banner-detik
KIDS

10 Rekomendasi Masker untuk Anak Sekolah, Aman dan Nyaman Dipakai

author

Dhevita Wulandari30 Jan 2022

10 Rekomendasi Masker untuk Anak Sekolah, Aman dan Nyaman Dipakai

Pembelajaran tatap muka sudah dibuka di beberapa sekolah. Dalam menjaga anak tetap terlindungi dari virus COVID-19, ini 10 rekomendasi masker untuk anak yang bisa dicoba.

Masker wajah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari setelah COVID-19 dinyatakan sebagai pandemi di seluruh dunia. Masker wajah yang dianjurkan oleh lembaga internasional dan nasional adalah masker bedah atau masker medis untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.

Di sejumlah negara seperti di Indonesia, peraturan pemerintah dalam menggunakan masker masih wajib dilakukan. Hal ini disebabkan oleh masih tingginya jumlah pasien positif COVID-19 di Indonesia, terutama Omicron yang belakangan ini semakin tinggi angka penyebarannya.

Pada 21 Agustus 2020, Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-bangsa (UNICEF) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa anak-anak berusia 5 tahun ke bawah tidak boleh memakai masker. Namun, pernyataan tersebut merekomendasikan anak-anak berusia 6-11 tahun dan anak-anak berusia 12 tahun ke atas harus menggunakan masker seperti halnya orang dewasa.

Masker jenis apa yang aman digunakan pada anak?

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyarankan untuk memilih masker yang memang khusus digunakan untuk anak. Pedoman masker yang baik pada umumnya juga berlaku pada masker untuk anak, seperti:

  • Ukurannya harus pas.
  • Masker harus menutupi hidung dan mulut anak.
  • Masker kain memiliki setidaknya dua lapisan dengan bahan yang bisa dicuci dan mudah bernapas.
  • Masker bedah/medis sebaiknya memiliki tiga lapisan dan digunakan hanya sekali pakai.

Meski sebagian sekolah sudah membuka pembelajaran tatap muka (PTM), UNICEF memperingatkan bahwa saat PTM berlangsung, protokol kesehatan tetap harus diprioritaskan untuk meminimalkan bahaya penyebaran COVID-19 pada anak. Sehingga, para orangtua perlu memilih masker wajah yang aman dan tetap nyaman dipakai anak.

BACA JUGA: Cara Membuang Sampah Masker Agar Tidak Menularkan Covid-19

Rekomendasi masker untuk anak

Berikut ini beberapa rekomendasi masker sekali pakai dan masker kain yang aman, nyaman, dan menarik untuk digunakan anak saat PTM.

Pokana Duckbill Mask Kids 4 Ply Earloop

Pokana Duckbill Mask merupakan masker 4 ply yang sudah dilengkapi dengan Nano Guard technology dengan BFE 97% sampai dengan 99%. Berbentuk duckbill, masker ini dapat membantu mengurangi pengembunan saat bernapas. Masker dari Pokana ini menggunakan bahan higienis dan bebas alergi dengan Form Fit Design Nosepiece, sehingga dapat menutup hidung anak dengan sempurna dan nyaman digunakan.

Selain itu, Pokana Duckbill Mask juga dapat menyesuaikan wajah tanpa menyentuh bagian mulut yang dapat melindungi risiko terpapar dari sinar UV, debu, asap kendaraan, polusi udara, bakteri, dan virus.  Warna yang disediakan juga bervariasi dan bisa dipilih sesuai dengan warna favorit anak.

Harga mulai dari Rp 20.000/bungkus, isi 2 pcs masker.

Masker Anak KF94 EVO 4 Ply

Memiliki 4 lapisan, masker tipe KF 94 yang dilengkapi dengan filter KN95 ini memiliki BFE 95% dan dapat digunakan anak usia mulai dari 3 hingga 12 tahun. Desain 3D butterfly shape dan bahannya yang halus, membuat masker ini lebih luas di area mulut dan hidung, tidak sesak, dan nyaman dipakai anak.

Harga mulai dari Rp 129.000/kotak, isi 10 pcs masker.

Ulife+ Kids Silicone Mask with KN95 Filter URM101

Cocok dipakai anak usia 4 hingga 16 tahun, masker dari Ulife+ ini menggunakan silikon dan plastik polypropylene sebagai bahan utama masker yang membuat pemakaiannya jauh lebih awet dibanding dengan masker kain atau masker dengan bahan lainnya. Masker ini punya klaim reusable and rewashable yang berarti dapat dicuci tanpa mengurangi efektifitas masker akan menurun. Dilengkapi dengan 5 lapisan filter karbon aktif KN95, masker ini terbukti memiliki perlindungan superior yang sangat efektif hingga 95% dalam menyaring partikel kecil berukuran >0,3 mikron seperti virus, bakteri, kuman, debu, serbuk, dan mikropartikel berbahaya lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa filter tidak dapat dicuci. 1 pcs filter hanya dapat digunakan 3-7 hari tergantung intensitas pemakaian. Filter juga dapat disinari dengan Uneed UV Light Sterilizer ataupun disemprot dengan Disinfectant yang boleh terhirup oleh manusia.

