Sorry, we couldn't find any article matching ''
Waspada, Nyamuk Penyebab Demam Berdarah Giat Berkembang Biak di Musim Hujan
Cek lagi benda-benda yang berpotensi menampung genangan air. Karena nyamuk aedes aegypti penyebab demam berdarah dengue sedang aktif-aktifnya bertelur di musim hujan.
Pas musim hujan seperti sekarang, memori saya terpanggil akhir tahun 2019 lalu Jordy didiagnosa demam berdarah. Makanya pas datang lagi musim penghujanan, sejujurnya saya agak parno, hal tersebut terulang lagi.
Baca juga: DBD:Lebih Berbahaya Pada Anak Dibanding Pada Orang Dewasa?
Ketakutan saya bukan tanpa alasan mendasar. Hasil baca dari beberapa sumber yang kribel, saya menemui, nyamuk itu lebih rajin bertelur pas musim hujan. Hal ini disebabkan tempat berkembang biak sekaligus pertumbuhan larva nyamuk di genangan air. Nah, tempat-tempat seperti ini kita sering temui pas musim hujan, kan? Seperti sampah berbagai wadah makanan yang yang dibuang sembarangan.
Jika mommies mengira nyamuk-nyamuk ini berkembang biak di air kotor, kebalikannya mommies. Nyamuk malah senang bertelur di air bersih, seperti kolam ikan atau penampungan air lainnya di rumah kita. Jenis aedes aegypti lebih aktif mengigit di pagi hingga siang hari. Baik itu di luar dan dalam ruangan, ya, mommies. Karena nyamuk kini lebih adaptif dengan suhu di ruangan ber-AC.
Baca juga: Mitos Dan Fakta Demam Berdarah Dengue
Nah, yang paling mudah dilakukan sebagai tindakan pencegahan adalah meminimalkan perkembangan larva-larva nyamuk bandel ini. Yang pertama dengan 3M:
Yang kedua:
Baca juga: Demam Berdarah; Gejala, Penyebab dan Treatment Yang Harus Dilakukan
Usaha pencegahan di atas hendaknya menjadi aksi kolektif. Jangan mommies sendirian saja. Bisa lho, kita inisiatif ngobrol sama pak RT atau RW setempat untuk sosialisasi mencegah nyamuk aedes aegypti berkembang biak dengan masif. Toh untuk kebaikan bersama, kan?
Share Article
POPULAR ARTICLE
COMMENTS