Tongkat Madura, Magic Tissue dan Viagra, Benarkah Membuat Hubungan Seks Lebih Hot?

Konon, tiga produk ini pun bisa membuat hubungan seks menjadi lebih hot. Benarkah sedahsyat itu manfaat tongkat Madura, magic tissue dan viagra?

Hubungan seks dengan pasangan yang dilakukan secara rutin dapat berdampak baik untuk keharmonisan rumah tangga. Karena, hubungan seks yang dilakukan secara monoton membuat pasangan merasa bosan karena kurangnya gairah yang ditimbulkan saat melakukannya.

Jika sudah memasuki fase bosan, Mommies bisa bereksplorasi untuk mendapatkan tips dan cara baru. Mulai dari mewujudkan segala macam fantasi seks, hingga menggunakan berbagai produk untuk membuat hubungan seks jadi tambah hot seperti tongkat madura, magic tissue, dan viagra. Ketiga produk ini bisa membantu hubungan Mommies dan suami tetap mesra sepanjang waktu.

Agar tidak semakin penasaran, tim Mommies Daily pernah bertanya kepada dr. Mulyadi Tedjapranata DTM&H., M.Th.FIAS, mengenai tongkat madura, magic tissue, dan viagra tentang apakah benar produk ini bisa membuat hubungan seks lebih hot dan bagaimana dengan keamanannya.

Berikut hasil rangkuman tanya jawab dengan dr. Mulyadi.

Apa itu tongkat madura?

Tongkat Madura adalah jamu herbal berbentuk lonjong, salah satu khasiatnya untuk menghilangkan lendir dan kotoran di dalam vagina, agar vagina jadi kesat. Cara menggunakan tongkat Madura adalah dengan memasukkannya ke dalam vagina dan dikeluarkan kembali setelah beberapa menit.

Menurut seksolog yang sempat menjabat sebagai General Secretary Indonesian Association of Sexology, tongkat Madura memang bisa saja digunakan sebagai alat bantu seks. “Namun jangan dijadikan seks addiction, di mana setiap kali hubungan selalu dituntut menggunakan tongkat Madura,” ungkapnya.

Tongkat Madura terbuat dari bahan-bahan kayu dan tumbuh-tumbuhan seperti kapur, majakan, pharameriae cortex, callae, gausumae folium dan lain-lain. Tongkat ini disukai kaum laki-laki karena dengan tongkat Madura, pria akan mendapatkan sensasi bahwa vagina pasangannya terasa lebih kesat layaknya pertama kali melakukan hubungan seks.  Sementara untuk pihak perempuan, menimbulkan sensasi mengencangnya otot-otot dinding vagina. Bahkan bisa menimbulkan efek memijat.

Lalu apa itu magic tissue?

Magic tissue justru digunakan untuk organ vital pria. Sebenarnya, tisu ini fungsinya sebagai antiseptik. Tapi, konon ada manfaat lain selain antiseptik, yaitu untuk menghindari terjadinya disfungsi ereksi (DE). Cara penggunaannya pun mudah, hanya perlu dioles ke organ vital pria.

Produk ini diklaim sebagai produk herbal sehingga aman digunakan. Sejauh tidak digunakan secara berlebihan, efek samping yang ditimbulkan sedikit. Tapi bagaimana jika ditinjau dari sisi medis? Dokter Mulyadi menjelaskan kalau sebenarnya sampai saat ini belum ada uji klinis mengenai magic tissue. Maka, jika ingin menggunakan, perhatikan kandungannya sehingga tidak membahayakan organ vital.

Bagaimana dengan viagra, benarkah bermanfaat?

Viagra yang lebih dikenal dengan pil biru ini memang sering diandalkan mengatasi masalah disfungsi ereksi pada pria. Tapi disfungsi ereksi tidak selalu harus diatasi dengan obat-obatan. Artinya, obat-obatan  ini tidak boleh dikonsumsi secara sembarangan tanpa sepengetahuan dokter. Biar bagaimana pun, masalah disfungsi ereksi bisa diobati dengan cara lain, seperti istirahat yang cukup, olahraga teratur, serta menghindari stres.

Memang, dalam kehidupan rumah tangga kehidupan seks harus dijaga agar tetap berjalan hangat. Mungkin ketika masih menjadi pengantin baru, tidak pernah terbayangkan kalau menjga kehidupan seks bisa sangat rumit. Bayangannya, hubungan seks bisa selalu hot, seperti pengantin baru. Padahal pada beberapa pasangan, kenyataannya tidak selalu begitu.

Pada sejumlah pasangan, untuk urusan mencoba produk yang dipercaya membuat hubungan seks semakin hot, mungkin harus berpikir seribu kali. Sebagian percaya bahwa ada banyak variasi yang bisa dilakukan sehingga hubungan seks tidak monoton. Sebagian lainnya percaya kalau hubungan seksual lebih dari pada sebuah kegiatan fisik yang mempersatukan pasangan suami-istri. Namun, juga merupakan refleksi dari keseluruhan hubungan perkawinan sehingga banyak faktor yang memengaruhinya keharmonisan dalam rumah tangga.