Tips Menjaga Kesehatan Jantung Untuk Usia 20-an, 30-an, dan 40-an

Menjaga kesehatan jantung bisa dilakukan sejak usia muda, tak perlu menunggu bermasalah, kan! Berikut tips-tips-nya.

“Banyak orang mengira mencegah penyakit jantung hanya untuk orang tua. Padahal menjalani pola hidup sehat justru sebaiknya dimulai sejak masa kanak-kanak, lanjut masa remaja, hingga dewasa. Ini berguna untuk mencegah timbulnya penyakit jantung, stroke, dan serangan jantung,” jelas Andrea Becker, MD, ahli jantung, Lankenau Heart Institute di Lankenau Medical Center.

Chris Rembold, MD, ahli kardiologi (preventif) mengatakan, “Penyakit jantung adalah penyakit progresif. Anda dapat mulai mengalami pengerasan arteri di usia remaja.”

Baca juga: Rekomendasi Suplemen Untuk Kesehatan Jantung Anda!

Baca juga: Rekomendasi Dokter Spesialis Jantung Anak di Indonesia

Berikut tips menjaga kesehatan jantung untuk setiap tahapan usia

Tips menjaga kesehatan jantung usia 20-an

• Jangan merokok, berhenti merokok, dan hindari paparan asap rokok.
• Membatasi konsumsi alkohol menjadi satu gelas per hari untuk wanita, dan h2 gelas per hari untuk pria.
• Konsultasi dengan Obgyn tentang pilihan kontrasepsi. Karena beberapa kontrasepsi oral dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, Anda perlu memahami risiko dan manfaat dari setiap pilihan.
• Mengetahui riwayat kesehatan keluarga termasuk BMI, tekanan darah, kadar kolesterol, berat badan, dan kadar trigliserida.
• Punya komitmen kuat untuk menjalankan kebiasaan hidup sehat, seperti olahraga teratur dan diet sehat.
Kuncinya, mencegah penyakit jantung dimulai dengan mempraktikkan kebiasaan sehat sejak usia muda

Tips menjaga kesehatan jantung usia 30-an

Selama usia tiga puluhan, banyak wanita harus berjibaku dengan kesibukan yang menyita waktu dan tenaga. Pekerjaan, mengurus anak-anak, suami, rumah tangga, belum lagi urusan bersosialisasi. Namun, punya waktu untuk merawat tubuh dan kesehatan juga nggak kalah penting.

Selain melanjutkan kebiasaan sehat yang sudah Anda lakukan di usia 20-an, pastikan Anda juga punya waktu mengatasi tekanan gaya hidup yang sibuk. Baik itu acara kongkow-kongkow singkat di kedai kopi dengan teman atau yoga di sore akhir pekan yang tenang, punya waktu untuk bersantai penting bagi kesehatan mental dan fisik.

Rutin konsultasi tentang risiko penyakit jantung agar tetap terkendali selama kehamilan. Faktor-faktor seperti diabetes gestasional dan tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko masalah jantung setelah melahirkan.

Tips menjaga kesehatan jantung usia 40-an

Simon Jung MD, dari TriHealth Heart Institute, memberikan empat tips untuk menjaga kesehatan jantung di usia 40-an.

• Rutin berolahraga

Menjadwalkan olahraga teratur adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah masalah kesehatan terjadi. Kita sibuk lari ke sana kemari demi pekerjaan dan hobi tetapi lalai berolahraga. Padahal olahraga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah, menjaga kadar kolesterol, dan manfaat-manfaat lain yang sangat luar biasa.

• Periksa kadar kolesterol

Mengawasi kadar kolesterol adalah cara lain untuk mencegah masalah jantung dan mengurangi risiko terkena serangan jantung. Namun, penting untuk diingat bahwa kadar kolesterol tinggi mungkin saja berkaitan dengan masalah genetik. Di sini letak pentingnya rutin melakukan pemeriksaan kesehatan.

• Punya alat pengukur tekanan darah

“Secara statistik itu nyata bahwa pada saat Anda mencapai usia 40-an, kemungkinan mengidap tekanan darah tinggi sangat besar, terutama jika berat badan terus bertambah,” papar Dr. Jung.

• Konsumsi makanan sehat untuk jantung

Hindari: Makanan olahan, termasuk karbohidrat olahan, garam, lemak jenuh (terdapat dalam daging merah, mentega, keju, dan produk susu tinggi kandungan lemak).

Konsumsi: Sayuran, buah-buahan, biji-bijian, ikan, polong-polongan, kacang-kacangan.
Batasi: asupan makanan manis, minuman manis, dan pilih minyak nabati seperti minyak zaitun dan minyak biji canola.

Sumber artikel satu

Sumber artikel dua