Sorry, we couldn't find any article matching ''
Bersyukurlah Menjadi Perempuan di Zaman Sekarang
Mau tahu hal apa saja yang dulu haram hukumnya dilakukan oleh para perempuan?
Lahir di AKHIR tahun 70-an (penting kata ‘akhir’ saya bikin capital, ahahaha), tumbuh besar di era 80 dan 90-an kemudian menjadi wanita pekerja sekaligus seorang ibu di tahun 2000-an membuat saya merasa betapa cukup menyenangkan menjadi perempuan. Nampaknya semua cukup mudah dan bersahabat.
Kemudian menyadari kemudahan-kemudahan yang saya punya, saya jadi penasaran bagaimana dengan perempuan zaman dulu. Kalau di Indonesia ada masanya ibu Kartini yang sulit untuk mendapatkan akses pendidikan layak atau minim hak suara menolak perjodohan, bagaimana dengan di belahan dunia lain?
Apa saja yang TIDAK BISA mereka lakukan?
1. Memiliki kartu kredit
Naaaah, apa saya bilang, bersyukur kan menjadi perempuan sekarang, hahaha. Tahun 1960-an, kartu kredit hanya boleh dimiliki oleh laki-laki atau seorang istri yang mendapat izin dari suaminya. Perempuan single? Bhaaay.
2. Memakai alat kontrasepsi untuk pasangan yang sudah menikah
Untuuuung sekarang sudah legal ya! Nggak kebayang populasi penduduk dunia kalau pemakaian alat kontrasepsi masih dianggap illegal.
Baca juga:
Mitos dan Fakta Seputar Kontrasepsi
3. Tetap bekerja di saat hamil
Memecat karyawan perempuan yang hamil adalah sah di Amerika Serikat sebelum tahun 1978.
Baca juga:
8 Perusahaan dengan Aturan yang Ramah untuk Ibu Bekerja
4. Menolak berhubungan seks dengan suami
Waaaah, apa kabar kalau sedang menstruasi atau sedang lelah luar biasa? Selamat tinggal pura-pura tidur :D.
5. Menerima paid maternity leave
Kebayang nggak sih, baru punya anak, biaya hidup bertambah malah nggak mendapat gaji sama sekalian :((. So Sad.
Baca juga:
Perusahaan yang Memiliki Aturan Cuti Melahirkan yang Bersahabat
6. Mengonsumsi Morning Pills
Morning Pills dianggap penyelamat bagi pasangan suami istri yang memang sudah tidak ingin memiliki anak lagi. Namun FDA tidak memberikan lampu hijau hingga tahun 1998.
7. Bercerai dari suami yang melakukan KDRT
Pada tahun 1960-an KDRT tidak bisa dijadikan alasan bagi seorang istri untuk menggugat cerai suaminya. Izin mulai berlaku pada tahun 1966 dengan ‘syarat’ istri menunjukkan beberapa bukti bahwa dia telah menjadi KDRT.
8. Mengajukan pinjaman KPR
Sama halnya dengan kartu kredit, KPR hanya dapat dikeluarkan jika suami sudah memberi lampu hijau.
9. Menjadi Astronot
Pada tahun 1950-an dan 1960-an, meskipun tidak secara resmi dilarang, namun NASA memiliki metode rekruitmen yang secara otomatis menutup kans perempuan untuk menjadi Astronot.
10. Ikut serta dalam lomba lari marathon
Sebelum tahun 1970, di AS perempuan tidak boleh unjuk kebolehan lari dalam lomba marathon.
11. Masuk Ivy League
Ivy League adalah asosiasi yang terdiri dari delapan universitas swasta di Amerika Serikat (Universitas Brown, Universitas Columbia, Universitas Cornell, Universitas Dartmouth, Uniersitas Harvard, Uniersitas Pennsylvania, Univeristas Princeton dan Uniersitas Yale) yang memiliki kesempurnaan akademis dan sangat elit. Hingga tahun 1977, Harvard tidak menerima murid perempuan.
Jadi dari lubuk hati yang paling dalam, mari kita bersyukur tidak berada di masa-masa itu ya :))).
Share Article
COMMENTS