Sorry, we couldn't find any article matching ''
Bercinta Tengah Malam, Yay or Nay?
Pernah dibangunkan pasangan untuk bercinta tengah malam? Apa yang sebaiknya kita lakukan? Pura-pura tidur pulas, atau menerima ajakannya?
Seperti biasa, kalau lagi kumpul-kumpul sama teman dekat perempuan, salah satu topik yang selalu nggak pernah ada hentinya dibahas adalah masalah aktivitas ranjang. Dan tak jarang banyak perempuan yang mengeluhkan paling malas kalau saat tengah malam suami tiba-tiba bangunin. Mulai kasih kode dengan cium-cium. Ngantuk banget. Bawaannya mau bilang "Tunda besok aja ya, ngantuk, nih."
“Seks di tengah malam bisa bikin gue frustasi, belum lagi kalau permintaannya yang aneh-aneh,” begitu timpal yang lainnya.
Tapi, ternyata nggak semua menolak untuk melakukannya. Ada yang mengaku kalau dirinya justru merasa hubungannya bisa lebih 'panas' apabila dilakukan saat tengah malam.
Sebenarnya nggak ada yang salah kok dengan kalau memang tiba-tiba saja kita atau pasangan merasa horny di tengah malam. Siapa pun bisa mengalaminya. Apalagi kalau mengingat kesibukan masing-masing sehingga kehidupan seksual baru bisa dilakukan di waktu luang setelah menyelesaikan urusan kantor dan rumah.
Sebuah studi dari Lovehoney, mengungkapkan bahwa 65 persen dari 300 pasangan lebih banyak bercinta di malam hari. Rata-rata dilakukan mulai jam 11 malam hingga jam 01.00 dini hari.
BACA JUGA: Ingin Punya Kehidupan Seks yang Sehat? Begini Caranya!
Meski begitu, pandangan dan kebiasaan memang nggak bisa disamaratakan karena setiap pasangan pasti punya preferensi sendiri. Bagaimana dengan Mommies sendiri? Apakah Mommies menanti belaian pasangan di tengah malam, atau justru malah menolak lalu pura-pura tidur?
Sebenarnya melakukan hubungan intim dengan pasangat saat dini hari memang patut di coba, lho. Kenapa begitu?
Be a spontaneous lover
Biasanya untuk mendapatkan hubungan seks yang berkualitas, salah satu solusi sering dilakukan pasangan sibuk adalah merencanakan aktivitas seksual. Kenyataannya, kenyataan dan keinginan sering tidak berbanding lurus. Lebih susah mempraktikannya. Untuk itulah banyak yang bilang kalau hubungan seksual akan lebih nikmat jika dilakukan secara spontan, tanpa rencana.
Studi lain yang dilakukan di Australia juga menyebutkan bahwa 75 persen pria dari 800 warga Australia berpendapat, spontanitas sebagai bagian penting dari hubungan intim. Untuk itu, apabila Mommies ataupun pasangan sedang merasa mood untuk melakukan hubungan seksual di tengah malam, ya lakukan saja.
Jangan lupa foreplay
Kalau dipikir-pikir, bercinta saat dini hari, cocok bagi yang masih tidur sekamar dengan anak. Paling nggak, bisa dipastikan anak sudah tidur terlepas saat tengah malam buta seperti ini. Lagi pula, berhubungan intim di tengah malam jutsru bisa memberikan kita banyak waktu untuk bereksplorasi.
Namun, jangan lupakan sesi foreplay lebih dahulu. Siapa pun pihak yang ‘digoda’ akan butuh waktu untuk membuat ‘panas’. Enaknya sih, dilakukan saat akhir pekan sehingga nggak perlu takut kesiangan atau merasa kurang tidur lantaran begadang karena bercinta.
Jangan memaksa
Tidak ada ada orang yang senang dipaksa. Terlebih untuk melakukan hubungan seksual. Hal ini berlaku untuk kita secara pribadi ataupun pasangan. Oleh karena itu, apabila sudah merasa turn on, ada baiknya untuk memacing secara perlahan. Nggak adil rasanya apabila salah satu pihak merasa kesal dan merasa terpaksa untuk melakukannya. Urusan aktivitas bercinta, egois memang harus dihindari.
Midnight Quickie
Mommies sudah mulai merasa sesi bercinta terasa mulai membosankan? Kalau ya, mungkin saatnya melakukan midnight quickie. Namanya juga quickie, tandanya sesi bercinta ini hanya perlu dilakukan secara singkat.
“Nggak tahu kenapa, kalau gue pribadi hasrat justru baru akan meninggi saat tengah malam. Surprisingly, midnight is a hot time to have sex," begitu kata salah satu narasumber kami.
BACA JUGA: Panduan Seks Kilat dan Pilihan Gaya Bercinta yang Tepat
Jangan dilakukan terus-terusan dalam waktu dekat
Melakukan hubungan intim tengah malam memang memberikan sensasi tersendiri. Namun, kalau dilakukan setiap malam, repot juga, ya? Bukan tidak mungkin kita akan merasa lelah dan kurang tidur yang akan menimbulkan efek buruk. Untuk itu aktivitas seks sebaiknya dilakukan di waktu yang berbeda, mencoba mendapatkan sensasi 'serangan fajar' misalnya?
Jika memang Mommies merasa kalau aktivitas seks dini hari memberatkan, nggak ada salahnya lho untuk mengomunikasinyakan pada pasangan. Jelaskan mengapa Mommies tidak suka berhubungan seks di tengah malam. Beri alasan dengan jelas dan tenang sehingga pasangan bisa memahami.
Jadi bagaimana, nih, kalau suami kasih kode tengah malam, diterima atau tolak?
Share Article
COMMENTS