Harga mulai dari Rp 399.000/kotak, isi 10 pcs masker.

SEVEN for Kids Surgical Face Mask 3 Ply Earloop

Masker medis 3 lapis dari SEVEN dapat digunakan anak usia 5 hingga 12 tahun. Dilengkapi dengan earloop dan nose clip yang dibuat dari bahan berkualitas, masker ini nyaman untuk digunakan anak. Keamanan masker SEVEN ini juga sudah teruji dengan BFE hingga 99% yang efektif dalam menghindari bakteri dan virus, sehingga tidak terhirup oleh anak.

Harga mulai dari Rp 37.000/kotak, isi 50 pcs masker.

Lil’ Doctor Protective Mask

Lil’ Doctor Protective Mask merupakan masker pelindung 3 lapis yang dapat memberikan perlindungan terhadap partikel makro, cairan droplet dari bersin atau batuk yang mengandung virus atau bakteri, debu, dan asap. Masker dari Lil’ Doctor ini tidak sesak dan nyaman digunakan anak.

Harga mulai dari Rp 159.500/box, isi 30 pcs masker. Tersedia juga 50 pcs.

Sensi Kid’s Face Mask Head loop

Sensi Kid’s Face Mask memiliki 3 lapisan dan BFE mencapai 99% yang dibuat dari bahan fiberglass, serta hypoallergenic. Dilengkapi juga dengan nosepiece sehingga dapat mengikuti bentuk hidung dan kontur wajah anak, membuat anak yang menggunakan kacamata tidak akan terganggu oleh embun. Masker dari Sensi ini efektif menjaga virus, sehingga tidak terhisap dan masuk melalui hidung atau mulut.

Harga mulai dari Rp 15.000/bungkus, isi 5 pcs masker.

Sensi Kid’s Duckbill Mask 40’s White

Sensi Kid’s Duckbill Face Mask merupakan masker pelindung wajah untuk anak dengan model duckbill yang dapat melindungi saluran pernapasan dari debu, asap, polusi, kuman, cairan, dan partikel mikro lainnya. Memiliki 3 lapisan dan dibuat dari bahan fiberglass, masker kesehatan dari Sensi ini mampu menyaring hingga 95% partikel berukuran 3 mikrometer dan memiliki BFE mencapai 99%. Masker ini hanya untuk digunakan sekali pakai, sudah hypoallergenic, dan memiliki bentuk yang pas sehingga aman dan nyaman saat digunakan anak.

Harga mulai dari Rp 123.o00/kotak, isi 40 pcs masker.

Skrineer Masker Anak 3 Ply

Menjadi salah satu masker yang sering ditemukan di pasaran, Skrineer memiliki 3 lapisan dan pori-pori yang kecil untuk menjaga kelembapan dan melindungi dari debu hingga 99%, serbuk sari, bakteri, virus, dan partikel udara lainnya. Masker Skrineer untuk anak ini dibuat bahan hypoallergenic dan dengan menggunakan teknologi modern Heater Ultrasonic yang membuat masker higienis, simetris, nyaman dipakai terutama pada anak yang memiliki kulit sensitif.

Harga mulai dari Rp 79.000/kotak. isi 50 pcs masker. Tersedia juga isi 5 pcs.

Mizu Living Masker Kain CHIBI3

Jika anak kurang suka menggunakan masker sekali pakai, masker kain CHIBI3 dari Mizu Living ini layak untuk dicoba. Pada bagian luar kainnya terbuat dari blended cotton mix yang anti air dan mampu mencegah masuk dan keluarnya droplet. Kemudian, bagian tengah kain dirancang agar tidak menempel dengan lapisan dalam sehingga tidak bergerak. Kain bagian dalam dibuat dengan bahan yang lembut dan mampu menyerap keringat dan uap, sehingga anak mudah bernapas. Karena terbuat dari kain, masker ini mudah dibersihkan tanpa menghilangkan efektifitas masker.

Harga mulai dari Rp 5.000/masker kain.

MKY Clothing Masker Anak

Masker kain 2 lapis dari MKY memiliki klaim antibacterial dan antiallergic dengan bahan 100% katun dan breathable, sehingga anak mudah bernapas. Masker ini dapat digunakan anak mulai dari usia 2 hingga 11 tahun. MKY Clothing masker anak juga dapat dicuci dengan tangan. Namun, jangan dicuci menggunakan pemutih, jangan direndam terlalu lama, dan jangan dikeringkan menggunakan mesin. Saat menyetrikanya juga harus dengan suhu rendah ya, Mommies.

Harga mulai dari Rp 8.000/masker kain.

BACA JUGA: Hati-hati! 8 Kesalahan Pakai Masker Ini Bisa Tingkatkan Risiko Tertular Omicron

 Cover: Photo by Ketut Subiyanto on Pexels

Share Article

author

Dhevita Wulandari

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan