Michael Ingber, MD, dokter di bidang urologi dan kedokteran panggul wanita dan bedah rekonstruktif di Atlantic Health System di Morristown, New Jersey, dan rekan dari International Society for the Study of Women’s Sexual Health.
#2 Yang terjadi pada tubuh dari proses terangsang hingga orgasme
Ketika wanita menyetujui seks dimulai dan memasuki proses terangsang, darah akan menggenangi klitoris, vagina, dan puting, menciptakan sexual blush di seluruh tubuh. Denyut jantung dan tekanan darah meningkat, hormon dopamin dan serotonin juga terlibat dalam proses ini. Ketika orgasme, serangkaian kontraksi berirama terjadi di rahim, vagina, dan otot dasar panggul. Biasanya akan terasa hangat di area panggul dan menyebar ke seluruh tubuh.
#3 Orgasme membawa keajaiban bagi kesejahteraan mental
Peningkatan kadar hormon dopamin, oksitosin, norepinefrin, dan testosteron saat orgasme dan pelepasan bahan kimia ini secara sinergis dapat meningkatkan suasana hati dan kognisi wanita, serta mengurangi respons kecemasan dan stres, jelas Monica Grover, M.D., seorang Obgyn di New York’s VSpot. Alexiades, M.D., dokter kulit di New York yang menangani kulit vagina menjelaskan penelitian menunjukkan bahwa aktivitas seksual secara teratur selama pandemi menghasilkan angka kecemasan dan depresi yang jauh lebih rendah. Semua ini terjadi akibat setelah orgasme, tubuh akan terasa relaks, darah mengalir dari organ seksual yang membesar. Denyut jantung, tekanan darah, dan pernapasan kembali normal.
#4 Orgasme seperti metode perawatan kulit
Peningkatan aliran darah dan penurunan kortisol (pemicu peradangan) yang terjadi ketika seorang wanita orgasme ternyata juga bermanfaat bagi kulit. “Studi terbaru menunjukkan bahwa oksitosin sebenarnya menghambat penuaan kulit,” jelas Alexiades, yang dikenal oleh beberapa pasiennya sebagai “Sexiades” karena perawatan kulitnya yang meniru orgasme. Sementara Grover menambahkan bahwa pelepasan estrogen saat orgasme juga merupakan kunci untuk sintesis kolagen dan integritas strukturalnya.
#5 Penyebab wanita sulit mencapai orgasme
Selain faktor fisik yang datang dari anatomi tubuh, seperti tudung klitoris yang berlebihan atau bahkan klitoris yang kecil, ketika mengalami menopause dan pasca-menopause, maupun pelumasan vagina yang tidak mencukupi, yang dapat membuat seorang wanita sulit mengalami orgasme tidak lain adalah emosi. Kecemasan dan depresi dapat mencegah seorang wanita berkembang di sepanjang siklus respon seksualnya. Perasaan takut, bersalah, gangguan dan kehilangan kendali juga dapat memengaruhi orgasme.
#6 Orgasme tidak selalu harus penetrasi
Pada beberapa wanita, mencapai orgasme memang tidak semudah itu. Namun, yang juga penting untuk diketahui adalah orgasme tidak melulu bisa tercapai lewat penetrasi. Itulah sebabnya mengapa komunikasi dengan pasangan soal seks menjadi syarat penting dalam sebuah pernikahan. Karena pada dasarnya, beberapa cara bisa dilakukan, seperti fingering oleh pasangan atau dengan sex toy, orgasme puting, bahkan orgasme dengan ciuman.
#7 Pengalaman pribadi dengan sensasi yang berbeda
Meski tafsiran orgasme selama ini mengacu pada sensasi yang luar biasa bahkan bisa terasa dari ujung kepala hingga ujung kaki, kita kembali harus menyadari bahwa orgasme adalah pengalaman pribadi yang dirasakan oleh setiap orang dan sensasinya bisa berbeda antara satu orang dengan yang lain. Demikian pula dengan intensitas orgasme. Kadang, mungkin bisa terasa begitu kuat sampai membuat Anda kewalahan, tetapi di lain waktu, Anda mungkin tidak merasakan apapun selain sensasi kecil di tubuh, bahkan mungkin tidak Anda sadari.
Karena orgasme adalah pengalaman tubuh, tidak ada salahnya untuk terus bereksplorasi baik oleh diri sendiri maupun bersama pasangan, bahkan dengan bantuan sex toy demi mencapai sensasi luar biasa ini.
Image by yanalya on Freepik