Sorry, we couldn't find any article matching ''
Terima Kasih Untuk Anak-anak Mama ….
Karena sudah kuat untuk sama-sama bertahan di masa pandemi seperti ini.
Hai nak ….
Nyaris sudah 1,5 bulan ini kita semua menjalani kehidupan yang berbeda gara-gara Covid-19. Baik mama ataupun kalian.
Sebelumnya, mama mau minta maaf ya karena sering sekali mengeluh betapa rindunya mama dengan rutinitas harian mama yang dulu. Bertemu dengan teman-teman, bicara kerjaan, sibuk meeting sana sini, ngopi cantik, nonton film-film di XXI, traveling dan sebagainya.
Maaf juga, kalau mama beberapa kali pernah mengeluhkan betapa lelahnya bekerja dari rumah ketika batasan antara pekerjaan kantor dan pekerjaan rumah sama sekali tidak ada. Tapi di sisi lain mama tetap bersyukur karena masih punya pekerjaan dan penghasilan.
Dan mungkin, kalian juga pernah melihat di social media, bagaimana para orang tua yang sudah kangen untuk mengantarkan anaknya kembali ke sekolah atau daycare :D.
Tapi mama lupa, kalau sama seperti mama, kalian pun juga pasti merasakan hal yang sama seperti mama. Jenuh, khawatir, bingung, nggak tahu lagi mau ngapain. Bahwa nggak hanya mama yang rutinitas hariannya berubah, kalian pun ada di posisi yang sama. Itu yang kadang mama lupa.
Jadi, terima kasih ya nak ….
Terima kasih karena sudah bisa anteng, patuh aturan untuk tetap diam di rumah saja, walau mama tahu sebenarnya kalian udah kangeeen banget untuk main sepeda keliling komplek, main bola di lapangan bareng teman-teman, jalan-jalan ke mall, traveling liburan bareng keluarga, seperti yang biasa kita lakukan saat libur Lebaran.
Terima kasih karena sudah tetap mau belajar di rumah, dengan berbagai macam zoom class, ditambah dengan tugas-tugas sekolah yang tak kalah ramai dan menumpuk.
Terima kasih untuk memiliki kesadaran menyelesaikan semua tugas-tugas sekolah kalian sesuai tenggat waktu tanpa harus mama awasi. Kalian paham bahwa mama nggak tenaga untuk ngejar-ngejar kalian memastikan semua tugas itu selesai dengan baik. Terima kasih sudah sangat bertanggung jawab.
Terima kasih karena kalian juga sudah membantu roda perekonomian para guru les, dengan tetap les musik, les mata pelajaran, les bahasa asing secara online, walau sebenarnya mama tahu kalian juga kadang capek.
Terima kasih karena kalian udah cukup happy sekadar jalan-jalan keliling Jakarta hanya di dalam mobil dan melihat banyak polisi berjaga-jaga di beberapa gerbang tol :D.
Terima kasih untuk tetap berkontribusi di dalam urusan membersihkan rumah, membereskan serta membersihkan kamar, ikut andil memasak yang meringankan pekerjaan mama.
Terima kasih untuk mau hening sejenak setiap kali mama ada meeting atau sedang menjadi host untuk IG Live di akun instagram kantor mama, dan bahkan kalian ikutan jadi ‘penonton’. Lumayan kan menambah jumlah viewers :p.
Terima kasih untuk mengurangi konflik antara kalian sebagai kakak adik. Percaya deh, melihat kalian lumayan akur setelah sekian lama di rumah benar-benar anugerah yang indah untuk emosi mama, hahaha.
Terima kasih untuk tetap sabar setiap kali mendengar mama berteriak menyuruh kalian rehat sejenak dari gadget, games dan tontonan televisi.
Terima kasih untuk nggak banyak tuntutan jenis masakan apa yang kalian inginkan. Terima kasih untuk memakan apa pun yang mama sediakan, karena kalian paham bahwa mama sama sekali nggak bisa masak.
Terima kasih untuk tidak menghubungi bos mama dan meminta agar WFH dipersingkat supaya kalian bisa melihat mama berangkat ke kantor dan tidak mengganggu kalian di rumah.
Terima kasih karena sudah menjadi partner yang baik, seru serta sempurna untuk mama menjalani masa karantina di tengah-tengah pandemi ini.
Terima kasih sudah bisa bertahan bersama-sama mama di dalam rumah selama 24 jam dalam sehari, tujuh hari dalam seminggu.
Terima kasih nak ……
Baca juga:
Cara Mengajarkan Pengendalian Diri pada Anak
Agar Anak Tumbuh dengan Mental yang Sehat
Share Article
COMMENTS