Camping Keluarga di Pondok Rasamala, Kaki Gunung Bunder

dewdew・28 Jan 2020

Camping Keluarga di Pondok Rasamala, Kaki Gunung Bunder

Salah satu pilihan camping keluarga dengan fasilitas yang pasti membuat mama-mama merasa nyaman dan tak capek.

Seperti biasa, setiap awal tahun berbarengan dengan ulang tahun si bungsu, saya dan keluarga memilih staycation di hotel atau camping di kaki gunung. Tahun 2020 ini, anak-anak saya sudah pada gatal untuk camping lagi. Sayangnya saya lagi nggak ingin ‘camping susah’ hahaha… Iya, lagi nggak ingin camping bawa-bawa kompor, menenteng bahan makanan mentah, dan masak di sana. Mohon maaf, nyonya lagi ingin santai-santai saja liburan. Karena itulah akhirnya kami memilih untuk glamping alias glamour camping. Jadi campingnya dapat, santainya juga. Syaratnya, tempatnya nyaman, nggak usah masak, lumayan dekat sama peradaban, minimal warung makan yang layak.

Setelah browsing dan tanya pendapat sana sini, kami memutuskan untuk mencoba Pondok Rasamala yang terletak di kaki gunung Bunder. Pertimbangannya karena jaraknya lumayan dekat dari ibukota, nggak perlu melewati area puncak yang macet bikin kaki pegal saat nyetir manual, dan dilihat dari foto-fotonya tempatnya bagus.

Tenda nyaman, luas, lengkap dengan colokan listrik dan bisa yoga di dalamnya

Berhubung anggota keluarga yang menginap hanya kami berempat, kami pun menyewa tenda glamping paling kecil berkapasitas 4 - 6 orang. Tapi ada juga, kok, tenda glamping yang muat hingga 10 orang. Menurut saya, bahkan tenda yang saya sewa bisa buat 8 orang jika tidak keberatan tidur satu kasur berdua. Kasurnya sendiri berukuran single yang besar itu, lho, sekitar 200 x 90. Ada enam kasur single yang disusun berdampingan plus bantal dan selimut.

Tenda ini sebenarnya semacam gazebo yang dindingnya dibuat dari terpal berkualitas baik. Tiang-tiangnya kayu kokoh, sehingga kalau hujan deras pun tak perlu khawatir. Di dalamnya juga dilengkapi colokan listrik, jadi tak perlu khawatir kehabisan baterai smartphone walau sinyal tetap akan byar pet. Buat yang nggak bisa hidup tanpa hair dryer pun bisa bernapas lega.

Semua tenda disediakan teras plus bench besar untuk duduk-duduk santai, meja makan berikut dispenser air mineral. Masih pula tersisa space buat saya gelar mat yoga dengan nyaman di situ.

Kamar mandi higienis plus water heater

Di mana-mana yang namanya camping, masalah yang paling bikin nggak nyaman biasanya kamar mandi. Alhamdulillah di Pondok Rasamala ini tak terjadi. Kamar mandi di tenda glamping Pondok Rasamala ini buat saya terbilang mewah. Kamar mandinya terpisah dari tenda, walau terletak persis di sebelahnya. Jadi kalau hujan, ya, wajib payungan ke kamar mandi. Ruang antara shower dan kloset juga dipisah. Yang mau mandi silakan mandi, yang mau BAK atau BAB, ya, monggo tanpa perlu berebutan. Wastafel untuk cuci muka dan sikat gigi juga ditempatkan di area lorong kamar mandi. Berhubung yang namanya di kaki gunung, water heater wajib hukumnya di tenda glamping. Tak perlu khawatir mandi kedinginan, ya.

Dekat dengan curug-curug indah walau tersembunyi

Sepanjang perjalanan menuju lokasi pondok, banyak spanduk-spanduk besar yang menunjukkan bahwa di area tersebut terdapat curug atau air terjun yang bisa dikunjungi. Walau spanduk tersebut terletak di pinggir jalan, curugnya sendiri tersembunyi jauh ke dalam. Biasanya perjalanan menuju curug lumayan challenging. Seringkali kita harus melalui tanjakan curam, ada juga yang melalui turunan. Siapkan fisik yang prima, karena perjalanan cukup menguras tenaga namun akan terbayarkan dengan curug yang indah, kok. Hanya saja karena kemarin kami pergi di musim hujan, curug Pangeran yang kami kunjungi tidak bisa kami renangi hingga ke tengah. Cukup di pinggirnya karena arus cukup deras. Airnya pun tak jernih karena membawa lumpur dan tanah akibat hujan. Namun itu saja sudah cukup bikin anak-anak senang dan menolak untuk selesai walau badan sudah menggigil dan kulit mengeriput akibat kedinginan. Saran saya, sih, ke situ ketika musim penghujan sudah selesai dan tidak banyak orang yang datang. Jadi curug bisa serasa milik sendiri.

Api unggun dan barbekyu night

Oleh pihak Pondok Rasamala, fasilitas api unggun ini sudah disediakan, asal jangan lupa memberitahu dulu ketika awal booking. Setiap tenda memiliki lokasi api unggun masing-masing. Walau begitu, mereka tidak menyediakan makanan untuk barbecue, jadi sebaiknya kita sendiri yang membawanya. Sampai sana, tinggal bakar-bakar, deh.

Untuk harga per malam, karena kemarin bertepatan dengan tahun baru, harga sedikit berbeda. Untuk tenda glamping kami berkisar 1,8 juta per malam. Pondok Rasamala juga memiliki banyak villa yang cukup besar dan luas. Harganya sendiri ada di bawah harga tenda Glamping. Dengan besar villa, serta fasilitas yang disediakan, saya pikir harganya cukup pantas. Untuk info lebih lanjut, bisa visit link ini, ya.